www.jurnalissumbar.id
Puluhan
guru honorer dari honorer SMA dan
SMK Sumatera Barat mendatangi Gedung DPRD Sumbar. Yang didampingi Kabid SMA/SMK
Dinas Pendidikan Sumbar Drs. Suindra
Kedatangan para guru tersebut
diterima oleh Donizar Komisi V Dprd Sumbar di ruang bangar DPRD Sumbar
Adapun tujuan kedatangan dari
puluhan guru itu, untuk mengadukan nasib mereka yang hingga kini belum ada
kepastian soal pengangkatan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Komisi V
DPRD Sumbar Donizar mengatakan, kedatangan para guru tersebut lantaran ada
beberapa hal yang disampaikan kepada DPRD Sumbar, khususnya komisi V yakni,
tentang status pengangkatan guru honorer, kesejahteraan guru dan masih
kurangnya tenaga guru serta banyak hal lain soal pendidikan.
“Komisi V DPRD Sumbar tidak
ada alasan untuk tidak mendukung perjuangan para guru. Tapi secara teknis kita
akan bahas dulu dalam rapat di komisi, karena tidak mungkin dibahas di sini,
sebab komisi yang mempunyai kewenangan untuk membahas ini secara teknis,”
katanya saat menerima keluhan para guru di ruang banggar DPRD Sumbar Rabu(14/10/2020).
Sementara itu, Kabid SMK/SMA
Dinas Pendidikan Sumbar menyampaikan, bahwa kesejahteraan guru sekarang ini
masih sangat minim, terutama di daerah dan kota maupun provinsi.
Untuk itu, Dinas
Pendidikan terus mendorong meminta komisi V DPRD Sumbar sebagai tempat
menyampaikan aspirasi, bagaimana meningkatkan kesejahteraan guru ini, minimal
mencontoh wilayah kabupaten atau kota yang memberikan insentif terhadap guru
honorer.
MenuruSuindra “ untuk
intensif guru honorer, tergantung kepada kemampuan sekolah Artinya kepala daerah memberikan bantuan terhadap
guru honorer,” katanya.
Suindra menambahkan, dinas
Propinsi sebenarnya tidak mengenal guru honor tetapi guru PTT atau pegawai
tidak Tetap yang di gaji melalui BOD namun bila guru PTT atau guru honor
sekolah sudah bersertfikat penghasilan sertifikatnyapun sama dengan guru
berstatus PNS
Ditengah kekurangan
guru diskeolah-sekolah baik SMA dan SMK karena keterbatasan pemda setempat,
maka kita mendorong dan meminta dukungan DPRD Sumbar khususnya komisi V,
supaya pemerintah mengangkat PNS maupun PTT sesuai karyanya selama ini. Sebab
banyak para guru honorer yang telah melewati usia masa CPNS, bahkan telah
bekerja mencapai 25 tahun lebih.
“Menurut Saya ini perlu,
karena pengabdian mereka bukan sedikit. Kalau berbicara kekurangan guru dan
Pemerintah mengatakan guru itu cukup memang benar, karena didalamnya termasuk
tenaga dan honorer,” ucap Suindra
0 Comments