DKP Provinsi Sumatera Barat Gelar Rapat Koordinasi Pembinaan POKMASWAS

DKP Provinsi Sumatera Barat

Padang, Jurnalis Sumbar

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat mengadakan kegiatan Forum Koordinasi Pembinaan Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS) yang digelar di ruangan Aula DKP jalan koto tinggi No. 9 kecamatan Padang Timur kota Padang

POKMASWAS Provinsi Sumatra Barat menghadirkan 4 orang Narasumber, Sekretaris DKP, ibu Resi, Kepala Bidang di DKP Sumbar, Marwan, S.Pi,MSi, POLAIRUD Polda Sumbar, Chania dan Haridman dari POKMASWAS. Kegiatan ini resmi dibuka oleh buk Resi(pengganti Kadis DKP Sumbar, Desniarti)

Marwan salah satu narasumber di kegiatan mengatakan kepada awak Media dengan Rakor ini kembali mengaktifkan Kelompok Masyarakat Pengawas yang selama ini sudah mulai kegiatan sedikit menurun, karena selama ini kita mengalami Pandemi,"ucap Marwan

Makanya dengan kegiatan yang kita adakan ini bisa menggairahkan kembali POKMASWAS yang ada di Kabupaten/kota Sumatera Barat Dipertemuan ini selanjutnya kami ada memberikan bantuan sarana dan prasarana kepada POKMASWAS

Terakhir kita akan melakukan penilaian POKMASWAS yang berprestasi, dimana nantinya pemenang lomba ditingkat provinsi akan kita lanjutkan ke tingkat Nasional 

Kegiatan Pembinaan ini sebetulnya dilaksanakan sepanjang waktu yang dilaksanakan oleh POKMASWAS kabupaten/kota dan melakukan kunjungan-kunjungan kedaerah-daerah. Pertemuan yang kebetulan dilakukan tahun ini satu kali dalam setahun

Dalam kegiatan ini ada 7 kabupaten/kota yang ikut dalam Rakor Pembinaan yaitu, kabupaten Pesisir selatan, kabupaten Sijunjung, kabupaten 50 kota, kabupaten Agam, kabupaten Tanah datar dan kabupaten Padang Pariaman

Peranan POKMASWAS dari kabupaten/kota itu sangat membantu karena dapat melestarikan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan maksud nya diperairan umum seperti lubuk-lubuk larangan, sungai, danau yang ada di daerah Sumbar, jadi POKMASWAS ini punya wilayah,"Tutur Marwan

Lebih lanjut Marwan menyampaikan, karena tumbuh dari nagari setempat dan punya kearifan lokal masing-masing, maka ada wilayah nagari menguasai atau membinai kegiatan ditubu karangan daerah sungai. Maka wilayahnya disebut wilayah sungai, karena mereka menjaga pelestarian konservasi di wilayah tersebut,"ungkapnya

Seperti hutan Mangrove, hutan Cemara laut, dan Penyu, mereka bertanggung jawab terhadap kelestarian Sumber Daya Kelautan dan Perikanan tersebut. Kita berharap dengan adanya POKMASWAS ada kolaborasi kerjasama antara Pemerintah dengan Masyarakat

Tentu Pemerintah memprogramkan kegiatan konservasi dan pelestarian itu didukung oleh masyarakat sebagai perpanjangan tangan secara terorganisir,"ungkap Marwan

Selanjutnya Marwan mengharapkan adanya partisipasi dari segala lapisan masyarakat dan adanya kelompok masyarakat yang kita bina dan ditumbuh kembangkan dari masyarakat itu sendiri. Peserta yang hadir dalam kegiatan ini ada sebanyak 40 orang dari masing-masing utusan POKMASWAS dan pembinanya dari kabupaten/kota,"pungkasnya. (Kitti)