Departemen Ilmu Agama Islam (IAI) Universitas Negeri Padang (UNP) menggelar Kuliah Umum serta penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Sains & Teknologi (UST) Hadramaut, Yaman, pada Jumat (11/10), bertempat di Aula Fakultas Ilmu Sosial (FIS) lantai 4 UNP.
Kuliah umum ini menghadirkan narasumber terkemuka, Dr. Alwi Seggaf Al Alaydrus, yang mengupas tema “Pendidikan Islam Abad 21 di Timur Tengah: Belajar dari Pengalaman Yaman”. Acara ini juga dihadiri oleh delegasi UST, yang bertujuan untuk memperkuat hubungan akademik dan mendukung program internasionalisasi di UNP.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UST Yaman, Dr. Munir Ahmed Muhammad, menekankan pentingnya sains dan teknologi dalam pendidikan Islam kontemporer, khususnya dalam pengembangan sumber daya manusia. Ia juga menggarisbawahi bahwa metode pembelajaran akan selalu dipengaruhi oleh perubahan sosial di masyarakat sekitarnya.
“Ini merupakan kehormatan bagi kami untuk mempererat kerjasama dan kolaborasi dengan UNP dalam rangka memajukan pendidikan di era yang serba modern ini,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor IV UNP, Dr. rer.nat. Deski Beri, M.Si, menyampaikan bahwa kolaborasi antar universitas menjadi semakin penting dalam dunia yang terhubung secara global. “Kolaborasi ini akan memanfaatkan pengetahuan kolektif, sumber daya, dan keahlian bersama untuk memperluas cakrawala penelitian, mempromosikan peluang pendidikan, dan mengatasi tantangan kompleks di masa depan,” jelasnya.
Acara ini ditutup dengan penandatanganan MoU antara UNP dan UST Yaman, serta perjanjian kerjasama antara Departemen IAI FIS UNP dan UST Yaman.
Hadir dalam acara tersebut Dekan FIS, Wakil Dekan I & II FIS, Kepala Departemen IAI FIS, Direktur Perencanaan & Kerjasama UNP, Direktur Internasionalisasi, Kasubdit Kerjasama, dan Kasubdit Layanan Internasional. (ab/Hms)
0 Comments