Ticker

6/recent/ticker-posts

Gunungan Sampah yang Ada di Tepian Jalan, Warga Kapan sih Sadarnya?

 



Oleh : Zarifah Farhah


Kamu kira kamu sudah menjadi warga negara yang baik? Sudahkah kamu melihat sekitaran kamu? Adakah kamu melihat gunungan sampah yang ada di tepian jalan tapi tidak adanya usaha dari masyarakat atau warga sekitar untuk membersihkan dan memberhentikan pembuangan sampah secara sembarangan seperti itu? Mungkin pernah tapi hanya sekelebat pikiran saja tapi tidak adanya sebuah tindakan untuk perubahan yang lebih baik. 

Bila Anda melintasi Jalan Soekarno Hatta, maka Anda akan menjumpai beberapa tumpukan sampah yang berserakan hingga ke badan jalan. Tepatnya di tepian jalan Soekarno Hatta, Pekanbaru, Riau. Tumpukan sampah di sisi jalan itu berserakan hingga mengeluarkan bau tidak sedap. Warga sekitar mengaku tidak nyaman dengan bau busuk dari sampah tersebut.

Lingkungan merupakan salah satu hal yang sangat berpengaruh bagi manusia, kebersihan lingkuan sekitar merupakan tanggung jawab masyarakat di sekitar daerah tersebut. Jika rasa tanggung jawab itu tidak ada bagaimana menciptakan lingkungan yang sehat yang tidak menimbulkan dampak buruk kedepannya bagi masyarakat? 

Sampah merupakan material sisa baik dari hewan, manusia, maupun tumbuhan yang tidak terpakai lagi dan dilepaskan ke alam dalam bentuk padat, cair, maupun gas yang selalu ada dalam kehidupan sehari-hari. Segala aktivitas manusia seperti aktivitas pada pertanian, perdagangan, dan rumah tangga menghasilkan sampah sehingga hal ini menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat desa untuk mengelola sampah agar tidak merugikan kesehatan diri dan lingkungan di sekitarnya. Sampah menjadi masalah serius yang dihadapi daerah perdesaan termasuk Desa Tegorejo. Jenis-jenis sampah yang ditemui berupa sampah organik seperti daun kering yang berjatuhan dari pohon, sisa makanan, dan sayuran, serta sampah anorganik seperti plastik jajanan, kaleng, kayu, gelas dan botol minuman

Penumpukan sampah rumah tangga di sepanjang jalan raya memang sudah lama terjadi. Hal ini disebabkan karena tidak adanya tempat pembuangan sampah di sekitar pemukiman penduduk maupun tidak adanya lokasi akhir tempat pembuangan sampah. Pembuangan sampah secara sembarangan, kurangnya sikap untuk menjaga kebersihan lingkungan masyarakat merupakan alasan utama lingkungan dapat tercemar. Manusia yang diberi akal dan pikiran oleh Allah-lah yang menjadi penyebab utama lingkungan sekitar tercemar. Apabila hal tersebut dipahami dengan detail, akan sangat berdampak bila lingkungan tidak dijaga oleh kita. Tempat yang kurang memadai dan cara mengelola sampahnya yang kurang efektif merupakan tempat bagi organisme merugikan. 

Membuang sampah secara sembarangan di tepi jalan yang menyebabkan terbentuknya tumpukan sampah dapat menimbulkan hal hal yang merugikan seperti menimbulkan bau yang sangat tidak sedap dan dapat menyebabkan pencemaran lingkungan terutama pada limbah sampah yang tidak mudah terurai seperti sampah plastik. Sehingga menyebabkan tanah yang berada disekitaran lingkungan tersebut menjadi tidak subur dan mencemari semua lingkungan yang ada disekitarnya. Penumpukan sampah ini juga dapat menyebabkan penyakit atau menjadi sarangnya penyakit yang disebabkan oleh hewan nyamuk, tikus, lalat yang dimana mereka sangat menyukai daerah yang kurang bersih ini sehingga dapat menimbulkan penyakit seperti diare dan DBD.

Demikian juga bila musim hujan seperti sekarang ini, maka sampah-sampah tersebut bertebaran dilingkungan penduduk dan disepanjang jalan raya yang terbawa oleh genangan air yang meluap sampai ke badan jalan.  Sehingga dalam waktu singkat terjadi banjir di badan jalan. Hal ini tentu beresiko kecelakaan terhadap para pengguna jalan raya. Setelah hujan reda, terlihat sampah semakin bertambah banyak di sepanjang jalan raya tanpa ada yang membersihkannya.

Kurang nya rasa tanggung jawab masyarakat dalam menjaga lingkungan sangatlah rendah, padahal kita ketahui dalam agama terutama dalam kitab suci Al Quran, islam mengajarkan kita pentingnya menjaga alam dan berperilaku ramah terhadap lingkungan. Terdapat beberap ayat yang menjelaskan mengenai tanggung jawab manusia untuk merawat dan melestarikan bumi salah, salah satunya yaitu pada surat Al-A’raf ayat 56 yang memiliki arti “ Dan janganlah kamu membuat kerusakan dimuka bumi setelah Allah menjadikannya baik baik saja. Dan itu adalah tugas yang mudah bagi Allah”. Indonesia adalah negara yang sangat menjunjung tinggi agama tapi kurang menerapkan aturan aturan yang telah ditetapkan oleh agama masing masing. Pemerintah Indonesia pun sudah mengeluarkan peraturan mengenai pembuangan sampah sembarangan yang tertera dalam UU Nomor 18 tahu 2008 tentang pengelolaan sampah, Pasal 29 ayat 1 menegaskan juga setiap orang dilarang membuang sampah tidak pada tempat yang telah ditentukan dan disediakan.

Bagaimana sih cara penanggulangan tumpukan sampah yang ada ditepian jalan ini? Karena kurangnya kesadaran dari masyarakat sekitar, solusi yang bisa kita lakukan yaitu menyediakan tempat pembuangan sampah akhir, melakukan proses daur ulang, menyediakan tong sampah dan juga dapat diberikan sanksi yang tegas kepada masyarakat yang suka membuah sampah sembarangan sehingga menimbulkan efek jera agar tidak mengulangi perbuatan tersebut. Selain itu pemerintah dapat melaksanakan upaya sosialisasi atau penyuluhan langsung dengan mengumpulkan masyarakat untuk menyampaikan cara penanggulangan sampah bisa juga lewat puskesmas, poster, ataupun media promosi lainnya. Sosialisasi ini tidak akan optimal apabila tidak adanya kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat dan lembaga lain yang terkait. Sehingga untuk memenuhi keinginan dari masyarakat, pemerintah diharapkan dapat menyediakan TPS legal di daerah daerah tertentu dan memberikan angkutan sampah berupa mobil tossa untuk mengangkut sampah dari TPS ke TPA. 

Jadi sebagai masyarakat yang baik kapan sih kita mau melakukan perubahan? Sekarang jangan tunggu nanti kalau bukan kita siapa lagi yang akan menjaga lingkungan ini, siapa lagi yang akan melakukan perubahan, kalau bukan sekarang mau menikmati apa anak cucu kita nanti. Lingkungan adalah guru yang bijaksana. Dari lingkungan, kita bisa belajar banyak hal tentang kehidupan. Mari kita hargai dan memelihara lingkungan dengan baik.

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS