Ticker

6/recent/ticker-posts

PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DAN BAHASA GAUL DI KALANGAN GEN Z GENERASI TAHUN 2004-2006

 


Annisa Putri1 Roma Kyo Kae Saniro2 Nurhasanah3 Dewi Andri Yani4 Eno Safitri5 Rini Anggraini6 Murni Ratu Amelia Putri7 Rika Bela Sari8

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas

e-mail: annisaputri20040612@gmail.com



Abstrak: Bahasa merupakan hal yang penting dalam kehidupan manusia. Selain itu, bahasa bahasa digunakan untuk menyampaikan sebuah ide, gagasan, pendapat, perasaan dan pikiran kepada orang lain. Serta sebagai alat untuk mengembangkan diri dan bersosialisasi dengan orang lain. Suatu bahasa harus memiliki makna yang jelas agar saat terjadi komunikasi tidak terjadi sebuah kesalah pahaman dalam penyampaiannya. saat ini sudah banyak terdapat beberapa variasi gaya bahasa yang digunakan di lingkungan masyarakat. Adanya variasi gaya bahasa dipicu oleh perkembangan teknologin komunikasi yang berkembang sangat pesat. Adanya perkembangan bahasa ini membuat gaya bahasa yang digunakan oleh generasi ke generasi berbeda-beda. Setaip generasi akan memiliki ciri khas gaya bahasanya masin-masing. Penggunaan bahasa yang baik dan benar saat ini sudah tergeser keberadaannya oleh bahasa gaul dan merasa terbiasa menggunakan bahasa gaul.

Kata Kunci: bahasa indonesia, bahasa gaul, gen Z

PENDAHULUAN

Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak pernah lepas dari pemakaian bahasa. Dengan adanya bahasa, manusia dapat berkomunikasi antara satu sama lainnya, menyampaikan id, dan lain-lain. Di zaman sekarang penggunaan bahasa indonesia mulai bergeser digantikan oleh pemakaian bahasa anak remaja yang dikenal dengan bahasa gaul. Interferensi bahasa gaul kadang muncul dalam penggunaan bahasa indonesia dalam situasi resmi yang mengakibatkan penguunaaan bahasa tidak baik dan tidak benar. Pengguna bahasa gaul ini kebanyakan berasal dari genearsi Z (Rachman, Nurgiansah, et al.,2021). Penggunaan bahasa Indonesia sangat penting karena apabila melihat latar belakang kultur bangsa Indonesia yang beraneka ragam, bahasa Indonesia berperan sebagai “Bahasa Pemersatu, Bahasa Nasional, dan Bahasa Resmi”. sehingga bahasa Indonesia wajib dipakai seluruh rakyat Indonesia. Selain sebagai bahasa pemersatu, bahasa Indonesia wajb dipakai guna melestarikan bahasa Indonesia itu sendiri dari pengaruh bahasa asing.

KBBI (2007) mendefinisikan bahasa gaul sebagai ‘dialek bahasa indonesia non formal yang digunakan oleh komunitas tertentu untuk pergaulan’. Kosakata bahasa ini berasal dari berbagai sumber, seperti dialek Indonesia Jakarta, bahsa prokem, bahasa daerah, dan bahasa asing. Sepanjang tahun ini, terdapat kosa kata bahasa gaul atau bahasa prokem yang baru. Bahasa gaul diciptakan sebagai jembatan komunikasi antar generasi milenial yaang tidak ingin memberi jarak atau batasan berbahasa saat berkumpul dengan kawan-kawannya. Penggunaan bahasa gaul yang terjadi dikalangan remaja memang tidak bisa dibendung lagi. Di era modern ini, beragam istilah, diksi, atau kosa kata baru dalam komunikasi seahru-hari semakin banyak bermunculan. Mulai dari kata plesetan, singkatan, hingga isilah absurd makin asing terdengar ditelinga. Salah satu faktor yang mendukung maraknya bahasa gaul adalah melalui peran media elektronik dan cetak.salah satu media yang paling digemari oleh gen Z saat ini yaitu media sosial. Mereka dapat menyampaikan dan mendapatkan informasi dan pengetahuan dengan waktu yang relatif singkat.

Menurut Mulyana (2008), bahasa gaul adalah sejumlah kata atau istilah yang mempunyai arti yang khusus, unik, menyimpang atau bahkan bertentangan dengan arti yang lazim ketika digunakan oleh orang-orang subkultur tertentu. Selain pendapat tersebut Sarwono (2004) mengatakan bahwa bahasa gaul adalah bahasa khas remaja (kata-katanya diubah-ubah sedemikian rupa, sehingga hanya bisa dimengerti diantara mereka) bisa dipahami oleh hamper seluruh remaja ditanah air yang terjangkau oleh media masa, padahal istilah-istilah itu berkembang, berubah dan bertambah hampir setiap hari. Kedua definisi itu saling melengkapi. Pada definisi yang pertama hanya menerangkan bahwa bahasa gaul adalah bahasa yang mempunyai istilah yang unik, sedangkan definisi yang kedua diperjelas lagi bahwa yang menggunakan bahasa tersebut adalah para remaja dan bahasa tersebut akan terus berkembang.

Generasi Z adalah generasi setelah generasi milenial, atau generasi peralihan dengan teknologi yang semakin berkembang. Generasi ini lahir dalam rentan tahun 1998 sampai dengan tahun 2012. Generasi ini hidup ketika teknologi sedang berkembang pesat. Pada saat ini generasi Z sedang berada pada tahapan remaja. Karakteristik generasi ini dikenal sebagai generasi yang lebih terbuka terhadap berbagai hal, seperti isu-isu sosial dan lingkungan, multikulturalisme, serat kemajuan teknologi. Pada pembuatan jurnal makalah kali ini saya akan berfokus pada generasi Z yang lahir pada tahun 2004 sampai dengan 2006. Menurut sejumlah penelitian terdahulu, Gen Z adalah mereka yang lahir setelah tahun 1995 (Brown, 2020 ; Francis & Hoefel, 2018 ; Linnes & Metcalf, 2017), atau seringkali disebut dengan generasi pasca-milenial. Menurut studi yang dilakukan oleh McKinsey (2018, perilaku gen Z dapat dikelompokkan kedalam empat komponen besar yang berlandas pada satu pondasi yang kuat bahwa gen Z adalah generasi yang mencari akan suatu kebenaran.

METODE PENELITIAN

Untuk melakukan penelitian pada kali ini, yaitu penggunaan Bahasa Indonesia dan Bahasa Gaul Di Kalangan gen Z pada generasi 2004 sampai dengan 2006, artikel ilmiah ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan menggunkan media wawancara sebagai metode penelitain yang bertujan untuk saling bertukar pikiran antara responden dengan informan. Dan yang menjadi salah satu alasan penulis memakia metode wawancara ini dikarenakan penulis berada dilingkungan asrama, karena itu penulis lebih mudah untuk melakukan wawancara dan menggali informasi lebih mudah karena berada ditengah-tengah generasi gen Z khususnya yang kelahiran tahun 2004 sampai dengan 2006.

Penelitian kualitatif secara umum dapat digunakan untuk penelitian tentang keseharian masyarakat umum dengan meninjau antara kemampuan fungsionalnya dalam menyelenggarakan kegiatan sosial, yang dimana metode ini dapat digunakan untuk menemukan serta memahami apa yang tersembunyi dibalik kenyataan yang kadangkala artinya sesuatu yang sulit untuk dipahami.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil Wawancara

1. Bagaimana pendapat anak muda yang saat ini banyak menggunakan bahasa gaul dibanding menggunakan Bahasa Indonesia?

Jawaban: Boleh menggunakan bahasa gaul asalkan melihat situasi dan kondisi. Seperti memperhatikan penempatan kepada siapa kita berbicara dan memperhatikan sopan santun.

2. Apakah penting penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi sehari-hari?

Jawaban: Penting, tetapi tidak bahasa baku. Karean, kalau menggunakan bahasa baku terkesan terlalu formal.

3. Mengapa anak muda sekarang banyak memilih menggunakan bahasa gaul ketimbang meggunakan Bahasa Indonesia?

Jawaban: Karena mengikuti trend yang sedang berkembang dalam masyarakat dan penggunaannya lebih santai jika digunakan sesama generasi.

4. Apa solusi untuk meningkatakn minat anak muda sekarang untuk terbiasa menggunakan Bahasa Indonesia?

Jawaban: melakukan seminar dan pencerahan terhadap pentingnya menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari.

Dari hasil wawancara diatas dapat disimpulkan bahwa pemahaman Gen Z terhadap bahasa gaul lebih tinggi sehingga banyak anak muda sekarang banyak menggunakan bahasa gaul dibanding bahasa Indonesia yang baik dan benar.

