Silek Minangkabau

Oleh syarifah Kurnia Putri mahasiswa universitas Andalas, sastRa Minangkabau

Minangkabau merupakan kesatuan pengikat antar nagari, Mereka merupakan satu konsep budaya. Secara budaya, yang dinamakan masyarakat Minangkabau berasal dari gunung kaki Merapi, disumatra barat. Dari nagari itulah benih kebudayaan yang setampang digagas, disusun dan kemudian dikembangkan ke wilayah sekitarnya. 

Silek Minangkabau adalah seni beladiri yang dimiliki oleh masyarakat Minangkabau, Sumatra barat, Indonesia yang diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Masyarakat Minangkabau memiliki tabiat suka merantau semenjak Beratus ratus tahun yang lampau. Untuk merantau tentu saja mereka harus memiliki bekal yang cukup dalam menjaga diri dari hal hal yang buruk selama perjalanan atau di rantau, minsalnya diserang atau dirampok orang. Disamping sebagai bekal untuk merantau, silek penting untuk pertahanan nagari terhadap ancaman dari luar.

Pada penulisan ini saya akan membahas tentang salah satu perguruan silek silahturahmi di daerah kalumbuk dikecamatan Kuranji, Padang Sumatra barat. Perguruan silek silahturahmi kampung kalumbuk dikenal silek pauh, silek pauh adalah aliran silat termuda dari sepuluh aliran utama silek Minangkabau yang berasal dari kota Padang. Menurut Zulman  silek perguruan silek silahturahmi ini adalah salah satu silek yang tertua di kota Padang, perjalanan silek ini cukup panjang sampai pada saat sekarang ini.

Silek pauh saat ini diwariskan oleh Zulman beliau merupakan pelatih silek di perguruan silek silahturahmi. Seiring waktu berjalan, menyerahkan silek pauh yang ada di kelurahan kalumbuk kepada Zulman untuk dapat diajarkan kepada generasi muda yang disekitar kecamatan Kuranji.

 

Seorang murid bisa dilatih dan mengikuti proses pendidikan ia harus melengkapi syarat yang diberikan oleh guru yang disebut dengan maisi adiak ka guru. Syarat yang harus dipenuhi, kain kafan, pisau, sirih langkok, ayam.

Silek merupakan suatu hal yang melekat pada diri seseorang yang sesuai dengan hati nurani, silek di Minangkabau dipelajari apa yang dipakai didalam kehidupan. Silek berguna untuk membela diri dari kejahatan, bukan untuk mencari lawan. Hubungan silaturahmi antar sesama masyarakat baik yang pasilek. Silek di Minangkabau berfungsi sebagai bekal bagi masing-masing diri untuk menjalani kehidupan. Selain itu silek juga berfungsi untuk melindungi keluarga dan menjaga harta pusaka.