TNI AL LANTAMAL VII KEMBALI GELAR SERBUAN VAKSINASI DI PERBATASAN INDONESIA-TIMOR LESTE

10 Februari 2022, Lantamal VII --- Sebagai upaya membantu dan mendukung program pemerintah dalam penanganan penyebaran wabah Covid-19 varian baru, TNI AL Lantamal VII melalui Dinas Kesehatan (Diskes) Lantamal VII menggelar serbuan vaksinasi secara serentak bertempat di Desa Wini, Kab. TTU, Prov. NTT perbatasan Republik Indonesia (RI) - Republik Demokratik Timor-Leste (RDTL), Kamis(10/2/2022). 

Dengan sikap yang humanis dan tetap menerapkan protokol kesehatan, serbuan vaksinasi yang dipimpin oleh Kadiskes Lantamal VII Letkol Laut (K) M. Haris Bennu, A.M.Ft., S.K.M., M.Kes melibatkan tenaga kesehatan dari Diskes Lantamal VII, RSAL Samuel J. Moeda dan Puskesmas Wini. Kali ini serbuan vaksinasi dilaksanakan di 5 tempat secara serentak diantaranya di puskesmas Wini, kantor desa Oesoko, kantor desa Oekolo, puskesmas Fatumtasa serta kantor desa Humusu Sainiup, dengan target 1000 orang dan tervaksin 1040 orang menggunakan jenis vaksin Sinovac Dosis kedua. 

Disela – sela kesibukannya, Danlantamal VII Kupang Kolonel Laut (P) Dr. Heribertus Yudho Warsono, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP, CIQnR, CIQaR, CRMP menyampaikan bahwa saat ini Covid-19 varian baru telah terjadi lonjakan meningkat, untuk itu TNI AL Lantamal VII melalui Diskes Lantamal VII akan terus mendukung program pemerintah dalam mempercepat proses penanganan pandemi Covid-19, meskipun sudah di vaksin pada dosis satu dan dosis dua agar dimanapun berada masyarakat selalu menerapkan 5M sehingga perekonomian di Kec. Wini ini dapat kembali normal kembali.

Pada kesempatan tersebut, Kadiskes Lantamal VII Letkol Laut (K) M. Haris Bennu, A.M.Ft., S.K.M., M.Kes menambahkan bahwa serbuan vaksinasi ini merupakan perintah Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M, sebagai bagian sumbangsih TNI AL dalam mendukung program pemerintah untuk menyukseskan serbuan vaksinasi nasional yang dicanangkan oleh Presiden RI Joko Widodo guna menekan angka penyebaran Covid-19 di Indonesia khususnya di wilayah NTT.