Ticker

6/recent/ticker-posts

Gerakan Pelajar Indonesia Mendunia untuk Indonesia Emas

 

Gerakan Pelajar Indonesia Mendunia untuk Indonesia Emas


Di era globalisasi dan pertukaran informasi yang bebas seperti saat ini, kompetisi tak hanya terjadi di lingkup lokal atau nasional, melainkan juga global. Dalam konteks tersebut, "Pelajar Indonesia Mendunia", sebuah inisiatif monumental oleh Persatuan Pelajar Indonesia Dunia (PPID), tidak hanya menjadi sebuah program, namun juga sebuah jembatan bagi pelajar Indonesia untuk berkompetisi dan berkembang di pentas dunia. Program ini memiliki tujuan yang monumental: untuk membekali pelajar Indonesia dengan keterampilan, pengetahuan, dan jaringan yang dibutuhkan agar sukses di kancah global, sembari memberikan manfaat positif bagi pembangunan Indonesia. Oleh sebab itu PPI dunia sebagai tempat komunikasi, edukasi, dan kontribusi bagi generasi muda untuk Indonesia Emas. Oleh sebab itu, tercetuslah pembentukan Gerakan Pelajar Indonesia Mendunia, ujar Hamzah Lubis Ketua PPI Dunia.

Dalam kegiatan ini juga Mentri Luar Negeri, ibu Retno Marsudi juga memberikan sambutan pada acara ini dia menyambut hal positif dengan diadakannya acara hari ini, karena gerakan ini mendukung Indonesia emas 2045 untuk menjadi ekonomi terbesar ke empat di dunia. Beliau juga mengatakan bahwa generasi mudalah yang akan memimpin Indonesia dengan berbagai kompleksitas yang ada di negara. Para generasi muda harus mampu bersaing di kancah international berpikir global, inovatif, dan kreatif untuk mewujudkan cita-cita Indonesia menjadi negara maju.

Acara ini dibuka oleh para pemateri yang luar biasa diantaranya, Anton Rahmadi selaku Kepala Balai Pembiyayan Tinggi (BPPT) Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi RI mengatakan mereka telah bekerjasama dengan LPDP untuk memberikan peluang beasiswa kepada para pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan di dalam ataupun di luar negeri ujarnya, pembicara selanjutnya ada Agam Bayu Suryanto, selaku Kepala Divisi Kerjasama dan Pengembangan Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang membagi pengalamannya saat berkuliah di Quesland University harus sangat struggle ketika beradaptasi di lingkungan baru di luar negeri, dia membagi tips juga untuk mendapatkan beasiswa LPDP bahwa para awarde LPDP itu harus memiliki kontribusi yang positif untuk lingkungan sekitar dan bukan hanya untuk kepentingan pribadi, tapi harus berdampak luas untuk masyarakat.

Kemudian Gresika Bunga Sylvana juga membagikan pengalamannya mengenai kuliah di luar negeri yang more chalanging dan mendapatkan pengalaman yang luar biasa karena memiliki jaringan yang luas dan global karena di Amerika dia memiliki pengalaman bukan hanya di akademik tetapi memiliki jejaring secara profesional dan ini menambah wawasannya secara luas ujarnya. Hendarsyah Aditya Saptari mengatakan ketika menimba ilmu dan melanjutkan pendidikan kuliah maka akan menambah persfektif baru dan berpikir secara global dan luas dan crithikal thingking lebih terasah ujarnya.

Hal ini, searah dengan ucapan pembicara terakhir bapak Dr. Subono bahwa pelajar yang berkuliah di luar negeri akan terasah critical thingkingnya, selanjutnya creative thingking, analythical thingking, strategic leadership-nya akan muncul karena ketika kuliah di luar negeri akan cepat untuk learning discipline dalam beradaptasi untuk mewujudkan Indonesia maju dan emas sesuai dengan kata pemateri, mbak Gresika Bunga bahwa untuk berjalan cepat butuh diri sendiri untuk dapat berlari, namun ketika perjalanan itu jauh maka dibutuhkan berjalanan bersama dalam mewujudkan cita-cita bersama Indonesia Emas.

 

 

Tanggal Rilis: 5 Januari, 2024

 

Contact person:

+79083373659

Kepala Unit Redaksi BPMI PPI Dunia dan Reporter

Ria Maha Putri

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS