Ticker

6/recent/ticker-posts

Implementasi ESG dan Teknologi Digital Dalam Dunia Public Relations

 


Implementasi ESG dan Teknologi Digital Dalam Dunia Public Relations

 

 

Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Andalas success menyelenggarakan workshop Public Relations dengan tema "Implementasi Environment, Social, and Governance (ESG) di Era Digital".Acara ini menghadirkan Boy Kelana Soebroto yang merupakan Head of Corporate Communications PT Astra International.

 

Boy Kelana Soebroto menyebutkan seiring dengan transisi menuju indistri 5.0, prinsip ESG memainkan peran krusial dalam membentuk adopsi dan penerapan teknologi baru, memastikan bahwa inovasi tersebut mendukung keberlanjutan lingkungan, kesejahteraan sosial dan tata kelola yang baik.

 

Artificial Intelligence (AI) juga menjadi pembahasan pada workshop kali ini. "Mahasiswa seharusnya lebih cermat dalam menggunakan Al agar perkembangan teknologi yang ada dapat dipergunakan dengan baik" ujar Boy.

 

Boy juga menyebutkan terdapat beberepa tantangan dalam mewujudkan era baru dengan menyongsong strategi ESG salah satunya adalah keterbatasan sumber daya. Keterbatasan sumber daya mengacu pada kondisi di mana jumlah sumber daya yang tersedia tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan yang ada. Pendidikan dan pelatihan yang intensif merupakan salah satu solusi untuk menutupi tantangan yang ada.

 

Implementasi ESG di Industri 5.0, meskipun menjanjikan peluang besar, juga dihadapkan pada beberapa tantangan. Salah satu tantangan utamanya adalah keterbatasan sumber daya. Perusahaan perlu mengalokasikan investasi yang signifikan untuk mengembangkan teknologi dan infrastruktur yang berkelanjutan. Selain itu, kurangnya kesadaran dan pemahaman tentang ESG, terutama di kalangan perusahaan yang baru mulai menerapkannya, menjadi hambatan tersendiri. Tak kalah penting, resistensi dari internal perusahaan juga seringkali muncul. Perubahan besar yang diusung oleh ESG dapat memicu perlawanan dari individu atau kelompok dalam perusahaan yang merasa terancam atau belum siap beradaptasi.

 

mengatasi tantangan tersebut, perusahaan dapat mengambil langkah berikut:

 

•Pendidikan dan Pelatihan yang Intensif: Mendidik semua level organisasi tentang pentingnya mESG dan cara menerapkannya dalam aktivitas sehari-hari.

•Integrasi Prinsip ESG: Mengintegrasikan prinsip ESG ke dalam strategi bisnis utama, bukan hanya sebagai program terpisah.

•Target yang Jelas: Menetapkan target yang jelas dan terukur untuk mencapai tujuan ESG yang dapat dipantau dan dievaluasi secara berkelanjutan.

•Kerja Sama dengan Pemangku Kepentingan: Membangun hubungan yang kuat dengan pemangku kepentingan terkait, seperti investor, pelanggan, dan pemerintah, untuk mendukung implementasi ESG.

•Penggunaan Teknologi Mutakhir: Memanfaatkan teknologi digital mutakhir untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan meningkatkan transparansi

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS