Ticker

6/recent/ticker-posts

Bupati Sabar AS Sebut Tahun Ini akan Dilakukan Eksplorasi Tambang Panas Bumi di Bonjol

Ket foto : Bupati Pasaman Sabar AS (kanan), 
Dirut PIP Kemenkeu yang juga Ketua IKLS Pekanbaru (tengah) Ismed Saputra dan tokoh masyarakat Pasaman Sy. Panji Alam foto bersama di sela halal bi-halal IKLS Pekanbaru di Pekanbaru, Minggu..

Pekanbaru - Sabar AS, Bupati Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), mengatakan bahwa tahun ini direncanakan akan dilakukan eksplorasi tambang panas bumi di Bonjol, Kecamatan Bonjol.



"Saya sudah bicara banyak dengan beliau yang merupakan ahli perminyakan, dan insya Allah tahun ini akan dilakukan eksplorasi tambang panas bumi," kata Bupati Sabar. Beliau yang dimaksud Sabar adalah Direktur Utama (Dirut) Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Ismed Saputra SE MM.



Bupati Sabar mengatakan hal itu saat memberi sambutan pada acara halal bi-halal Ikatan Keluarga Lubuk Sikaping (IKLS) Kota Pekanbaru di Menara Dang Merdu Bankriau-Kepri di Pekanbaru, Minggu (21/4/2024). IKLS Pekanbaru diketuai oleh Ismed Saputra yang ikut hadir dalam acara itu.


Menarik investasi sebanyak-banyaknya ke Pasaman, menurut Sabar yang mantan anggota DPRD Sumbar itu, merupakan salah satu upaya untuk mempercepat gerak pembangunan Pasaman di semua sektor yang ada.


Dengan banyaknya investasi yang masuk ke Pasaman, menurut mantan Wakil Bupati Pasaman tersebut, akan membuka lapangan kerja dan kesempatan berusaha yang luas bagi masyarakat.


"Secara langsung atau tidak langsung akan menjadi salah satu lokomotif untuk menggerakkan mesin ekonomi, yang berimbas terhadap meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi," tambah mantan aktivis mahasiswa itu.


Diingatkan Bupati Sabar, Pasaman tidak mungkin hanya mengandalkan dana-dana di APBD Pasaman di setiap tahun anggaran untuk melakukan percepatan karena selain nominalnya terbatas, peruntukannya juga sudah jelas.


"Maka kita perlu melakukan langkah dan upaya-upaya agar bagaimana investasi bisa masuk sebanyak-banyaknya ke Pasaman," ujar Sabar, sambil menambahkan pihaknya telah memberi kemudahan-kemudahan untuk masuknya investasi.


Kawasan Wisata Terpadu-----anak judul


Bupati Sabar juga menyebut Bonjol sedang dipersiapkan menjadi kawasan wisata terpadu dan terintegrasi. "Di situ ada situs Tuanku Imam Bonjol," urai Bupati Sabar.


Selain itu, menurut Sabar, juga ada Museum Tuanku Imam Bonjol, ada objek pemandian air panas, ada Bukit Tajadi, dan ada agrowisata kaktus. "Bagi Ibu-ibu pencinta kaktus, sudah ada Bonjol sebagai sentra kaktus," ucapnya lagi.


"Yang menjadi ikon pengembangan pariwisata adalah garis khatulistiwa, sebagai satu-satunya di Pulau Sumatera," ulas Sabar, sambil menyebut perayaan tituk kulminasi 2024 yang sukses digelar di Bonjol, yang dihadiri Menperakraf, Sandiaga S. Uno.


Menurut Bupati Sabar, tahun ini direncanakan akan dibangun planetorium di kawasan wisata Bonjol untuk edukasi astronomi yang posisinya tepat di garis khatulistiwa. "Ini satu-satunya di Pulau Sumatera," tandas Bupati Sabar.


Dalam kunjungan ke provinsi tetangga menghadiri halal bi-halal IKLS Pekanbaru itu, Bupati Sabar didampingi Kadis Kesehatan, Kadis Perhubungan dan Lingkungan, Sekretaris Diskominfo, Sekretaris Kesbangpol, Kabid di DPMPTSP, Camat Lubuk Sikaping, Ketua Baznas Pasaman H. Asnil SE MM dan sejumlah tokoh masyarakat.


Sementara dari pihak tuan rumah tampak hadir Ketua IKLS Kota Pekanbaru juga Dirut PIP Pusat Investasi Pemerintah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Ismed Saputra, pengurus IKPPBR Riau, pengurus IKPPBR Pekanbaru, para mahasiswa dan undangan lainnya. 


Menurut Ketua Harian IKPPBR Ulul Azmi, kegiatan halal bi-halal itu dimaksudkan untuk memperkuat hubungan silaturahmi antar semua perantau Lubuk Sikaping yang ada di Pekanbaru. "Kegiatan ini rutin kita lakukan setiap tahun," ujarnya


Ulul juga berharap dari kegiatan seperti itu tercetus pemikiran-pemikiran baru untuk kemajuan kampung halaman, khususnya Lubuk Sikaping yang menyandang predikat sebagai ibukota Kabupaten Pasaman. (spa)

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS