Ticker

6/recent/ticker-posts

STIKes Piala Sakti Pariaman Gelar Wisuda ke XIV.

 


Padang, - Jurnalis Sumbar

STIKes Piala Sakti Pariaman menggelar wisuda XIV sarjana Keperawatan, D3 Kebidanan, Profesi Ners dalam sidang debat terbuka di Hotel Pangeran Beach, Selasa (27/12/2022).


Sebanyak 116 wisudawan/ wisudawati dengan perincian, program studi D3 Kebidanan sebanyak 11 orang, S.1 Keperawatan sebanyak 58 orang dan profesi Ners sebanyak 47 wisudawan.


Hadir dalam kesempatan tersebut, ketua LLDIKTI wilayah X (Sumbar, Riau ,Jambi dan Kepri), walikota Pariaman atau yg mewakili, Pembina yayasan piala sakti, komisaris yayasan piala sakti, ketua STIKes Piala Sakti Pariaman, ketua PD IBI provinsi Sumatera Barat, IBI kabupaten padang Pariaman dan kota Pariaman, Pimpinan Bank Nagari Pariaman dan Pimpinan Perguruan Swasta(PTS) Se-Sumatera barat.


Ketua STIKes piala sakti Pariaman, H.Syahrul, SKM, MKes, mengatakan wisuda kali ini meluluskan sebanyak 116 wisudawan/wisudawati. Lulusan ini merupakan salah satu perwujudan bentuk tanggung jawab STIKes piala sakti Pariaman kepada bangsa dan  Negara Indonesia. 


Sekaligus merupakan wujud karya utama STIKes piala sakti Pariaman. Para lulusan bisa bekerja di luar negri seperti, Jepang dan Australia. Khusus untuk tenaga di Jepang, STIKes piala sakti Pariaman sudah melakukan pelatihan gratis khusus bahasa Jepang.


Ketua yayasan Piala Sakti Prof.Salman Nur  dalam kata sambutan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pemerintah dan masyarakat sebagai wadah pendidikan yang berkualitas dan kompetisi atas dukungan semua elemen masyarakat.


Semua Akreditasi yang kita peroleh baik swasta maupun perguruan tinggi negri adalah sama, Kita bisa kompetisi untuk mengejar mutu dan kualitas yang berjalan sejajar dengan universitas negri lainnya di Indonesia. Kita berkomitmen staf pengajar minimal S1dan ahli asisten. Diharapkan ilmu yang diperoleh harus dikembangkan dalam bentuk Skillnya agar bisa dinilai masyarakat.


Koordinator LLDIKTI wilayah X Sumbar, Rahmi MSi mengapresiasi wisudawan, bahwa proses belajar tidak sampai disini saja, dunia pendidikan tinggi menciptakan kualitas dan kompetisinya.


Perguruan tinggi harus melakukan terobosan untuk menciptakan lulusan yang berkualitas dan bisa bersaing didunia kerja dan usaha. Diharapkan para wisudawan harus memiliki langkah-langkah kerja dengan melakukan komunikasi, kreatifitas dan kolaborasi. (Kitti)

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS