Padang,
Status lajang di 3 akun Media Sosial (Medsos) Youtube/Obral Caniago, Instagram/Obral Caniago, dan di akun Facebook/Obral Chaniago Chaniago.
Status lanjang di 3 akun Medsos, Obral Caniago, 'diserang' para janda internasional, dalam dan luar negeri.
Hampir selama 2 tahun menggunakan 3 akun medsos, sebanyak 77 orang janda merapat melalui di 3 akun ini.
Sesuai dari data pribadi ke-3 akun ini, sebanyak 77 orang janda merapat.
Dari total angka sebanyak ini diantaranya, sebanyak 85 persen janda dalam negeri, dan 15 persen janda asing luar negeri.
Dari 85 persen janda dalam negeri telah berusia 50-55 tahun, dan dari usia 33-50 tahun sebanyak 1 persen.
"Sehingga dari total keseluruhannya para janda janda sedunia yang menjadi penggemar saya, 35 persen etnis urang awak dari beragam usia dan tempat tinggal terpencar di dalam negeri dan luar negeri," ungkapnya.
Dan, 65 persen para janda sedunia, khususnya yang berasal dari dalam negeri sebanyak 60 persen, serta 5 persen janda asing atau luar negeri.
Total dari 60 persen janda dalam negeri ini lebih banyak berasal dari pulau seberang sana sekitar 40 persen, serta beberapa pulau yang lainnya, seperti pulau ini, dan pulau itu, masih dalam negeri, dan beberapa pulau kecil yang lainnya hanya sekitar 20 persen secara totalitas, saja.
Sehingga dari 77 orang janda sedunia yang telah menjadi penggemar, hanya 5 persen yang mengaku gadis dengan modus beragam lagak dan teknik jebakannya yang ujung-ujung dengan berujung modus guna memperoleh uang secara instan.
Serta sekitar 99 persen janda dalam negeri yang menjadi penggemar atau fans rata-rata ingin tahu tentang status pribadi dan data lengkap dari pengguna akun sesama pengguna akun medsos.
Karena mereka mereka ini jadi heran tentang status pengguna akun di 3 akun medsos ini.
Karena k-3 pengguna akun medsos ini memiliki photo profil yang sama.
Ditambah lagi dengan photo-photo di 3 akun ini punya photo dan video bergengsi kalangan menengah keatas.
Sehingga penggemar dari pemilik 3 akun medsos ini berasal dari janda internasional, janda nasional, dan janda lokal, yang rata rata mengakui merasa penasaran tentang status dari pemilik akun bertuliskan "Lajang".
"Kok masih lajang ya," ciloteh beberapa fans penggemar dengan logat khasnya dari masing masing pulau seberang sana.
Namun, beberapa lagi para janda lokal, lebih banyak malu-malu asem, karena satu kesukuan, karena pernah ketemu sebelumnya, dan sekarang menjadi teman bagi pemilik 3 akun medsos ini.
"Aduhai, memang asyik punya 3 akun medsos dengan status lajang banyak yang nyerang, dan tidak ada yang larang saat main medsos dengan siapa pun disaat status masih benaran lajang," sorak asoy dari pemilik 3 akun medsos ini dengan tampilan photo tanpa rekayasa, saat dijumpai oleh awak media ini ketikanya sedang ngerumpi dikedai kopi sakarek.
Dilihat dari pemilik 3 akun medsos ini, jumlah teman Facebook/Obral Chaniago Chaniago mencapai sebanyak 5 ribu, bahkan sudah lebih 5 kali lipat dari itu.
Begitu juga penggemar di akun Instagram/Obral Caniago, telah tercatat sebanyak ribuan fans, serta pada akun Youtube/Obral Caniago, telah memperoleh total ribuan kali tonton dengan jumlah Subscribe secara otentik tanpa rekayasa baru mencapai hanya 135 Subscribe, kata pemilik 3 akun medsos yang hobby menelusuri perilaku para pelaku penipuan lewat medsos.
"Alhamdulillah, dan terima kasih pada semua fans, sehingga saya mendapatkan sebanyak itu jumlah Subscribe, jumlah yang memang tergolong paling sedikit yang hampir sama dengan jumlah kontaint video yang telah ditayangkan di akun Youtube/Obral Caniago," ungkapnya, lagi.
"Tetapi saya ber-medsos bukan untuk hal mubazir lho, bermedsos guna mendukung privace saya sebagai Journalist dari tahun 1988-sekarang," pungkasnya.@Obral Chaniago*.
0 Comments