PEMBAHASAN

1. Pengertian Bahasa Gaul

bahasa gaul merupakan salah satu cabanag dari bahasa indonesia sebagai bahasa untuk pergaulan. bahasa gaul pada umumnya digunakan sebagai sarana komunikasi diantara remaja sekelompoknya dalam kurun waktu tertentu. hal ini di karenakan, remaja memiliki bahasa tersendiri dalam menentukan ekspresi sendiri.

sarana komunikasi diperlukan oleh kalangan remaja untuk menyampaikan hal hal yang di anggap tertutup bagi kelompok usia lain atau agar pihak lain agar tidak dapat mengetahui apakah yang sedang di bicarakannnya.

2. Pengaruh Bahasa Gaul Terhadap Bahasa Indonesia

Dewasa ini, masyarakat sudah banyak memakai bahasa gaul dan parahnya lagi generasi muda indonesia juga tidak terlepas dari pemakaian bahas gaul ini. Untuk menghindari pemakaian bahasa gaul yang sangat luas di masyarakat, seharusnya kita menanamkan kecintaan dalam diri generasi bangsa terhadap bahasa indonesia sebagai bahasa nasional. Eksistensi bahasa Indonesia terancam terpinggirkan karena adanya bahasa gaul yang mendominasi dalam komunikasi sehari-hari. Dalam kondisi demikian, diperlukan pembinaan dan pemupukan sejak dini kepada generasi Z, khususnya kelahiran tahun 2004 sampai dengan 2006. Adanya pengaruh arus globalisasi cukup mendorong dengan pesat akulturasi budaya bahasa gaul ini.

Hal ini mengakibatkan turunnya bahasa Indonesia dikarenakan pengunaan bahasa gaul yang mudah dalam berkokunikasi dan hanya orang tertentu yang mengerti arti dari bahasa gaul. Sehingga bahasa Indonesia semakin dianggap kuno dimata anak milenial sekarang. Adanya bahasa gaul merupakan pertanda yang harus segera ditangani, bahwa semakin buruknya kemampuan berbahasa generasi zaman sekarang yang memungkinkan hilangnya bahasa Indonesia yang disebabkan tergeser oleh bahasa gaul dimasa yang akan datang.

Banyak sekali dampak atau pengaruh yang di timbulkan oleh bahasa gaul terhadap perkembangan bahasa indonesia diantaranya yaitu:

• Eksistensi bahasa indonesia terancam terpinggirkan oleh bahasa gaul

• Menurunnya derajat bahasa indonesia

• Menyebabkan punahnya bahasa indonesia

3. Dampak dari Penggunaan Bahasa Gaul

Dampak Positif

Dengan di gunakannnya bahasa gaul adalah remaja menjadi lbih kreatif. terlepas dari mengganggu atau tidaknya bahasa gaul ini, tidak ada salahnya kita menikmati tiap perubahan atau inovasi bahasa yang muncul.asalkan dipakai pada situasi yang tepat, media yang tepat, dan komunikan yang tepat juga.

Dampak Negative

Penggunakaan bahasa gaul dapat mempersulit pengguna bahsaa inndonesia yang baik dan benar padahal di sekolah ataupun di lingkungan sekitar kita di haruskan untuk selalu menggunakan bahasa yang baik dan benar.

Selain dampak dari penggunaan bahasa gaul juga terdapat faktor-faktor penyebab penggunaan bahasa gaul di kalangan generasi Z adalah:

• Unik

• Takut dibilang ketinggalan zaman oleh teman lainnya

• Sedang zamannya bahasa gaul itu digunakan

4. Menumbuhkan Rasa Bangga Generasi Z Terhadap Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara sebagaimana yang tercantum dalam Undang-undang Republik Indonesia 1945 pasal 36, secara umum belum menjadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia, baik para pejabat, karyawan, pengusaha, maupun para generasi muda. Pada era yang semakin maju ini, penggunaan bahasa indonesia seamkin menurun. Bahkan banyak yang beranggapan penggunaan bahasa Indonesia dianggap kuno, tidak gaul/kurang keren. Karena banyak anak muda zaman sekarang lebih mengedepankan bahasa asing seperti bahasa Inggris, bahasa korea bahkan terpengaruh oleh lagu maupun film. Padahal, sepatutnya kita bangga terhadap apa yang telah menjadi jati diri kita sebagai generasi muda Indonesia. Dengan adanya keberagaman suku bangsa, agama, ras, dan kebudayaan, hal ini membuat Bangsa Indonesia memerlukan suatu identitas yang dapat menjadi alat pemersatu bangsa.

Pengkajian Kebahasaan dari Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Ayu Widari mengatakan generasi muda harus bangga menggunakan Bahasa Indonesia yang merupakan bagian dari identitas bangsa.

“Generasi muda harus bangga menggunakan Bahasa Indonesia karena itu identitas bangsa. Pelajari dulu Bahasa Indonesia baru kemudian bahasa asing,” ujar Ayu dalam acara penjurian pemilihan Duta Bahasa tingakt Nasional di Jakarta, Rabu (14/8/2019).

Kita generasi milenial harus bangga dan menjunjung tinggi bahasa persatuan bahasa Indonesia, yaitu dengan selalu berusaha untuk menerapkannya tanpa ada rasa gengsi dalam menjalaninya. Misalnya, dengan memperkenalkan sekaligus mempromosikan adat istiadat dan kebudayaan setiap daerah yang ada di Indonesia dengan menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah yang baik dan benar sebagai wujud kebanggaan kita sebagai warga negara Indonesia terhadap bahasa Indonesia, bahasa persatuan kita.

            KESIMPULAN

Dari penulisan karya ilmiah di atas dapat diambil kesimpulan bahwa banyaknya masyarakat indonesia yang menggunakan bahasa gaul, singkatan-singkatan dalam komunikasinya sehari hari adalah penyimpangan dari penggunaan bahasa indonesia yang baik dan benar. kurangnya kesadaran untuk mencintai dan menggunakan bahasa indonesia akan berdampak lunturnya atau hilangnya bahasa indonesia dalam pemakaiannya dalam masyarakat terutama dalam kalangan remaja. Akibat adanya bahasa gaul ini, gen Z pada zaman sekarang menjadi kurang sopan dalam berbicara, bertingkah laku, maupun bertatakrama dengan orang tua ataupun dengan yang seumuran dengan mereka.

Akan tetapi Bahasa gaul ini bersifat sementara, dikarenakan setiap zaman selalu ada perubahan bahasa disetiap zamannya, maka tidak diragukan lagi penggunaan bahasa gaul mudah digunakan oleh Gen Z. Namun, dalam penbggunaan bahasa gaul juga harus memperhatikan tentang pengucapannya dan menyesuaikan dengan tempat, situasi, dan siapa lawan bicara. Maka dari itu, perlu adanya pembiasaan untuk menempatkan diri dan selalu mematuhi norma-norma Bahasa yang berlaku di Indonesia.

DAFTAR PUSTAKA

Anisa Diyah Ekasari, D. (2014). peningkatan keterampilan menulis puisi melalui strategi pikir plus dengan menggunakan media gambar peristiwa. pendidikan bahasa dan sastra indonesia, 3.

Auva Rif, a. A. (2019). penggunaan bahasa indonesia dan bahasa gaul di kalangan reamaja. jurnal skripta, 33.

Budiwiyanto, A. (2022, januari 23). bahasa gaul dalam perspektif teori strukturasi Anthony Giddens.

Calista Putri, D. (2022). peran generasi muda dalam melestarikan bahasa indonesia di era globalisasi. jurnal kewarganegaraan, 2723-2328.

Firman Santoso, A. (2020). bahasa gaul dikalangan anak sekolah dasar. ilmiah pendidikan, XIII.

Goziyah, M. Y. (2019). bahasa gaul (Prokem) generasi milenial dalam media sosial . semiba, 120-125.

harahap, i. (2021, oktober 16). penggunaan bahasa gaul di kalangan remaja.

Islamiyah, E. P. (2018). dampak penggunaan bahasa gaul di kalangan remaja terhadap bahasa indonesia. prosiding senasbasa, 158.

Nuraini, R. (2019). upaya agar generasi muda senantiasa bangga berbahasa indnesia. jakarta: infopublik.

Oktaviandi Bertua Pardede, D. (2019). analisis faktor-faktor kendala dalam penulisan karya tulis ilmiah dan dampaknya terhadap motivasi menulis pada siswa SMP di kota Medan. pendidikan bahasa dan sastra indonesia, 4.

Putra, B. (2021, juni 18). meningkatkan kecintaan serta kesetiaan bangsa terhadap bahasa indonesia.

Sakitri, G. (2018). selamat datang gen Z, sang penggerak inovasi. McKinsey (2018).

Suharyo. (2020). kesalahan Berbahasa Mahasiswa Undip Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Peternakan dan Pertanian. NUSA, 15.

Werdiningsih, E. (n.d.). menumbuhkan rasa bangga generasi muda terhadap bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan internasional. jurnal ilmiah. fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, 20-25.

Zra, C. (2020). kecintaan generasi muda terhadap bahasa idonesia. 3.



Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS