Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dari Sumatera Barat (Sumbar) Leonardy Hermainy meminta pemerintah provinsi (Pemprov) Sumbar fokus membangun sumber daya manusia (SDM) dan sektor pendidikan untuk menyongsong Indonesia Emas tahun 2045.
"Dari SDM, pendidikan, ini harus diupayakan, bagaimana ke depan Sumbar menjadikan anak-anak yang sehat, punya keterampilan, cerdas, dan berakhlak mulia. Kalau kita lihat dari sisi pendidikan, SDM itu untuk 2045, Sumbar harusnya mengarah ke situ," kata Leonardy usai menghadiri rapat paripurna peringatan hari jadi ke-78 Sumbar, Minggu (1/10/2023).
Selain itu menurutnya, Pemprov dan DPRD Sumbar juga harus memperhatikan peluang-peluang investasi.
Investasi yang ia maksud ialah kepada dukungan penuh pemerintah kepada pelaku ekonomi kreatif dan UMKM.
"Bicara investasi tak kalah penting bagaimana Pemda memberikan perhatian kepada UMKM, dan banyak peluang untuk itu, apakah dari sisi SDM ataupun modalnya. Banyak kesempatan banyak peluang, tinggal bagaimana Pemda Sumbar mengkolaborasi itu," ujar dia.
Baca juga: Wagub Audy Joinaldy Kenakan Baju Adat Mentawai saat Rapat Paripurna Hari Jadi ke-78 Sumatera Barat
"Kalau UMKM kuat, artinya ekonomi juga kuat, pertumbuhan ekonomi akan naik, dan inflasi akan tertekan," tambah Leonardy.
Sementara itu, ia menyebut bahwa visi misi Pemprov Sumbar yang tertuang dalam RPJMD 2021-2024 belum sepenuhnya terwujud, bila dilihat dari angka dan indeksnya.
Meskipun ia mengakui sejumlah program yang tertuang dalam visi dan misi sudah terlaksana. "Yang sudah tercapai harus dirawat, dan yang belum tercapai dijemput," tambahnya.
Ia mengatakan, dibanding provinsi lain, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumbar masih relatif lebih rendah.
Menurutnya, ke depan peningkatan APBD Sumbar mesti diupayakan agar sektor fiskal terus membaik.
Sementara itu, kata dia, Pemprov Sumbar yang menganggarkan APBD cukup besar di sektor pertanian diharapkan dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
Namun, ia menilai hal itu belum maksimal. Saat masa Pandemi Covid-19 pertumbuhan ekonomi Sumbar cenderung menurun.
"Makanya pertumbuhan ekonomi Sumbar masih di bawah rata-rata nasional, kalau nasional pertumbuhan ekonominya 5,3 persen, Sumbar masih di bawah," kata Leonardy.
Untuk diketahui, senator Leonardy Hermainy turut menghadiri peringatan hari jadi ke-78 Sumbar di ruang rapat paripurna DPRD Sumbar yang berlangsung Minggu (1/10/2023).
Selain dia, juga hadir senator dari Sumbar lainnya yakni Emma Yohanna.
disalin dari tribun.com sejumlah anggota DPR RI dari dapil Sumbar juga tampak hadir, mereka ialah Lisda Hendrajoni dari NasDem, Guspardi Gaus dari PAN dan Hermanto dari PKS.
Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya di rapat paripurna istimewa HUT Sumbar menyampaikan sejumlah capaian yang telah dilakukan Pemprov Sumbar dari berbagai sektor.
Ia turut mengimbau masyarakat Sumbar untuk menggunakan hak pilih pada pesta demokrasi tahun depan.
"Tahun depan ialah pesta demokrasi penentu masa depan. Kami mengajak kepada seluruh warga masyarakat Sumbar untuk menggunakan hak pilihnya agar juberdil," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPRD Sumbar Supardi mengatakan bahwa pada paripurna kali ini juga akan dilakukan penandatanganan Letter of Intent (LOI) Sister Province antara Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Provinsi Pattani Thailand.
Selain itu, DPRD Provinsi Sumbar juga melakukan nota kesepakatan dengan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
"Inovasi DPRD ini sekaligus untuk mewujudkan literasi kepada masyarakat," ujar Supardi.(*)
0 Comments