Ticker

6/recent/ticker-posts

Hari Ini, Rektor Kukuhkan Enam Guru Besar

 


Sebanyak 105 dosen utusan dari 35 program studi S1 Kependidikan di UNP mengikuti pelatihan pembelajaran kolaboratif – partisipatif dengan case method dan team based project, Rabu, 22 September 2021 secara daring.

Acara yang digagas oleh Pusat Pengembangan Pembelajaran (Pusbangbel) LP3M UNP ini pada angkatan I dikhususkan untuk program studi kependidikan dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan perkuliahan micro/peer teaching semester depan.


Sedangkan pada angkatan berikutnya diikuti oleh dosen-dosen dari program studi lainnya. Kepala Pusat Pengembangan Pembelajaran LP3M UNP, Dr. Nofrion, M. Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalitas dosen dan mutu pembelajaran. Hasil pelatihan ini juga diharapkan menambah capaian IKU 7 UNP yaitu pembelajaran kolaboratif – partisipatif dengan RPS yang menerapkan case method dan team based project.


Rektor UNP, Prof. Ganefri, Ph. D yang diwakili oleh Ketua LP3M, Prof. Dr. Jamaris, M. Pd memaparkan bahwa agenda pelatihan ini merupakan kegiatan yang sangat mendukung capaian/kinerja UNP khususnya pada aspek Indikator Kinerja Utama/IKU 7. Ketua LP3M juga menjelaskan bahwa LP3M memiliki banyak pusat – pusat pengembangan yang sudah disahkan ole Rektor UNP dan memberikan layanan yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas. Termasuk didalamnya adalah pusat pengembangan pembelajaran yang fokus mengembangkan model-model pembelajaran (daring/luring), mengelola MKU dan Elearning UNP serta merancang jasa di bidang pembelajaran yang bisa mendatangkan “income generating” bagi UNP.




Bertindak sebagai intruktur dalam pelatihan ini adalah, 1) Sumar Hendayana, Ph. D dari Asosiasi Lesson Study Indonesia/ALSI. 2) Arif Hidayat, Ph. D Ed (Indonesian Consortium of Learning Improvemen/ACLI, 3) Dr. Yurni Suasti dan Dr. Fitri Arsih, Ph. D (Tim ToT CM dan TBP UNP), dan 4 ) Kapusbangbel LP3M UNP. Dr. Nofrion, M. Pd.


PIC Kegiatan, Saddam Al Aziz didampingi Verlanda Yuca dan Sulis Purwanto menjelaskan bahwa setelah pelatihan tanggal 22 September 2021 akan dilanjutkan dengan agenda implementasi pada mat kuliah kependidikan pada semester Juli – Desember 2021 sebagai persiapan untuk perkuliahan micro/peer teaching semester depan. Kegiatan dimulai dengan merancang perencanaan/PLAN, melaksananan/DO dan refleksi/See pembelajaran dengan case method & team based project. Di setiap program studi minimal ada satu mata kuliah yang melaksanakan pembelajaran dengan case method dan team based project. Satu dosen bertindak sebagai dosen model dan dua dosen peserta pelatihan bertindak sebagai observer pembelajaran.




Lebih lanjut dijelaskan bahwa dosen diharapkan dapat menulis satu artikel hasil penerapan case method dan team based project dan dipublikasikan nantinya pada Konferensi Internasional tentang Learning Improvement & Lesson Study yang akan dilaksanakan pada Minggu II November oleh Pusat Pengembangan Pembelajaran (Pusbangbel LP3M). (


Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS