Caleg Demokrat Buya Unchu Terobsesi Menjadikan Kota Lubuk Sikaping sebagai "Wajah" Pasaman

 

Caleg Demokrat Buya Unchu 

Lubuk Sikaping - Sudah sangat lama menetap di Kota Lubuk Sikaping, H. Fauzi Azizka punya obsesi besar untuk menjadikan ibukota Pasaman itu sebagai "wajah" dari Kabupaten Pasaman itu sendiri.

"Tapi realitasnya kan masih jauh dari harapan," kata tokoh yang akrab dengan panggilan Buya Unchu ini di Lubuk Sikaping, Sabtu (13/1/2024). "Sebagai bagian dari warga kota, saya menyatakan miris dengan kondisi yang ada," katanya.

Sebagai caleg Partai Demokrat untuk DPRD Pasaman di ajang Pemilu 2024, Buya Unchu menginginkan kondisi Lubuk Sikaping yang komprehensif, sama dengan kota-kota lain yang menyandang predikat sebagai ibukota kabupaten.

Selain sibuk di siang hari, menurut Buya Unchu, kota ini juga diharapkan berdenyut sampai tengah malam. Selain fasilitas perkotaan yang lengkap, dikatakan Buya Unchu, juga punya banyak sumber ekonomi yang membuat dinamika kota bergerak kencang.

"Sepertinya semua itu sejauh ini masih angan-angan," kata caleg yang maju dari Dapil 1 Lubuk Sikaping ini. Buya Unchu menilai, perlu political will dari para pemangku kepentingan di daerah ini untuk menuju ke arah itu.

Termasuk para wakil rakyat yang duduk di DPRD Pasaman. "Harus sosok yang berkompeten dan tahu persis persoalan perkotaan," ujarnya. "Juga sosok yang bisa mengajukan argumen yang rasional dan kuat bila berdebat dengan jajaran eksekutif."

Selain terkesan sebagai "kota mati" di tengah fasilitas perkotaan yang sangat terbatas, menurut Buya Unchu, Lubuk Sikaping juga tidak dilengkapi arena bagi anak muda untuk mengekspresikan diri, dan arena bermain bagi anak-anak.

Makanya, menurut Buya Unchu, pada momen-momen tertentu, seperti hari libur, Lubuk Sikaping sering ditinggal pergi oleh penghuninya, antara lain mencari tempat lain untuk berwisata atau berekreasi. (spa)

H. Fauzi Azizka, caleg Partai Demokrat untuk DPRD Pasaman dari Dapil 1 Lubuk Sikaping.