Ticker

6/recent/ticker-posts

MEMBACA AL-QUR'AN MESKI TIDAK MAMPU MENGHAFAL, _IBARAT MENIMBA AIR SUMUR DENGAN KERANJANG BAMBU YANG SUDAH KOTOR_* *(Sebuah Ilustrasi Dialog Antara Anak dan Ayah)*


Prof.Dr.H.Asasriwarni Guru Besar UIN IB/Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar




 *_A. Ilustrasi Dialog Anak Dan Ayah  :_*


Seorang anak mengamati bagaimana ayahnya *_rajin membaca Al-Qur'an_*,  namun tak kunjung hafal selain *_Alfatihah dan surat-surat pendek lainya_*.


*1. Dialog Pertana  :*


*Anak :*


Ia lalu berkata pada ayahnya : *_"Wahai ayah, engkau membaca Al-Qur'an namun tak kunjung hafal_* selain ayat pebdek, itu pun berjumlah sedikit. 

*_Lalu apa gunanya buatmu Ayah ?"_*


*Ayah :*


Ayahnya menjawab : Ada gunanya. Perumpamaan bacaanku ini *: _seperti engkau mengambil air sumur dengan keranjang bambu yang sudah kotor"_*


*2. Dialog Kedua :*


*Anak :*


Sang anak : Bagaimana bisa, Ayah ? Tentu airnya akan keluar lewat celah keranjang.


*Ayah :*


Kalau engkau benar ingin tahu, coba lakukan apa yang Ayah katakan tadi  ! Jawab ayahnya.


Maka si anak mengambil keranjang bambu yang biasa mereka pakai yang sudah penuh dengan warna hitam, karena setiap hari digunakan  untuk menampung arang  *_Berkali-kali ia mengambil air namun tidak pernah bisa nenampung air_*,  karena airnya selalu menerobos celah-celah keranjang tersebut. Pada akhirnya si anak *_menyerah karena lelah._*'


*3. Dialog Ketiga :*


*Anak :*


Ia protes kepada ayahnya : Sungguh ini adalah pekerjaan yang sia-sia, tidak ada gunanya, Yah.


*Ayah :*

 

Tidak, engkau memang tidak bisa mengambil air sumur,  tapi coba engkau perhatikan keranjang bambu itu ! Jawab sang  ayah.


*4  Dialog Keempat :*


*Anak :*


Si anak memperhatikan dengan seksama dan ia baru menyadari kalau *_keranjang tersebut kini sudah menjadi bersih tanpa noda hitam arang yang dulu  mewarnainya_* 


*Ayah :*


Adakah kau lihat anakku, sedikit saja warna hitam bekas arang dulu ?


*Anak :*


Tidak ada Ayah, sudah bersih. Jawab sang anak.


*Ayah :*


Sang ayah : ya seperti itulah aku,  aku memang *_tidak mampu menampung Al-Qur'an dalam kepalaku,_* namun Al-Qur'an telah *_membersihkan hatiku"_*, sebagaimana air sumur sudah membersihkan kerajang yang penuh dengan noda hitam.


Untuk itu, *_RAJIN-RAJINLAH MEMBACA AL-QUR'AN MESKI BELUM MAMPU MENGHAFALNYA, LALU BERUSAHALAH MENGERTI ARTINYA DAN AMALKANNYA_*


Dialog itu mengacu kepada Firman Allah SWT Di Bawah Ini :


*كِتَٰبٌ أَنزَلْنَٰهُ إِلَيْكَ مُبَٰرَكٌ لِّيَدَّبَّرُوٓا۟ ءَايَٰتِهِۦ وَلِيَتَذَكَّرَ أُو۟لُوا۟ ٱلْأَلْبَٰبِ*


*Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah, agar supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran bagi  orang-orang yang mempunyai fikiran*  (QS. Ayat : 29)


*_B. Hikmah Yang Dapat Dipetik Dari  Ayat  dan Ilustrasi Dialog Tersebut Di Atas Adalah :_*


*1. Mendapat Pahala Yang Berlipat Ganda :*


Sebagaimana Sabda Rasulullah SAW Di Bawah Ini :


عَنْ عَبْد اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ رضى الله عنه يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم حرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ ». 


*Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu ‘Anhu Berkata : Bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam Bersabda : Siapa yang membaca satu huruf dari Al Quran maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan الم satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf*  (HR. Tirmidzi  Dishahihkan Di Dalam Kitab Shahih Al Jami’  No. 6469) 


Selanjutnya Rasulullah Juga Bersabda Sbb : 


عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بن مسعود رضى الله عنه قَالَ : تَعَلَّمُوا هَذَا الْقُرْآنَ ، فَإِنَّكُمْ تُؤْجَرُونَ بِتِلاَوَتِهِ بِكُلِّ حَرْفٍ عَشْرَ حَسَنَاتٍ ، أَمَا إِنِّى لاَ أَقُولُ بِ الم وَلَكِنْ بِأَلِفٍ وَلاَمٍ وَمِيمٍ بِكُلِّ حَرْفٍ عَشْرُ حَسَنَاتٍ.


*Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu ‘Anhu Berkata: Pelajarilah Al Quran ini, karena sesungguhnya kalian diganjar dengan membacanya setiap hurufnya 10 kebaikan, aku tidak mengatakan itu untuk الم , akan tetapi untuk untuk Alif, Laam, Miim, setiap hurufnya sepuluh kebaikan* (HR.  Ad Darimy  Disebutkan Di Dalam Kitab Silsilat Al Ahadits Ash Shahihah, No. 660).


*2. Akan Diangkat Derajatnya :*


Sebagaimana Sabda Rasulullah SAW Di Bawah Ini :


إِنَّ اللَّهَ يَرْفَعُ بِهَذَا الْكِتَابِ أَقْوَامًا وَيَضَعُ بِهِ آخَرِينَ


*Sesungguhnya Allah mengangkat derajat seseorang dengan kitab ini (Al Qur’an) dan merendahkan yang lain dengan kitab ini* (HR. Muslim No. 817 Dari ‘Umar Bin Al Khattab)


*3. Mendapatkan Ketenteraman Jiwa :*


Hal ini sesuai dengan Firman Allah SWT Di Bawah Ini :


{الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ أَلا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ}


*Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan (membaca) petunjuk Allah (al-Qur-an). Ingatlah, hanya dengan (membaca) petunjuk Allah (al-Qur-an) hati menjadi tenteram* (QS.  Ar-Ra’du Ayat : 28).


Selanjutnya,  Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam Juga Bersabda :


وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِى بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُمْ إِلاَّ نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَحَفَّتْهُمُ الْمَلاَئِكَةُ وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ


*Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah membaca Kitabullah dan saling mengajarkan satu dan lainnya melainkan akan turun kepada mereka _SAKINAH  (KETENTERANAN  JIWA)_ , akan dinaungi rahmat, akan dikeliling para malaikat dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di sisi makhluk yang dimuliakan di sisi-Nya* (HR. Muslim No. 2699)


*4. Mendatangkan Syafa’at Di Akhir Zaman :*


Sebagainana Rasulullah SAW Bersabda Di Bawah Ini :


عَنْ أَبي أُمَامَةَ الْبَاهِلِىُّ رضى الله عنه قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَقُولُ « اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لأَصْحَابِهِ


*Abu Umamah Al Bahily Radhiyallahu ‘Anhu Berkata: Aku telah mendengar Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam Bersabda : Bacalah Al Quran karena sesungguhnya dia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at kepada orang yang membacanya* (HR. Muslim).

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS