Ticker

6/recent/ticker-posts

Jembatan Sikabu Sepanjang 100 M Bernilai Rp25, M, Baru Dua Tahun Sudah Ambruk

 


Jembatan di Kayu Gadang Sikabu, Padang Pariaman, Sumatera Barat, ambruk, Minggu (7/5). Jembatan yang baru berfungsi dua tahun, mengalami gerusan di sekitar pondasi



Diakibatkan perubahan aliran arus sungai yang mengarah ke pondasi. Kondisi ini, terjadi sejak pertengahan 2022 lalu, hingga Januari 2023.



Diperparah lagi dengan curah hujan yang tinggi, penyebab puncak kegoyahan Menurut Suharyanto, Badan Penanggulang Bencana (BNPB)



Terjadi peningkatan debit sungai yang signifikan sejak 6 Mei 2023 lalu. Sehingga, memicu  ketahanan jembatan yang rapuh dan akhirnya ambruk 7 Mei 2023, pukul 23.30 WIB


Jembatan Sikabu merupakan jembatan yang dibangun melalui anggaran hibah RR dari BNPB Pusat. Diajukan ke pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, 2019 senilai Rp25, M.



Pekerjaan dilakukan tahun 2020 oleh pihak ketiga melalui BPBD Kabupaten Padang Pariaman. Jembatan ini selesai Desember 2020 dan diresmikan Agustus 2021


Sekarang, BNPB telah menurunkan tim untuk melakukan analisa awal penyebab ambruk. Ini akan menjadi dasar untuk tindak lanjuti penanganannya dan membawa serta Kementerian PUPR



Untuk mengkaji secara teknis penyebab ambruknya jembatan. Termasuk rekomendasi teknis yang harus dilakukan untuk penanganannya.


Jembatan Sikabu merupakan jembatan penghubung nagari/desa Lubuk Alung dengan Sikabu Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman



Jembatan dibangun dengan sistim beton prategang, dikerjakan April 2020. Panjang jembatan 100 meter dan lebar 70 Cm, berasal dana hibah BNPN senilai Rp25,4 M.


Ambruknya, jembatan itu, mengundang tanda tanya berbagai kalangan. Disebabkan umur bangunan baru dua tahun. Alasan bencana alam, tentu diragukan. Apalagi, dalam perencanaan sudah dipikirkan debit air.


“Jika ditemukan ada indikasi kegagalan konstruksi, diharapkan penegak hukum, mengusut tuntas persoalan ini,” imbau Edwar Bedang, LSM Ampera Sumbar. Tunggu saja. Nv.

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS