Reno Iskandarsyah, pengacara ibu kota yang
berlatarbelakang pembela hak konsumen mengusung misi melek hukum dan edukasi
hak konsumen masyarakat.
Jakarta - Dari panggung penegakan hukum, lawyer
ibu kota Reno Iskandarsyah kini beranjak ke dunia politik. Sebelum dikenal
sebagai pengacara papan atas di Ibu kota, Reno merintis karir dari ranah
advokasi hak konsumen dan pengacara pro bono. Ia pernah menjadi pembela
masyarakat dengan aktif di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta tahun 2000 dan
kemudian jadi pengacara publik di Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI)
Di
awal perjalanan kariernya itu, Reno pernah menghadapi beragam tantangan
terutama dalam kiprahnya membela hak-hak konsumen. Mulai dari didatangi
konsumen yang tak puas dengan produk shampo dan mengajukan gugatan atas pabrik
shampo tersebut, sampai diintimidasi oleh segerombolan preman terkait
kegiatannya mendampingi masyarakat.
“Pengalaman
itu semua yang mematangkan pribadi saya saat terjun ke lapangan dan lanjut
menggeluti profesi lawyer, serta
sekarang terjun ke politik,” kata Reno.
Seperti
diketahui, Reno kini mencalonkan diri sebagai calon anggota Dewan Perwakilan
Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jakarta
Timur.
Dalam
upaya mewujudkan visinya tentang perlindungan konsumen yang lebih kuat dan pemahaman
hukum yang lebih baik untuk masyarakat luas, Reno memutuskan pencalonannya
lewat bendera Partai Nasdem.
Kilas Balik Perjalanan Karir Reno
Saat
menjalani peran sebagai pembela hak konsumen, Reno mengaku mendapat banyak
tempaan dan pematangan diri. Di ranah perlindungan hak konsumen inilah, ia
merintis perjuangannya dalam membela hak-hak individu yang terpinggirkan.
Sebagai
seorang lawyer yang pernah lama menjadi aktivis pembela hak konsumen,
Reno ingin menjadi pionir dalam kampanye edukasi yang bertujuan untuk
meningkatkan pemahaman masyarakat tentang hak-hak mereka sebagai konsumen.
“Saya
ingin sekali warga bisa mendapat perlakuan yang adil di semua aspek kehidupan
bermasyarakat melalui pemahaman hukum dan hak konsumen yang kuat,” ujar Reno.
Berbekal
tekad itu, Reno kini memasuki arena politik dengan pencalonan sebagai anggota
DPR RI dari Dapil Jakarta Timur melalui Partai Nasdem. Ia mengusung visi yang
jelas dan transformatif:
"Saya
ingin masyarakat Indonesia menjadi lebih melek hukum, dan hak konsumen harus
mendapatkan perlindungan yang lebih baik. Saya ingin mendidik masyarakat
tentang hak-hak mereka dan memberikan pendampingan yang kuat jika hak-hak
konsumen mereka dilanggar,” papar Reno.
Selepas
dari YLKI dan LBH Jakarta, Reno mendirikan firma hukum sendiri sejak tahun 2005
dengan nama Law Firm Reno Lawyer.
Pada
tahun 2007, nama kantor hukumnya berubah menjadi Law Firm Iskandarsyah & Partner
(I&P). Law Firm I&P di bawah kendali Reno aktif menangani kasus-kasus
perdata, pidana, corporate action,
akuisisi, infrastruktur dan lainnya, dengan klien dari berbagai negara seperti
Amerika, Inggris, Jerman, Dubai (UEA), Singapura, dan Malaysia.
Berkat
dedikasinya pada penegakan keadilan dan memiliki integritas, Reno pernah
dianugerahi penghargaan “Pengacara Tangguh 2022” versi Majalah Mens Obsession.
Reno
mengatakan ingin memberikan dampak positif melalui politik. Dengan visi melek
hukum dan edukasi hak konsumen, ia berkomitmen untuk menciptakan lingkungan
hukum yang lebih adil dan berkeadilan.
Pencalonannya
ia anggap sebagai langkah penting menuju perlindungan konsumen yang lebih baik
dan pemberdayaan masyarakat dalam memahami dan menjalankan hak-hak mereka.
Dengan
peralihan dari praktik hukum ke dunia politik, Reno juga ingin membuktikan
bahwa semangat pengabdian dan perjuangan yang tulus dapat terus berkembang.
Pengalaman di dunia hukum dan sekarang terjun ke politik dapat memberikan
dampak positif yang lebih luas.
“Posisi sebagai pembela hak konsumen dan sebagai pengacara di ranah penegakan
hukum, itu sama-sama sebagai agen perubahan yang bisa dimainkan di ranah
politik kenegaraan. Oleh karena itu, saya mantap berlabuh ke politik,” pungkas
Reno.
0 Comments