Pembukaan Bimtek Hitung Cepat Jitu Pasna Disambut Hangat Relawan BPBD se-Sumbar

Padang, 

Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) adalah orang-orang yang terpanggil jiwanya untuk tangguh, dan siap membantu atau menolong orang yang mengalami musibah bencana. 

Ungkapan support ini disampaikan Kepala Bidang Rehab Rekon BPBD Provinsi Sumbar Suryadi E saat membuka secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) Hitung Cepat Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu Pasna) saat mewakili Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sumbar H Erman Rahman, SE, Senin 6 September 2021 pada pukul 20.39:WIB di Premier Basko Hotel, Padang Sumatera Barat. 

Lanjut Suryadi E, Sumbar daerah rawan bencana, banjir, longsor, dan angin puting beliung.

"Terkait ini BPBD harus bertindak cepat pada bencana dan pasca bencana," ungkapnya.

Tantangan yang dihadapi membutuhkan tenaga terampil. 

Dengan demikian jadikan Bimtek Hitung Cepat Jitu Pasna sebagai bahan menimba ilmu, himbaunya. 

"Dengan membaurnya para jurnalis atau wartawan dan para relawan, sehingga pemerintah nagari, desa,  dan kelurahan bisa saling membahu," imbuhnya 

Sehingga Jitu Pasna sudah diperkenalkan ke 900 nagari, desa, dan kelurahan se-Sumbar, katanya. 

"Terkait ini, seluruh data kerugian dan sasaran bisa dapat data valid dan akurat. Sehingga selama 4 hari data basah sudah bisa dipublikasikan secara tepat dan benar," pungkas Suryadi E. 

Pada Bimtek pertemuan teknis Jitu Pasna 2021 yang berlangsung selama 3 hari dari Senin 6 September-Rabu 9 September 2021 yang berlangsung di Premier Basko Hotel Padang,  kata Ketua Pelaksana Kabid Rekontruksi  BPBD Sumbar, Juliarson. 

Dijelaskan Kabid Rekontruksi Juliarson mengatakan dihadapan 107 peserta Bimtek Hitung Cepat Jitu Pasna, maksud dan tujuan dari terselenggaranya kegiatan ini dalam rangka mendukung penghitungan cepat, tepat sasaran, pemerintah nagari,  desa, dan kelurahan untuk cepat bisa menyamakan persepsi antara bidang terkait dalam lingkup BPBD kabupaten dan kota se-Sumbar, kata Juliarson. 

Pada kegiatan Bimtek Hitung Cepat Jitu Pasna ini, sebelumnya harus diregistrasi peserta dengan melakukan test antigen. 

Dan, menjelang pukuk 20.00:Wib, seluruh peserta diberikan perlengkapan sepatu, baju, rompi, dan baju kaos bertuliskan BPBD, serta masker. Semua peserta mengikuti Prokes.@Obral Chaniago*