TARI PIRING

        ( Oleh Ayu Azhara Mahasiswa Jurusan Sastra Minangkabau Universitas Andalas) 

        Tari merupakan suatu bentuk gerak yang di lakukan oleh tubuh dalam bentuk ritmis dan

sebagai sebuah ekspresi suatu jiwa pencipta oleh penggerak tarian tersebut.Setrta hal itu akan dapat menghasilkan suatu unsur yang terdapat dalam keindahan serta makna yang sangat dalam. Tari itu juga memiliki sebuah fungsi yang terdapat dalam suatu sarana ataupun prasarana dalam bentuk upacara ataupun peringatan keagamaan dan juga sebagai suatu seni pertunjukkan .

        Dalam setiap daerah memiliki suatu bentuk pertunjukkan dalam unsur kebudayaan , dimana pertunjukkan itu dilakukan pada saat tertentu ataupun rutin ,hal ini supaya anak-anak ataupun gnerasi muda zaman sekarang ini tidak melupakan taria-tarian tersebut.Di indonesia sendiri terdapat 34 provinsi dimana ditempati berbagai macam suku ,ras,agama dan lain-lain. Dan terdapat suatu pulau-pulau yang tersebar di indonesia yang berjumlah lebih kurang 17.000 . Serta terdapat 1.340 kurang lebih suku dimana tersebar di indonesia.

        Di indonesia keberagaman tidak menjadi penghalang dalam melestarikan kebudayaan tersebut ,dan dalam setiap suku akan pasti ada memiliki suatu adat istiadat ,dimana keunikan yang terdapat dalam suatu kebudayaan tersendiri , misalnya setiap suku memiliki sebuah lagu daerahnya sendiri ,serta setiap suku pastilah memiliki sebuah tarian daerah .Indonesia begitu kaya dengan budayanya serta berkewajiban mempertahankan sertaa melestarikan kebudayaan tersebut.

         Tari itu banyak jenis di indonesia salah satunya yaitu Tari Piring.Nah mungkin banyak sebagian orang sudah tau dengan tari piring tapi jarang orang tau asal suatu tari piring ini serta bagaimana makna dalam suatu gerakan yang terdapat dalam tari piring ini. 

        Tari piring ini adalah sebuah tarian tari tradisional yang berasal dari sebuah suku Minangkabau , dan tari piring ini asal mulanya dari daerah solok ,Sumatera Barat .Dalam tarian tari piring ini menunjukkan suatu gerakan menari menggunakan piring . Dan pada saat menari penari tersebut menggayunkan sebuah piring yang di genggam tersebut serta diiringi oleh sebuah musik yang lumayan cepat dan penari tersebut harus tetap mengenggam piring yang ada di telapak tangan tersebut sambil memainkanya dengan teratur serta cepat ,hal itu tanpa dibiarkanya jatuh .Untuk gerakan tari piring ini merupakan yang di ambil dari sebuah gerakan suatu silat yang terdapat di Minangkabau pada umumnya disebut dengan silek.

      Sebua tari piring ini yang dimana dipopulrkan oleh seorang yang bernama Huriah Adam .Dalam tari piring ini pada umumnya dijadikan atau dipergunakan sebagai sebuah untuk penyambutan tamu yang bisa dikatakan terhormat dan selain itu tari piring juga digunakan sebagai sebuah pembukaan  upacara adat ataupun lainya.Hal tersebut membuat tari piring ini begitu sangat populer baik itu di indonesia ataupun daerah asal tari piring itu sendiri.

       Pada tari piring ini biasanya dilakukan atau digerakkan seseorang perempuan barparas nan indah dimana dengan pakaian sangat indah ,para perempuan itu berjalan dengan penuh lemah lembut serta kesopanan.Seorang perempuan akan membawa suatu barang yaitu piring dan dimana piring yang di bawak perempuan itu berisi sebuah hasil panen yang telah di dapatkan.Tujuan di lakukanya oleh seorang perempuan tadi yaitu sebagai suatu yang akan di sembahkan kepada seorang dewa-dewa,di mana di lakukan perempuan pada masa itu sebelum suatu ajaran islam datang dan mempengaruhi masyarakat minang pada saat itu dan bisa dilihat salah satunya dengan tari piring.

        Teruntuk masyarakat minang itu sendiri,bahwa sebuah Tari Piring ini sangat memperlihatkan atau melambangkan suatu bentuk dari kerja sama oleh warga saat mereka berada di tempat sawah.Dalam sebuah aktrasi ataupun gerakan pada sebuah tarian tari piring pun sangat mirip dengan cara seorang petani dalam bercocok tanam sampai hasil yang ingin dicapai atau panen tersebut berhasil ataupun berlimpah ruah.

          Pada seorang penari tersebut memperlihatkan dengan cara penari itu mengayunkan sebuah gerak terhadap langkahnya dengan menggayunkan sebuah piring yang ada ditangan penari tersebut.Dan yang paling wah yaitu saat penari tersebut menghempaskan sebuah piring tersebut ke tanah serta diinjak dengan kaki yang tanpa alas, tari piring ini bisa dilakukan berpasangan ataupun secara kelompok.Biasanya tarian ini diiringi sebuah alat musik dari  talempong ataupun saluang 

       Dalam sebuah sejarah tari piring ini ,konon dalam tradisional tari piring ini berasal dari sebuah daerah di solok ,Sumatera Barat.Dan tari piring ini juga ada sejak pada zaman abad ke-12 dan itu sangat lama ,serta hal itu pula menyebabkan masyarakat minangkabau tersebut memiliki sebuah suatu kepercayaan terhadap sebuah dewa-dewa ,karena tari piring ini sebagai pemujaan kepada dewi padi yang dilakukan oleh masyarakat tersebut pada saat musim panen tiba .Itu dilakukan sebagai rasa terimakasih karena berhasilnya suatu panen dan yang dilakukan masyarakat itu dimana panen yang dilakukan tidak gagal.

     Tapi pada saat kedatangan suatu pedagang arab di wilayah indonesia dimana membawa sebuah agama islam yang masuk ke indonesia ,hal tersebut sangat mempengaruhi masyarakat serta kepercayaan yang dipercayai oleh masyarakat minangkabau dulu berubah. Sejak kedatangan arab tersebut serta mempenggaruhi masyarakat ,dan itu yang terjadi pada sebuah tari piring yang dimana mulai berubah ,tidak kepercayaan suatu masyarakat saja yang berubah tetapi juga dalam suatu konsep tari tarian piring itu juga ikut berubah karena penggaruh pedagang arab tadi.

     Dan tari piring juga sebagai hiburan,pernikahan,acaara adat penting,serta sebagai pendidikan dan lainya,Sehingga tari piring ini  berhasil memecahkan rekor dunia dimana penarinya itu sangat banyak lebih dari 2000 penari saat tampil.