Dampak Apabila Pemilu 2024 Menggunakan Sistem Proposional Tertutup

 

Nama : Shafa Nur Athifah Jurusan Ilmu Politik Universitas Andalas

Sistem pemilu tertutup merupakan sistem pemilihan anggota legislatif yang ditentukan oleh partai politik, dimana rakyat tidak dapat memilih calon kandidatnya secara langsung. Pada surat suara yang tertera hanya gambar atau lambang partai politik saja. Partai politik memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan anggota legislatif yang akan dipilih. Partai politik akan menyusun daftar calon anggota legislatif, dan daftar calon tersebut yang akan dipilih oleh pemilih.

Dalam pasal-pasal yang diberlakukan KPU dalam pemilu tahun 2024 tidak akan sesuai dengan perubahan sistem pemilu sebelumnya bersifat terbuka menjadi tertutup. Beberapa akademisi politik khawatir apabila sistem pemilu 2024 menggunakan sistem proposional tertutup, diperkirakan pemilu 2024 berpotensi mundur. 

Adapun dampak yang diberikan jika sistem pemilu mendatang menggunakan sistem proposional tertutup. Yaitu, sedikitnya ruang bagi pemilih dalam menentukan siapa kandidat caleg yang dicalonkan dari partai politik. Pemilih hanya dapat memilih partai politiknya saja bukan calon legislatifnya. Ini dapat mengurangi partisipasi pemilih dalam proses pemilu.

Adanya jarak hubungan antara pemilih dan wakil rakyat setelah pemilu. Dalam sistem proposional tertutup, pemilih tidak memiliki hubungan yang dekat dengan calon legislatif yang dipilih. Hal ini dapat menjauhkan hubungan antara pemilih dan wakil rakyat setelah pemilu berlangsung.

Selain itu, jika sitemnya dirubah menjadi proposional tertutup para calon legislatif tidak mendapat kepastian karena partai jadi memiliki kekuasaan mutlak untuk mengotak-atik daftar calon legislatif. Ini juga tidak memberikan perlindungan kepada caleg itu sendiri.

Dari dampak buruk yang diberikan adapula hal baik jika sistem proposional tertutup dilaksanakan. Yaitu Mengurangi jumlah partai politik di DPR, mampu meminimalisir praktik politik uang, dan memudahkan pemenuhan kouta perempuan atau kelompok etnis minoritas.

Berdasarkan dampak yang ada, penerapan sistem proposional tertutup dalam pemilu 2024 wakil rakyat yang akan dipilih nantinya memiliki potensi untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi diri. Tetapi tidak luput adapula kelemahan yang perlu dipertimbangkan dari sitem proposional tertutup dalam pemilu mendatang.