Ticker

6/recent/ticker-posts

Menumbuhkan kesadaran nasionalisme generasi muda di era globalisasi melalui penerapan nilai-nilai Pancasila


 Oleh : Fadila Deliankar

Sastra Daerah Minangkabau 

Fakultas Ilmu Budaya 

Universitas Andalas 




Indonesia termasuk salah satu Negara yang memiliki prinsip sendiri dalam kehidupan berbangsa juga bernegara yang tentunya berbeda dengan bangsa lainnya dan hal itulah yang tentu saja dapat menjadikan ciri tersendiri bagi bangsa Indonesia yakni dengan menjadikan Pancasila sebagai dasar Negaranya. Pancasila dipilih sebagai dasar Negara Indonesia sebagai jati diri, sebagai ideologi, dan juga sebagai asas persatuan bangsa Indonesia. Pancasila sebagai dasar dan ideologi Negara sangat diperlukan bagi masyarakat Indonesia untuk menjaga eksistensi bangsa Indonesia, karena di dalam setiap sila-sila pancasila terdapat nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang sesuai dengan kepribadian dari bangsa Indonesia itu sendiri.


Pancasila merupakan alat pemersatu bagi bangsa Indonesia, sebagai dasar Negara dan pandangan hidup Pancasila mengandung konsep- konsep dasar mengenai cita-cita bangsa Indonesia. Sebagai pandangan hidup terkandung nilai-nilai positif dalam setiap butir pancasila. Pancasila dan nilainya dapat dijunjung tinggi oleh masyarakat Indonesia karena pandangan hidupnya Berdasarkan apa yang melekat pada budaya dan pandangan hidup masyarakat itu sendiri. Agus, S (2015)

Asal mula pancasila sebagai dasar Negara adalah ditinjau dari unsur dan nilai yang terdapat dalam bangsa Indonesia yang berupa pandangan hidup bangsa Indonesia. Hal tersebut menjadikan kedudukan Pancasila sebagai dasar Negara. Pancasila sebagai dasar Negara sekaligus sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia akan selalu melekat selama keberadaan dan naik turunnya kehidupan di Indonesia.


Sebagai dasar Negara Indonesia pancasila terbukti sebagai salah satu media yang menjadi pemersatu dalam kehidupan bermasyarakat., berbangsa, dan juga bernegara di Indonesia. Melalui kelima sila yang terdapat di dalam pancasila, dapat menjadikan dasar kehidupan bernegara di Indonesia menjadi kokoh terhadap berbagai ancaman yang datang dari luar maupun dari dalam. Kedudukan dan fungsi pancasila sebagai dasar negara Indonesia dalam mencapai kehidupan yang lebih sempurna manusia senantiasa memerlukan nilai-nilai luhur sebagai suatu pandangan hidup.


Pancasila adalah suatu pandangan hidup dan dasar negara bangsa Indonesia yang nilainya sudah ada sebelum secara yuridis Indonesia terbentuk sebagai Negara (Sutan, S. Z 2016). Nilai-nilai yang terkandung dalam ke lima sila memiliki daya ikat yang sangat luar biasa, serangkaian nilai yang terkandung di dalam pancasila yaitu ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Pada hakikatnya nilai-nilai pancasiladiangkat dari seni-adat, nilai kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia. Nilai-nilai pancasila pada dasarnya sangat perlu diimplementasikan agar dapat menjaga eksistensi bangsa Indonesia sebagai Negara demokrasi dengan Pancasila sebagai dasar Negara.


Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara merupakan hasil kesepakatan bapak pendiri bangsa ketika negara Indonesia didirikan, dan hingga sekarang di era globalisasi, negara Indonesia tetap berpegang teguh kepada pancasila sebagai dasar negara. Sebagai dasar negara, Pancasila harus menjadi acuan negara dalam menghadapi berbagai tantangan global dunia yang terus berkembang. Di era globalisasi ini peran Pancasila tentulah sangat penting untuk tetap menjaga eksistensi kepribadian bangsa Indonesia, karena dengan adanya globalisasi batasan-batasan diantara negara seakan tak terlihat, sehingga berbagai kebudayaan asing dapat masuk dengan mudah ke masyarakat. Hal ini dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi bangsa indonesia, jika kita dapat memfilter dengan baik berbagai hal yang timbul dari dampak globalisasi tentunya globalisasi itu akan menjadi hal yang positif karena dapat menambah wawasan dan mempererat hubungan antar bangsa dan negara di dunia, sedangkan hal negatif dari dampak globalisasi dapat merusak moral bangsa dan eksistensi kebudayaan Indonesia. Sehubungan hal tersebut, generasi muda sebagai pilar bangsa diharapkan memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme dengan tetap bertahan pada nilai-nilai budaya bangsa Indonesia meskipun banyak budaya asing masuk di negara Indonesia.(Irhandayaningsih, 2012)


Namun Bangsa Indonesia sebagai negara tidak bisa menghindari tantangan globalisasi, tetapi dengan berpegang pada Pancasila sebagai panduannya prinsip, Indonesia akan dapat mempertahankan identitas dan eksistensinya. Makalah ini berisi bahwa memelihara semangat nasionalisme dalam pikiran generasi muda sejak masa kanak-kanak akan membuat mereka lebih tangguh terhadap pengaruh negatif dan perubahan moral merajalela di era globalisasi. Jadi, dengan memperkuat moralitas dan etika melalui pendidikan Pancasila, generasi muda Indonesia Indonesia akan lebih siap menghadapi globalisasi dan mempertahankan identitas Indonesia pada saat yang bersamaan.


Nilai kebudayaan yang menjadi karakteristik bangsa Indonesia, seperti gotong royong, silahturahmi, ramah tamah dalam masyarakat menjadi keistimewaan dasar yang dapat menjadikan individu-individu masyarakat Indonesia untuk mencintai dan melestarikan kebudayaan bangsa sendiri. Tapi karakteristik masyarakat Indonesia yang dikenal sebagai masyarakat yang ramah dan sopan santun kini mulai pudar, salah satu permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia zaman era globalisasi saat sekarang ini adalah memudarnya semangat nasionalisme dan patriotisme. Hal ini disebabkan banyaknya pengaruh budaya asing yang banyak masuk di negara kita, akibatnya banyak generasi muda yang melupakan budaya sendiri karena menganggap bahwa budaya asing merupakan budaya yang lebih modern dibanding budaya bangsa sendiri. Hal ini berakibat nilai-nilai luhur bangsa banyak diabaikan hampir terjadi disebagian besar generasi muda. (Irhandayaningsih, 2012)


Berikut ini adalah beberapa cara untuk mempertahankan kebudayaan Indonesia agar tidak terpengaruh oleh kebudayaan asing yang bersifat negatif, seperti Menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh, misal semangat mencintai produk dan kebudayaan dalam negeri, menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dengan sebaik- baiknya, menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan sebaik- baiknya, selektif terhadap kebudayaan asing yang masuk ke Indonesia, serta memperkuat dan mempertahankan jati diri bangsa agar tidak luntur. Dengan begitu masayarakat dapat bertindak bijaksana dalam menentukan sikap agar jatidiri serta kepribadian bangsa tidak luntur karena adanya budaya asing yang masuk ke Indonesia khususnya.

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS