Ticker

6/recent/ticker-posts

Hadapi Abad 21, UNP Padang Latih Guru SMP Solok

 


Puluhan guru-guru SMP Kabupaten Solok dan Kota Solok yang belum memaksimalkan dalam menerapkan keterampilan pembelajaran abad 21, dari September lalu sudah dibekali dengan workshop penyusunan bahan ajar.


Ketua tim Pengabdian Masyrakat Jurusan Fisikan FMIPA UNP, Dr Ratnawulan MSi kepada wartawan, Jumat (27/11/2020) mengatakan pelaksanaan workshop di Kabupaten dan Kota Solok tersebut dilaksanakan dari 12 Agustus hingga 23 September lalu.


“Selain saya sebagai ketua, bimbingan teknis implementasi pembelajaran abad 21 dalam buku guru dan buku siswa IPA Terpadu untuk peningkatan kompetensi pedagogik profesional guru IPA SMP Kabupaten dan Kota Solok juga bergabung Dr. Yuni Ahda, MSi, dan Dr. Ahmad Fauzi, MSi sebagai anggota tim Pengabdian Masyarakat Jurusan Fisika,” ungkapknya.


Ratnawulan menambahkan, workshop pembekalan ini berangkat dari permasalahan mitra dimana kompetensi pedagogik guru belum optimal dalam menyusun bahan ajar IPA yang terintegrasi dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam dan  juga kompetensi profesional guru IPA masih belum optimalnya dalam menerapkan keterampilan pembelajaran abad 21.


“Tujuan kegiatan ini adalah melakukan pembekalan dan pendampingan terhadap guru-guru IPA dalam menyusun bahan ajar yang mengintegrasikan peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam yang diimpelementasikan pada pembelajaran abad ke-21,” jelasnya.


Untuk suksesnya kegiatan itu, Ia mengucapkan terimakasi kepada Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, yang telah mensuport kegiatan pengabdian yang dipimpinnya.


Lebih rinci dipaparkannya, tahapan kegiatan adalah tahap persiapan dimulai dengan persiapan bahan ajar, zoom meeting, koordinasi dengan mitra dan peserta. Sedangkan tahap pelaksanaan berupa pemaparan materi oleh tim, workshop mandiri peserta dalam penyusunan bahan ajar yang mengintegrasikan peristiwa-peristiwa nyata yang terjadi di alam ke dalam bahan ajar yang mengimplementasikan pembelajaran abad ke-21, tahap evaluasi berupa pemaparan hasil kerja dari peserta, penilaian dan pembahasan bersama tim.


Ratnawulan menyampaikan, salah seorang wakil peserta yang juga merangkap Ketua MGMP IPA Wilayah Utara Kabupaten Solok Maitalatf, MPd, menyampaikan kesan-kesannya, dimana puluhan peserta mengapresiasi sekali workshop yang diberikan.


Bahkan Maitalataf dan kawan-kawan berjanji akan melanjutkan kegiatan ini dalam kegiatan MGMP IPA Wilayah Utara Kota Solok untuk dijadikan salah satu program kerja.


Sementara itu Wakil Dekan II FMIPA UNP Dr Yuni Ahda mengungkapkan terima kasih kepada peserta, dan Pengurus MGMP IPA serta tim pengabdi yang telah melaksanakan kegiatan dengan baik walau di tengah pandemi Covid-19.


“Kegiatan ini menunjukkan bahwa apa yang dilakukan di perguruan tinggi bisa langsung di aplikan kepada masyrakat khususnya kepada guru-guru untuk meingkatkan mutu pendidikan secara berkelanjutan.


Kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik karena adanya kolaborasi antara guru dan dosen, sekolah dan perguruan tinggi,” paparnya.


Lebih lanjut, Yuni Ahda menekankan, pentingnya kolaborasi disamping kemampuan berpikir kritis, kreatif dan komunikatif.
Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian sertifiket kepada masing-masing peserta yang mampu menyelesaikan kegiatan sampai akhir. (A)


Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS