www.jurnalissumbar.id
BPS Sumbar melaporkan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Sumatera Barat (Sumbar) melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) bulan Maret 2020 mencapai 2.495 orang.
"Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Sumatera Barat melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) bulan Maret 2020 mencapai 2.495 orang, mengalami penurunan sebesar 38,21 persen dibanding bulan Februari 2020 yang tercatat sebanyak 4.038 orang. Bila dibandingkan dengan bulan Maret 2019, wisman bulan Maret 2020 mengalami penurunan sebesar 59,73 persen," papar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, Ir. Pitono, MAP melalui daring dari kantor BPS Sumatera Barat (Sumbar) Jl. Khatib Sulaiman No. 48, Kota Padang, Senin Siang (04/05).
Lanjutnya, Wisman bulan Maret 2020 ini memberikan kontribusi sebesar 0,53 persen terhadap total wisman yang berkunjung ke Indonesia (Wisman Nasional 470.898 orang).
Lebih lanjut, Wisman yang banyak berkunjung ke Sumbar adalah dari Malaysia, negara tetangga kita, sebanyak 2080 orang atau sebesar 83,37 persen dari total wisman. Jika dibandingkan dengan bulan Maret 2019 dari sepuluh negara yang terbanyak berkunjung ke Sumbar. Jumlah kunjungan asal Afrika meningkat 500 persen namun terjadi penurunan kunjungan wisman asal australia sebesar 63,74 persen. Singapura turun 63,22 persen dan Jepang turun 61,29 persen.
Jika dibandingkan bulan Februari 2020 jumlah kunjungan terbanyak wisman ke Sumbar. Wisman asal Afrika Selatan meningkat 100 persen, diikuti Inggris meningkat 25 persen dan Amerika Serikat meningkat 9,68 persen. Namun terjadi penurunan wisman asal Jepang 57,14 persen, Spanyol turun 52,38 persen, Australia turun 42,06 persen dan Malaysia turun 37,68 persen.
" Selama periode Januari - Maret wisman yang berkunjung ke Sumbar tercatat sebesar 10.874 orang, angka ini mengalami penurunnan sebesar 31,49 persen bila dibandungkan Januari - Maret 2019. Tentunya penurunan ini karena pandemik wabah corona," terang Pitono.

Sekaitan dengan jumlah kunjungan wisman, Pitono melanjutkan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang bulan Maret 2020 berdasarkan laporan yang masuk mencapai rata-rata 32,34 persen atau mengalami penurunan sebesar 14,21 poin dibanding TPK Februari 2020 yang tercatat sebesar 46,55 persen.
"Bila dilihat menurut klasifikasi hotel, penurunan TPK hotel bintang terjadi pada semua hotel bintang. Penurunan TPK tertinggi terjadi pada klasifikasi hotel bintang 2, turun sebesar 20,19 poin, diikuti hotel bintang 1 turun sebesar 17,44 poin, hotel bintang 3 turun sebesar 13,05 poin dan TPK hotel bintang 4 turun sebesar 11,22 poin, " jelasnya.
Sekaitan dengan kunjungan wisman ke Sumbar, Pitono melanjutkan, Jumlah pesawat penerbangan domestik yang datang di BIM pada Maret 2020 adalah sebanyak 817 kali penerbangan atau turun sebesar 10,61 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 914 kali penerbangan. Jika dibandingkan Maret tahun sebelumnya terjadi penurunan 10,32 persen. Sementara itu jumlah pesawat udara penerbangan internasional yang berangkat dari BIM pada Maret 2020 sebanyak 56 kali penerbangan, mengalami penurunan sebesar 40,43 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang tercacat sebanyak 94 kali penerbangan. Jika dibandingkan Maret 2019, terjadi penurunan sebesar 49,09 persen. Secara keseluruhan jumlah pesawat yang berangkat dari BIM sebanyak 873 penerbangan, mengalami penurunan 13,39 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Sejalan dengan hal tersebut, jumlah pesawat penerbangan domestik yang datang di BIM juga mengalami penurunan sebesar 11,11 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jika dibandingkan Maret 2019, terjadi penurunan sebesar 10,53 persen. Untuk penerbangan internasional yang menuju BIM, mengalami penurunan sebesar 41,49 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jika dibandingkan dengan Maret 2019 jterjadi penurunan sebesar 50,00 persen. Secara keseluruhan, jumlah pesawat yang datang ke BIM 871 penerbangan, turun 13,93 persen dibandingkan bulan sebelum
0 Comments