Ticker

6/recent/ticker-posts

Workshop UPTD BLK DPM PT SP dan Naker Kabupaten Solok Menjadikan Ibu Rumah Tangga Kreatif Usaha Kuliner

foto dok. Zulia Ermawati, SH 

Aro Suka Solok. 

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (UPTD BLK DPM PT SP dan Naker) Kabupaten Solok, Zulia Ermawati, SH menjadi motivator memutivasi masyarakat Kabupaten Solok guna memperpertajam kemauan dan kemampuan keahlian di bidang skill dan keterampilan yang diinginkan oleh masyarakat menuju dan memperoleh peluang serta kesempatan kerja di dunia usaha dan industri. 


Ungkapan ini dikatakan Kepala UPTD BLK DPM PT SP dan Naker Kabupaten Solok, Zulia Ermawati, SH saat dijumpai awak media ini di kantornya, Selasa 11 2023.


Menurut Zulia Ermawati pula, UPTD BLK ini berperan serta secara personal serta kelembagaan pemerintah melalui dinas dan instansi terkait dapat meloby dunia industri supaya info peluang kesempatan kerja bagi para pencari kerja. 


Wilayah yang ia (Zulia Ermawati) terobos untuk memperoleh informasi peluang kerja bukan hanya di daerah kabupaten/kota serta dalam Propinsi Sumatera Barat (Sumbar) saja melainkan sampai ke daerah propinsi tetangga yang lebih banyak perusahaan perusahaan benevit. 


Informasi yang diperolehnya dapat menjadi modal peluang dan kesempatan kerja bagi Pencari Kerja (Pencaker) di pilar kerja bagi masyarakat bareh Solok ini, katanya. 


"Dengan cara ini kita dapat menginfokan secara langsung mau pun melalui akun job digitalisasi terkait ini pada masyarakat usia kerja sesuai bidang skill dan keterampilan yang dilatihnya melalui kegiatan workshop di Balai Latihan Kerja/BLK UPTD ini", ungkapnya. 


"Pada UPTD BLK ini telah terdapat 4 jenis workshop dengan masing masing bidang pelatihan kerja seperti bidang Kelistrikan, Otomotif, Teknik Bangunan, dan Keahlian Kuliner", imbuhnya. 


Lebih jauh Zulia Ermawati menjelaskan bahwa pada UPTD BLK ini telah terdapat sebanyak 9 orang instruktur untuk memberikan ilmu keterampilan sesuai dengan keterampilan yang dibutuhkan serta yang diinginkan masyarakat. 


"Kita telah punya sebanyak 9 orang tenaga instruktur di dalam UPTD BLK ini berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), bahkan instruktur ASN di sini ada yang bertitel pendidikan Sarjana (S-2) sesuai bechround disiplin ilmunya yang di butuhkan oleh UPTD BLK ini", ulasnya. 


Dengan demikian, sehingga masyarakat disini telah menjadi generasi kreatif di bidangnya dalam usia kerja. 


"Bahkan, dampak positifnya dari kegiatan pelatihan keterampilan yang diselenggarakan melalui workshop UPTD BLK ini, ilmu keterampilannya telah menjadi sebuah usaha yang bisa menghidupi keluarganya bagi ibu rumah tangga disini telah kreatif membuka usahanya sebagai produk kuliner dagangan dan jualan", pungkasnya.(Obral Chaniago).

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS