Anggota komisi IV DPRD Sumbar Suharjono dalam hearing dengan OPD diantaranya Dinas BMCTR SUMBAR, Dinas Tarkim, Dinas PSDA, BPBD dan Bapeda mengusulkan normalisasi Batang Asik yang membuat Nagari Langsek Kodok khususnya Jorong Beringin, Nagari Lansek, Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman, yang menelan korban dimana ada empat rumah diseret banjir Bandang
Dia mengatakan ini sangat membutuhkan penanganan normalisasi batang Asik atau sekurang kurangnya memberikan penahan Bronjong sebagai penahan tebing karena ada penangkalan permukaan sungai
“Karena ini adalah keadaan darurat, kita hanya bisa memberikan bantuan sebatas kemampuan kita. Kita berharap Pemerintah Provinsi dapat memberikan bantuan yang lebih kepada masyarakat yang terkena musibah ini,” katanya kepada dinas PSDA dan BPBD Sumbar
Ia menyebutkan, lebih dari 10 hektar area perkebunan masyarakat dilanda banjir Bandang bandang akibat meluapnya Sungai Batang Beringin di kampung Beringin tersebut.
Selain itu, empat rumah warga juga hanyut terbawa arus sungai. Sekarang diperlukan penanganan jangka panjang untuk Daerah Aliran Sungai (DAS) Batang Beringin.
“Banjir ini sudah terjadi beberapa kali, sehingga diperlukan tindakan jangka panjang agar kerugian setiap tahun dapat dicegah,” katanya.
Komisi IV DPRD Sumbar melalui Suharjono anggota DPRD Sumbar mendesak untuk menangani banjir
Dia berharap banjir masih terjadi sampai saat ini, karena kondisi alam yang masih banjir
Dengan adanya korban akibat banjir, Suharjono juga meminta pemerintah daerah untuk menjadi perhatian serius.
Kepala dinas SDA BK melalui Sekretaris SDA Sumbar kepada wartawan berjanji akan turun pada Senen besok dan akan melakukan pengukuran lokasi Batang Asik guna dilaporkan ke BpBD Sumbar untuk dijadikan darurat bencana alam
#02
0 Comments