SURAT DARI SAHABATKU

Wilda Dan Elsa adalah sahabat yang selalu bersama, mereka juga sudah terkenal menjadi sahabat paling akrab di sekolah. Beberapa orang juga pernah mengira kalau meraka adalah saudara. Karna rumah rumah kedua bagi Wilda adalah rumah Elsa, begitu dengan Elsa. Mereka juga 7tidak pernah terpisahkan, karna dimana ada Wilda disitu pasti ada Elsa, bahkan sebaliknya dimana ada Elsa disana ada Wilda. Wilda dan Elsa pun juga telah melewatkan berbagai suka dan dukanya bersama. Pada suatu hari di sebuah taman sekolah, terlihatlah Elsa yang duduk sendirian dalam keadaan murung dan sedih. 

“ El?  Kamu kenapa? Kenapa wajah murung dan bersedih begitu?” Tanya Wilda.

 “ Aku besok akan pergi ke Prancis dan akan menetap disana dan kamu juga tau kalau ayah aku di angkat menjadi kedutaan besar disana untuk beberpa tahun ke depan ” jelas Elsa. 

 “ Tapi ini Prancis loh sa… jauh banget” kata Wilda.

 “ Memang sih, bagaimana pun aku harus tetap pergi” kata Elsa.

Mereka berdua mulai menangis sambil berpelukan, tidak peduli dengan orang-orang yang melihat dan membicarakan mereka. Saat pulang sekolah, mereka pulang ke rumah masing-masig. Wilda  terlihat sangat sedih dan murung, lalu mamanya menghampiri.

 “ Ada apa Wil?” Tanya mama sambil mengusap lembut kepala Wilda.

 “ Elsa akan pindah ke Prancis, ma!” kata Wilda.

 “ Elsa sahabat kamu itu?” Tanya mama.

 “ Iya…” jawab Wilda.

 Mama Wilda juga merasa sedih karena mamanya tau perasaan Wilda ditinggalkan sahabatnya.

Keesokan harinya, Wilda berangkat sekolah sendirian tanpa di temani Elsa. Wilda merasa sangat sedih, karena ia tidak dapat bermain dengan teman-temannya, karena Wilda sudah terbiasa bermain berdua dengan Elsa. Begitu pula dengan Elsa, di sekolah barunya semua teman-temannya berbicara dengan bahasa Negara mereka, akan tetapi Elsa tidak mengerti apa yang dibicarakan oleh teman-temannya. Sepulang dari sekolah, Elsa dipanggil oleh maminya.

 “ Ada apa mi?” Tanya Elsa ketika sudah berada di depan maminya.

Ini! tulislah pesan yang ingin kamu sampaikan kepada Wilda lewat sebuah kertas kosong ini” perintah mami sambil menyondorkan selembar kertas dan sebuah bullpen.

Lalu Elsa  dengan penuh semangat mulai menulis apa yang ingin ia sampaikan kepada sahabatnya Wilda. Setelah beberapa saat Elsa telah selesai menuliskan apa yang ingin ia sampaikan kepada sahabatnya itu.

 “ Sudah mi!” kata Elsa sambil menyondorkan kembali kertas yang sebelumnya kosong dan kini telah terisi dengan berbagai kata yang ingin disampaikan kepada Wilda lewat maminya.

Kemudian mami Elsa membawa selembar kertas tersebut, lalu dilipat dan di masukkan ke dalam sebuah amplop. Elsa bingung apa yang maminya lakukan. 

“Mami pergi dulu ya! Kamu disini aja sama papi, mami akan kembali secepatnya,” kata mami sambil membawa amplop yang berisi surat tadi.

Beberapa hari kemudian. “Wil…Wilda…! Ada surat nih untuk kamu” kata mama Wilda.

 “ Dari siapa ma?” Tanya Wilda.

 “ Udah buka sana dan lihat isinya “ jawab mama.

Lalu Wilda mulai membuka surat tadi dan membacanya. Setelah selesai membacanya, dengan raut terkejut Wilda berkata,” Dari Elsa, ma!” teriak Wilda.

 “ Yupz!, mama dan maminya Elsa sudah merencanakan ini sebelum Elsa pindah ke Prancis ,” kata mama.

 “ Terimakasih , ma” kata Wilda.

 “Sama-sama sayang” jawab mama.

 “ Ma!, Elsa juga mengirimkan kita tiket untuk pergi liburan ke Prancis!” kata Wilda dengan raut wajah yang sangat bahagia. 

“ Haa? Beneran Wil? Jadi kita akan ke Prancis untuk liburan?” Tanya papa yang tiba-tiba datang entah dari mana.

 “ Beneran pa,  kita di kasih tiket untuk ke sana” jawab Wilda.

Pada akhirnya Wilda dan Elsa bertemu kembali walaupun hanya sebentar , karena itu mereka berdua menghabiskan waktu bersama seperti berkelili di kota Paris, berbelanja bersama maupun sekedar  jalan-jalan santai dideket tinggalnya.