Perkuat Ukhuwah, DWP MAN 2 Padang Gelar Pertemuan Sekaligus Peringatan 1 Muharram 1444 H

DWP MAN 2 Kota Padang menggelar pertemuan rutin sekaligus peringatan 1 Muharram 1444 Hijriah. Pertemuan dilaksanakan pada Jum'at (05/08/2022) Foto dp

Padang, Jurnalissumbar

Dharma Wanita Persatuan (DWP) MAN 2 Kota Padang menggelar pertemuan rutin sekaligus peringatan 1 Muharram 1444 Hijriah. Pertemuan dilaksanakan pada Jum'at (05/08/2022) bertempat di ruang guru madrasah.

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut pembina DWP MAN 2 Padang H. Akhri Meinhardi, Waka bidang kesiswaan Yusmal Yani, penceramah ustadz Syahrial Taher serta pengurus dan anggota DWP.

"Selama covid arisan DWP kita sedikit vakum, hanya 2 kali kita bertemu, sekarang covid sudah mulai melandai, insya Allah kita akan rutinkan kembali pertemuan kita ini minimal satu kali dalam dua bulan pada minggu pertama," kata Ny. Roza Akhri Meinhardi ketua DWP MAN 2 Padang mengawali sambutannya.

Ny. Roza Akhri Meinhardi meminta kepada pengurus periode 2022-2024 yang sudah dikukuhkan agar amanah dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas. Dia berharap semoga pengurus baru lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Harapan kita kedepannya supaya tugas ini diemban dengan penuh rasa tanggung jawab, insya Allah kita bisa, asal saling kerja sama, bahu membahu, bergandengan tangan, maka kerja berat akan terasa ringan," ucapnya.

Ny. Roza Akhri Meinhardi berpesan agar pengurus membuat program kerja untuk dua tahun kedepan. Dikatakannya, melalui rencana kerja yang runut akan semakin terwujud hubungan ukhuwah islamiyah sesama anggota DWP.

"Hari ini kegiatan kita "pacah talua" yakni peringatan 1 Muharram, berikutnya bisa  jadi ada program kesehatan, kecantikan, anjang sana, healing dan lain lain,"  ujar kepala SMPN 1 Lubuk Alung Padang Pariaman ini.

"Mudah mudahan kita selalu bisa meluangkan waktu untuk hadir, semoga Allah meridhoi langkah kita dan menjadikan nilai ibadah. Mari kita saling berkolaborasi dan menjalin hubungan yang baik antar sesama," imbuhnya.

Lebih lanjut, Ny. Roza Akhri Meinhardi menuturkan, agar setiap anggota DWP bisa memaknai peringatan Tahun Baru Islam sebagai hijrah atau perjuangan meninggalkan hal buruk untuk meraih kebaikan.

"Hijrah itu digambarkan sebagai transisi dari satu fase ke fase yang lebih baik, oleh karena itu, jangan pernah lelah untuk berubah, kita harus mengambil peran atas perubahan kepada yang lebih baik itu," pungkasnya.

Sementara itu, ustaz Syahrial Taher mengemukakan bahwa makna Tahun Baru Islam 1 Muharram berkaitan erat dengan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW. Menurutnya, pada zaman itu, hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah, sebagai langkah strategis dakwah. 

Dikatakanya, hijrah memiliki arti perjuangan meninggalkan keburukan menuju ke arah yang lebih baik. Hijrah juga diartikan sebagai pembelajaran nilai kebaikan untuk diri sendiri. Seperti berani meninggalkan sesuatu hal buruk yang merugikan diri sendiri dan beralih kepada hal yang lebih baik.

"Dengan hijrah kita bisa sehat, selamat. Orang hijrah pola pikirnya akan berbeda dengan orang yang tidak hijrah, hijrah harus total baik hati maupun fisik," ungkap ustaz Syahrial Taher. (ArulDp)