Ticker

6/recent/ticker-posts

KELOMPOK TANI INOVASI NAGARI SUNGAI TALANG KABUPATEN LIMA PULUH KOTA BERSAMA MAHASISWA MBKM-MD UNAND MELAKUKAN INOVASI PENGOLAHAN PRODUK MAKANAN BERBAHAN DASAR JAHE

 



 

Selama kurang lebih 4 bulan berlangsungnya kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka - Membangun Desa (MBKM-MD) melalui program KKN yang diikuti oleh lima mahasiswa UNAND Padang dibimbing oleh Ibu Dr. Yulmira Yanti, S.Si., MP melakukan sosialisasi dan demonstrasi beragam inovasi pengolahan makanan berbahan dasar jahe kepada ibu-ibu Kelompok Tani Inovasi Nagari Sungai Talang.

Adapun kelima mahasiswa tersebut adalah Lucky Fhigo Raffi, Ellsa Indah Febriyani, Vatima Zahara, Zhahirah Zahara, dan Hadisti Adzkiya Handayani dari Departemen Proteksi Tanaman.

”Sebelum kami melakukan kegiatan ini, kami sudah mendapatkan informasi bahwa di lokasi kegiatan kami terdapat tiga komoditas pertanian unggulan yaitu kakao, jagung pakan ternak, dan jahe. Namun, pengolahannya belum optimal sehingga harga jualnya masih rendah terutama jahe. Sehingga untuk menambah nilai jualnya perlu dilakukan beberapa inovasi pengolahan pangan,” ujarnya.

Dikatakannya kegiatan ini dilakukan dengan melihat potensi jahe yang sangat berlimpah di nagari ini. Namun, masyarakat masih belum optimal dalam mengelola hasil tanaman ini karena hasil panen jahe hanya dijual langsung dan sedikit dilakukan pengolahan seperti pembuatan bubuk jahe.

Kegiatan MBKM yang sudah dimulai sejak 11 September 2023 hingga Desember ini  telah menghasilkan banyak momen tak terlupakan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk dapat meningkatkan nilai jual jahe.

Beberapa produk olahan pangan berbahan dasar jahe seperti ampiang, bolu kukus, donat, pudding, dan churros jahe telah berhasil dibuat dan disosialisasikan pada program ini oleh Lucky dan kawan-kawan.

Mereka mengungkapkan produk olahan pangan tersebut akan sangat mudah dibuat oleh masyarakat dan tidak ribet. Utamanya dapat menjadi olahan pangan yang sehat dan bergizi tinggi sehingga sangat disukai oleh masyarakat dan mampu menjaga sistem imun tubuh.

”Kami berharap dari kegiatan ini dapat meningkatkan nilai jual jahe dan dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat yang ingin melakukan bisnis usaha makanan. Selain itu, kami juga berharap semoga kegiatan MBKM ini dapat menjadi tambahan ilmu yang tidak didapatkan di dunia perkuliahan yang berkaitan dengan sosialisasi kepada masyarakat,” ujar kelima mahasiswa tersebut.

Ibu-ibu Kelompok Tani Inovasi sangat berterima kasih dengan diadakannya kegiatan MBKM di kelompok tani mereka. Ibu Nurhayati, SP selaku Ketua Taman Teknologi Pertanian dan Pendamping Kelompok Tani Inovasi Nagari Sungai Talang mengungkapkan bahwa kegiatan MBKM ini sangat bermanfaat untuk memberdayakan masyarakat dan memberikan pemahaman kepada anggotanya untuk lebih memaksimalkan potensi pertanian yang ada di nagari ini.

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS