Ticker

6/recent/ticker-posts

Barlius: Sumbar Ikut Berebut Sekolah SUGB



Sumatera Barat.

Sumatera Barat/Sumbar pertama menerima sekolah rakyat di bawah naungan Kementerian Sosial/Kemensos RI.


Pendidikan dan pelatihan di bawah naungan Balai Besar Kesejahteraan Sosial Sumbar yang dinaungi oleh Kemensos RI. Lokasi sekolah rakyat yang telah dibangun itu terletak di Pauh Kota Padang, telah dilaksanakan pembangunan pisik dua kelas untuk menerima peserta didik tingkat SMP tahun ajaran 2025/2026, kata Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Barlius mengatakan saat di konfirmasi pada Kamis 17 April.


Menurut Barlius, untuk seleksi penerimaan siswanya memang dari anak-anak kurang mampu atau sekolah boarding/gratis dan dilengkapi dengan asrama.


Dan, pada Selasa 15 April kemaren saat Musrenbang Pemprop Sumbar diminta untuk menyampaikan guna mengusulkan sekolah rakyat dengan proposal lengkap


Terkait ini, untuk sekolah rakyat di Sumbar ada 9 daerah kabupaten/kota yang mengusulkan, yakni Pariaman, Dharmasraya, Mentawai, 50 Kota, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Kabupaten Solok, Sijunjung dan Tanah Datar, dengan program pendidikannya untuk jenjang sekolah dasar, menengah pertama dan sekolah menengah atas.


Semua proposal yang diusulkan oleh pemerintah daerah itu nanti Kemensos RI yang akan memverifikasinya atas kesiapan dari masing-masing daerah yang mengusulkan itu, sebut Barlius.


Kemudian, dalam rangka Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto akan membangun dua item program sekolah. Item pertama adalah program Sekolah Unggul Garuda Transformasi/SUGT, jelasnya.


"Yang kita usulkan untuk program SUGT ini yaitu SMAN 1 Sumatera Barat/Sumbar. Karena SMAN 1 Sumbar ini lokasinya cukup luas. Jadi, SMAN 1 Sumbar sudah siap dengan lokasi yang akan di bangun untuk rencana pembangunan pisik SUGT. Sebab, lokasi sekolah ini cukup luas. Soalnya, program untuk sekolah SUGT ini bagi anak-anak yang pintar dan dilengkapi fasilitasnya. Hanya melengkapi bangunan sekolah yang telah ada sebelumnya diperkuat oleh program SUGT ini. SMAN 1 Sumbar telah dikunjungi dan telah lulus verifikasi untuk bangunannya yang telah ada ditambah", ungkap Barlius.


Dan, item kedua Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, akan membangun unit sekolah baru, untuk pembangunan pisik Sekolah Unggul Garuda Baru/SUGB, ulasnya.


"Ini pengusulan tanggal 14 hingga 28 April ini. 

Tadi, kami telah rapat ini hari (Kamis 17 April) bersama stekholder terkait OPD Pemprop Sumbar bersama Sekda Pemprov Sumbar, memutuskan beberapa hal, yaitu tentang pengusulan lokasi tanah yang akan digunakan, antara lain di Tarok City/Padang Pariaman, 50 Kota dan Pasaman. Karena memerlukan tanah yang cukup luas minimal 2, 5 hektar hingga 25 hektar.

Sedangkan yang akan dibangun nanti diatas tanah seluas 2, 5 hektar.

Jadi, ada 5 lokasi pengusulan yang diputuskan", ujarnya.


Dijelaskan, terkait dengan Sekolah Unggul Garuda Baru/SUGB berada dibawah naungan Kementerian Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi/Kemen Dikti Ristek, paparnya.


"Pengusulan untuk meraih keberuntungan, Sumbar supaya memperoleh satu unit sekolah baru SUGB, final usulan proposal ke pusat pada 1 Juni ini, disetujui atau tidak. Karena faktor keberhasilannya sangat minim sekali dari 4 peluang sekolah SUGB yang diperebutkan se-Indonesia tahun ini. Sumbar ikut berebut sekolah SUGB", pungkasnya, Barlius membayangkan.(Obral Chaniago).

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS