Penulis : Tim Publikasi dan Dokumentasi KKN III Koto Aur Malintang Utara Universitas Andalas Periode II 2025
Padang Pariaman - Dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Mahasiswa Universitas Andalas (UNAND) Reguler II tahun 2025 yang ditempatkan di nagari III Koto Aur Malintang Utara melaksanakan kegiatan sosialisasi bertema “Edukasi Keluarga Berencana (KB) dan Status Gizi” pada kegiatan posyandu di Korong Padang Lariang Tengah yang diikuti oleh ibu-ibu hamil, menyusui dan ibu yang memiliki balita dari Korong Padang Lariang Tengah, Korong Padang Lariang Timur, dan Korong Padang Lariang Barat, Rabu (6/8).
Kegiatan ini dihadirkan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya perencanaan keluarga melalui KB serta pemenuhan gizi yang baik guna menunjang kesehatan ibu dan anak.
Mahasiswa KKN dari jurusan Pendidikan Kedokteran UNAND menyampaikan bahwa, stunting pada anak memiliki ciri badan bertubuh pendek, namun tidak semua anak bertubuh pendek mengalami stunting diliat dari perkembangan anak bagaimana anak bersosialisasi disekolah ataupun dengan orang sekitar jika terdapat perlambatan perkembangan mungkin terindikasi stunting, sebaiknya lakukan pemeriksaan kepada dokter dan tenaga kesehatan lainnya.
“Ada 3 hal yang dapat ditekankan pada kegiatan sosialisasi yakni memberikan gizi seimbang pada anak dan ibu hamil, perhatikan tumbuh kembang anak jika terindikasi stunting segera lakukan pemeriksaan, dan program KB bukan untuk menunda keturunan, namun untuk mengatur kehamilan, kelahiran agar bisa memaksimalkan gizi anak”. Ungkapnya
Berbagai respon positif datang dari para peserta sosialisasi yang didominasi oleh ibu-ibu hamil, menyusui, serta ibu yang memiliki balita. Mereka tampak antusias mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir, aktif bertanya, dan berdiskusi terkait topik yang dibawakan. Salah seorang peserta menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat karena memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai pentingnya gizi seimbang dan perencanaan keluarga. Banyak dari peserta mengaku baru mengetahui bahwa stunting bisa dicegah sejak dini melalui perhatian terhadap tumbuh kembang anak dan pola makan yang tepat.
Ini merupakan kegiatan yang positif dan sangat berguna. Terlebih saat ini banyaknya para orangtua yang tidak memperhatikan perkembangan anak dengan baik, juga mampu meluruskan kesalahpahaman yang selama ini berkembang di masyarakat mengenai program KB. (Tf)


































0 Comments