Diduga Naik Dijalan Tenaga Honorer Ini MASUK DATABASE PADA BKPSDM KABUPATEN SIJUNJUNG

Jurnalis Sumbar.com

Sijunjung- Diduga  ada seorang pegawai non ASN yang bekerja di Badan Kepegawaian Pengembangan Sumberdaya Manusia red-BKPSDM Kabupaten Sijunjung  berinisal-P  sudah masuk database BKN. 

 Pasalnya Inisial-P ini Belum mencukupi masa bakhtinya berkerja tahu tahu dia lulus  pendataan database BKN, setelah  hasil pendataan database di keluarkan, masyarakatpun dibikin heboh, sementara tenaga non ASN yang bekerja puluhan tahun  malah tidak masuk dalam database BKN.

Investigasi JS terhadap kasus tersebut pada pemerintah daerah Sijunjung dari hasil seleksi daftar peserta pendataan non ASN  memang yang bersangkutan masuk dalam database pada Unit kerja SD Kec. IV Nagari. Gonjang ganjing pun timbul di jajaran BKPSDM pemkab Sijunjung.

Kepala BKPSDM yang diwakili oleh Kabid Mutasi Sdr. Nasirun Selasa, 29/04/2025, kenapa sdr inisial P ini keluar didatabase pada SD Kec. IV Nagari, dia menjawab, bisa jadi mungkin dia bekerja sebelum di BKPSDM disana “pendek menjawab” dan ditanya lagi, kalau dia lulus PPPK jadi penepatannya dimana..? dia jawab” ditempat yang baru katanya, ditanya lagi di SD Kec. IV Nagari kok tidak dicantumkan nomor Sekolah Dasar nya kalau SD di Kecamatan IV Nagari kan banyak,? dia jawab lagi , Bukan kami yang mengisikan data, ’yang bersangkutan langsung mengisi data-data ke sistim katanya lagi’. Jadi bagaimana memastikan kebenaranya, ini bukan rahasia lagi, apakah dia semula betul bekerja di SD yang tidak jelas pula alamat SD nya, apakah ini diakal akalan untuk mencukupi masa kerja paling sedikit 1 tahun pada tanggal 31 Desember 2021 sesuai surat Menpan RB Nomor: B/1511/M/SM.01.00/2022 tanggal 22 Juli 2022 tentang pendataan tenaga non ASN di Instansi Pemerintah supaya masuk dalam database.

Bukan inisial P saja yang tidak jelas unit kerjanya banyak diantara non ASN hasil pendataan database yang tidak jelas unit kerjanya terutama pada Sekolah Dasar (SD) seperti dilihat pada Daftar Pendataan Non ASN Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung.

Apakah ini tidak ada seleksi berkas administrasi terlebih dahulu pada sistim di BKPSDM sebelum dikirim ke BKN, inilah yang menjadi kekhawatiran masih ada non ASN lain yang lebih lama bekerja tapi tidak masuk dalam database.diminta pula untuk cek data-data apakah yang bersangkutan inisial P pada SD  di Kec. IV Nagari itu, Kabid itu menjawab“sistim telah terkunci tidak bisa dibuka.” Ini lah yang terjadi di BKPSDM Kabupaten Sijunjung dalam pelaksanaan pendataan non ASN ke database BKN.

Dan di harapkan sebelum nanti SK PPPK di terbitkan harus di cek kebenaran data data pengawai non ASN apakah memang betul semula dia bekerja di innstasi tersebut.

(Maiyuzir)