Kerjasama dengan 2 Perhotelan, Pemkab Mentawai Siapkan Anggaran BTT Rp305 juta

 

Mentawai - Melonjaknya angka positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Kepulauan Mentawai membuat Pemkab Mentawai harus segera melakukan langkah cepat dalam menyediakan ruang isolasi. 

Ketiadaan fasilitas pemerintah yang bisa dimanfaatkan, menjadi salah satu penyebab pemerintahan setempat harus menyiapkan Anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) sebanyak Rp.305 juta untuk bekerjasama dengan dua perhotelan dalam rangka penyediaan ruangan yang memadai bagi pasien positif Covid-19. 

Dua perhotelan tersebut diantaranya Hotel Turonia, terletak di Dusun Turonia, Desa Tuapejat, Sipora Utara, khusus untuk menampung pasien Covid-19 di Pulau Sipora, kedua Wisma Lestari, di Dusun Seai Baru, Desa Sikakap, Kecamatan Sikakap.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Mentawai, Novriadi dalam paparannya kepada awak media, menyebutkan dua Perhotelan itu memiliki tarif berbeda kamarnya, kalau di Hotel Turonia yang memiliki 26 kamar tarifnya 150 ribu per hari, di Wisma Lestari menyediakan 14 kamar masing-masing harga satuan Rp171 per kamar per hari.

"Biaya yang dikeluarkan untuk Hotel Turonia perhari per kamar adalah Rp150 ribu, sudah include pajak daerah dan PPH. Jadi kalau kita hitung, lebih kurang Rp131.500. Di Turonia ini kita mengontrak selama 2 bulan atau 60 hari sampai dengan 31 Desember 2020, sistim yang kita pakai adalah harga satuan. Kedua, di Kecamatan Sikakap, Wisma Lestari, ada 14 kamar, namun harga berbeda dengan Hotel Turonia, mereka maunya Rp171 ribu, dan kita kontrak selama 30 hari dari 14 November sampai 14 Desember dengan sistim kontrak yang sama," terang Novriadi di ruang rapat Sekretariat Daerah Mentawai, Sabtu (21/11).

Dengan ini maka total anggaran yang disiapkan oleh Pemkab Mentawai sebesar Rp.305.820.000, Rp234 juta untuk kerjasama dengan Hotel Turonia dan Wisma Lestari Rp71.820.000

"Anggaran bersumber dari dana BTT yang berada di BPBD," pungkas Novriadi. 

Sementara update Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Mentawai tertanggal 21 November 2020, sudah 183 positif dengan pasien sembuh 143 orang dan 36 orang masih dirawat di fasilitas kesehatan 10 orang, isolasi fasilitas khusus 17 orang dan isolasi di Kota Padang sebanyak 9 orang. (RA)