Pasbar Dzikir Bersama dan Tabligh Akbar.

Dzikir Bersama dan Tabligh Akbar

Pasbar, jurnalissumbar.com--

Peringatan Hari Jadi ke-19 Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) telah berlangsung selama satu pekan. Berbagai kegiatan telah dilaksanakan, mulai dari sidang paripurna, makan bajamba dan berbagai kegiatan serta lomba. Sabtu (14/1) pagi, Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat menggelar Dzikir Bersama dan Tabligh Akbar yang diikuti ribuan masyarakat.

Dzikir Bersama dan Tabligh Akbar menghadirkan ustadz kondang dari Kota Medan yakni Ustadz Hasbi Al Mawardi Lubis, dihadiri Bupati Pasbar Hamsuardi, Wakil Bupati Risnawanto, Forkopimda Pasbar, Kakan Kemenag Pasbar, Ketua TP PKK Pasbar, Ketua GOW Pasbar serta stakeholder lainnya. Dzikir Bersama dan Tabligh Akbar juga digelar dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti ke-77. 

"Dengan adanya dzikir bersama dan tabligh akbar ini diharapkan Kabupaten Pasaman Barat menjadi kabupaten yang ‘baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur’, kabupaten yang mendapatkan rahmat dari Allah. Semoga Kabupaten Pasaman Barat ini menjadi kabupaten yang semakin tahun semakin baik.  Thayyibatun wa rabbun ghofur adalah sebuah negeri yang mengumpulkan kebaikan alam dan kebaikan perilaku penduduknya. Dzikir bersama dan tabligh akbar itu juga digelar untuk menjalin silaturahmi dengan sesama warga Pasaman Barat, karena zikir bersama itu dihadiri oleh masyarakat dari seluruh kecamatan di Pasbar," kata Bupati Hamsuardi.

Hamsuardi menegaskan berbagai upaya telah kita lakukan untuk mendapatkan kabupaten yang ‘baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur’, seperti magrib mengaji dan tahfizd Al-Qur'an. 

"Magrib mengaji ini diharapkan agar setiap rumah di Kabupaten Pasaman Barat ada yang membaca Al-Qur’an selama 1×24 jam. Sedangkan tahfizd Al-Qur'an diharapkan tahun 2036 mendatang sebanyak 30 persen warga Kabupaten Pasaman Barat menjadi hafizd Al-Qur'an," harapnya.

Dalam kesempatan itu, Kakan Kemenag Muhammad Nur juga menyampaikan bahwa zikir bersama dan Tabligh Akbar digelar untuk mencari ketenangan hati, menambah rezeki dan bentuk syukur sebagai umat, atas rahmat Allah yang tercurah untuk Kabupaten Pasaman Barat. (hn)**