Ticker

6/recent/ticker-posts

WISATA BERSIH, MENJADI DAYA TARIK PENGUNJUNG



Oleh:Wido deska putra,Mahasiswa Sastra Daerah Minangkabau, Universitas Andalas.


Menurut Wikipedia menyatakan periwisata (turisme) adalah sebuah perjalanan yang dilakukan untuk reakasi atau hiburan. Sedangkan menurut James J.Spillane menyatakan bahwa periwisata ialah suatu kegiatan untuk melakukan suatu perjalan yang bertujuan untuk mendapatkan sebuah kenikmatan, mencari kepuasan, mengetahui sesuatu, memperbaiki kesehatan, menikmati olahraga atau istirahat, menunaikan tugas atau berziarah lainya.

Dalam beberapa hari ini tempat wisata banyak di kunjungi oleh wisatawan. Dikarenakan seluruh umat islam baru saja menyelesaikan puasa Rama dan. Maka dari itu selain mudik dan bertemu sanak keluarga dalam rangka menjalin tali siraturahmi dalam rangka Lebaran Idul Fitri  dan juga tidak bisa dipungkiri lagi kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat adalah berlibur atau berwisata bersama sanak keluarga.

Jika wisatawan melakukan suatu kunjungan wisata tentu dia akan memastikan dimana tempat yang cocok untuk membawa kelurga untuk bergi berlibur. Dan juga akan memastikan tempat wisata tersebut bersih dan nyaman untuk berwisata. Maka dari itu sabagi tempat wisata yang menerima jasa pelayanan bukan hanya pelayanannya saja yanng harus diutamakan namun juga kebersihan wisata harus dijaga demi kenyamanan custemer. Kebersihan sering kali menjadi salah satu masalah yang menggangu dikawasan wisata, yang awalnya corsomer bisa menikmati pamandangan yang indah tapi karena ada sampah disekitaran wisata tersebut keindahan dari wisata tersebut bisa berkurang.

Pada umunya setiap pengunjung menginginkan pelayanan yang menarik dan memuaskan. Itulah mengapa menjaga menjaga kebersihan dilingungan wisata sangat penting agar pengunjung tidak komplain terhadapat pihak pengelola. Jadi bisa dikatakan seindah apapun view wisata tapi jika banyak sampah yang berserakan tapi akan mengurangi keindahan dan tentu pasti akan menggangu kenyamanan setiap pengunjung yang ada disana. Namun dibalik itu tidak hanya pihak pengelola wisata saja yang harus bertanggng jawab terhadapat kebersihan lingungan setiap sudat yng dikelolanya pengunjung pun harus juga perlu ikut serta dalam menjaga kebersihan tempat wisata. Pengunjung dan pengelola tempat wisata harus saling berkerjasama dalam menjaga dan memelihara kebersihan tempat wisata. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk memjaga kebersihan lingungan wisata diantaranya adalah:


Membuat jabwal untuk rutin untuk melakukan maintenance

Cara ini merupakan menjadi tanggung jawab darim pihak pengelola lokasi wisata yang dimulai dengan membuat jabwal rutin misalnya dengan melakukan kerja bakti. Membuat jabwal yang pas sehingga semua pihak divisi terkait bisa ikut serta dalam melakuykan program maintenance tersebut, maka dari itu setiap orang diberi tugas masing-masing sehingga memiliki tanggung jawab sendiri-sendiri.

Mencoba membersihkan lingkungan wisata setiap hari.

Setelah melakukan jabwal rutin setidaknya setiap hari lingkungan wisata harus di bersihkan tergantung dimana tempat wisatanya. Seperti memotong rumput jika ada yang panjang, membersihkan pepohonan dari daun-daun yang berjatuhhan dan menukar air jika ada kolam renang disana, dan makanan yang yang sehat jika pengunjung kelaparan. Lingkungan yang bersih tentunya akan memberikan kenyamanan bagi setiap pengunjung mahkan mereka akan menjadi betah untuk berlama-lama disana

Membiasakan membuang sampah pada tempatnya

Orang yang melakukan kunjungan wisata tentu meraka juga akian membawa nasi atau berupa nasi, minum-minuman baik yang mereka beli dilua atau pun yang membeli diarea wisata tersebut. Maka ari itu mengunjung harus membiasakan untuk membuang sampah pada tempatnya. Pengelola wisata bisa membuat peraturan yang ketat untuk tidak membuang sampah sembarangan, misalnya dengan memeperlakukan denda menempatkan petugas di jumlah titik untuk pemantaua. Dengan  membiasankan diri untuk membuang sampah pada tempatnya merupakan langkah awal untung menanggulangi penumpukan sampah.

Langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah memisahkan antara sampah organik dengan non organik.

Dengan membedakan sampah organik dengan sampah non organik, akan memudahkan pengelolaan sampah sekaligus upaya untuk melestarikan lingkungan. Sampah organik bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sedangkan sampah non organik bisa di ubah menjadi bahan kerajinanatau barang lainm yang bisa dipakai, itu tergantuk kita yang memanfaatkannya. Demi untuk memberi pelayanan dan kenyamanan untuk pegunjung, maka dari itu diperlukan kerjasama menjaga membersihkan lingkungan wisata. Wisata yang bersih merupakan suatu daya tarik tersendiri  bagi para pengunjung.

Maka dapat disimpulkan  bahwa kebersihan linkungan merupakan salah satu aspek terpentng dalam menjaga periwisata supa menjadi daya tarik kunjugan wisatawan. Oleh karena itu peran dari pelaku pariwisata sangat dibutuhkan diutarakanya perlu juga disediakan sarana dan praserana 

penunjang ditempat-tempat umum untuk menjaga kebersihan lingkungan. Bagi yang melanggar harus derikan berupa sangsi yang tegas agar terjadi efek jera. 


Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS