Prof.Dr.H.Asasriwarni MH/Guru Besar UIN IB Padang/Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar/Anggota Dewan Pertimbangan MUI Pusat
*_A. Firman Allah SWT Yang Menjadi Rujukan :_*
DALAM Al-Quran, Allah menyebutkan beberapa doa yang dipanjatkan Musa. Doa-doa itu beliau panjatkan dalam setiap kesempatan yang berbeda. *Namun ada satu doa yang sangat menakjubkan*, yaitu : sebuah doa yang mampu mengobati sekian banyak kegelisahan yang beliau alami. Doa itu terdapat di dalam Surat Al-Qashas ayat 24, yaitu :
فَسَقَىٰ لَهُمَا ثُمَّ تَوَلَّىٰ إِلَى الظِّلِّ فَقَالَ *_رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ_*
Fa saqa lahuma summa tawalla ilaz-zilli fa qala *_rabbi inni lima anzalta ilayya min khairin faqir_*
Maka Musa memberi minum ternak itu untuk (menolong) keduanya, kemudian dia kembali ke tempat yang teduh lalu berdoa : *_Ya Tuhanku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku_* (QS. Al Qashash Ayat : 24)
*_B. Pesan Yang Tersurat dan Tersirat Dalam Ayat Tersebut Adalah :_*
Coba kita perhatikan surat Al-Qashas, di dalamnya Allah SWT menceritakan Musa dari ayat 3 hingga ayat 43. Doa tersebut di atas diucapkan oleh Nabi Musa *ketika beliau berada di dalam kondisi yang serba susah. Diliputi rasa cemas dan ketakutan.* Bagi orang awam itu mungkin merupakan suatu keadaan yang dianggap ujian klimaks, seolah tidak ada lagi harapan untuk hidup, karena Nabi Musa AS pada saat itu berada pada kondisi Sbb :
1. Firaun menjajah habis
bani Israil
2. Membantai setiap bayi
lelaki, dan membiarkan
hidup bayi perempuan
3. Firaun membuat
lemah setiap sendi
kehidupan bani Israil,
seolah tidak ada
harapan untuk bisa
bangkit dan
memperjuangkan
kemerdekaannya.
4. Allah perintahkan
ibunya Musa untuk
melabuhkan anaknya
ke sungai.
5. Musa diasuh oleh
keluarga Firaun. Musa
kecil tumbuh di
tengah-tengah calon
musuhnya.
6. Setelah besar, Musa
melarikan diri dari
kerajaan Firaun. Musa
membunuh pengikut
Firaun ketika berusaha
membantu lelaki bani
Israil yang rebutan air
shg pengikut Firaun
menjadi korban.
7. Musa menjadi
ketakutan di kota
Mesir, karena telah
membunuh pengikut
Firaun. Bahkan datang
seorang informan,
bahwa para pemimpin
pasukan Firaun telah
bersepakat untuk
membunuh Musa.
8. Musa keluar dari Mesir
dengan penuh
ketakutan, beliau
berjalan ke arah
Madyan.
9. Di tengah perjalanan
beliau menjumpai dua
wanita yang mengantri
untuk mengambil air
untuk ternaknya,
namun mereka tidak
mampu melakukan.
Kemudian Musa
membantu mereka
*_C. Substansi Doa Nabi Musa AS :_*
Saat itulah, Musa merasa sangat membutuhkan pertolongan dan bantuan. Tapi tiada lagi tempat mengadu, tidak ada keluarga, tidak ada teman, tidak mungkin kembali ke Mesir dalam waktu dekat. Di saat itulah, Musa merasa sangat butuh pertolongan Tuhannya. Di bawah teduhnya pepohonan, beliau berdoa, sbb :
*_......رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ_*
*_.......rabbi inni lima anzalta ilayya min khairin faqir_*
*_.....Ya Tuhanku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku_* (QS. Al Qashash Ayat : 24)
Setelah memanjatkan doa tersebut, turunlah pertolongan Allah SWT dan akhirnya Musa mampu menumbangkan kedzaliman dan kekuasaan Firaun.
*وَاللّٰهُ أَعْلَمُ بِالصَّوَابُ*
Semoga bermanfaat baki kita semua, aamiin YRA
0 Comments