www.jurnalissumbar.id
"Jika ini berjalan dengan baik, maka akan dapat mengangkat sumber daya manusia Sumatera Barat," ujarnya.
Hari Jadi Provinsi (HJP) Sumatera Barat yang ke-74 diperingati di Padang bertempat di gedung DPRD
Sumbar, tepatnya pada tanggal 1 Oktober 1945 itu menjadi tonggak sejarah
perjuangan orang sumatera barat dalam merebut kemerdekaan, seorang anggota parlemen dari partai PAN Muhayatul,
SE, MSi mengajak masyarakat untuk menguatkan
kembali eksistensi Sumatera Barat dalam bingkai Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI).
Usai paripurna peringatan hari jadi
propinsi sumatera barat di gedung bagonjong itu, Muhayatul kepada wartawan pekan
silam senin (1/9) menyampaikan pesan moralnya bagi generasi muda sumatera barat
untuk bisa mengisi pembangunan diera kemerdekaan ini.
Perlu kita bersyukur dengan adanya
penetapan hari jadi Provinsi Sumatera Barat yang jatuh pada tanggal 1 Oktober
1945. Penetapan ini sebagai bagian dari upaya menguatkan kembali eksistensi
Sumatera Barat sebagai daerah atau provinsi yang banyak melahirkan pahlawan-pahlawan yang berkiprah di tingkat nasional maupun internasional," Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN)
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat, kepada
gemamedianet.com di ruang Fraksi DPRD setempat, Senin (30/9/2019).
Bahkan, menurut anggota DPRD asal Daerah
Pemilihan (Dapil) VIII Pesisir Selatan-Mentawai ini, lahirnya Republik
Indonesia tak terlepas dari banyaknya peran pahlawan-pahlawan yang berasal dari
Sumatera Barat.
Sekarang, marilah kita jaga NKRI ini dengan mengangkat marwahnya Sumatera Barat melalui
hari jadi provinsi untuk berkontribusi terhadap pembangunan-pembangunan
terutama dalam membangun sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam
Untuk memhargai sebuah perjuangan
pahlawan di Sumatera Barat kita harus terus mengsosialisasikan kesemua elemen
masyarakat terutama generasi muda dapat mengetahuinya.
"Sekolah-sekolah misalnya sudah
mulai memberikan mata pelajaran terkait hal itu, sehingga ke depan
diketahui oleh seluruh elemen," ujarnya
Meskipun demikian, ia mewanti-wanti,
hari jadi provinsi tidak sekedar diketahui saja, tetapi bagaimana generasi muda
Sumatera Barat dapat mengisi sumber daya serta mengangkat dan memperbaiki
potensi diri.
"Jika ini berjalan dengan baik, maka akan dapat mengangkat sumber daya manusia Sumatera Barat," ujarnya.
Sementara terkait penganggaran, sebagai
wakil rakyat pihaknya sepenuhnya mendukung pembangunan sumber daya sepanjang
tidak melanggar aturan-aturan yang ada. Begitu juga Fraksi PAN, untuk
menyeimbangkan sumber daya manusia dan sumber daya alam dengan mengembangkannya
"Untuk pembangunan Sumatera Barat seutuhnya."
Dalam bingkai "Untuk pembangunan
Sumatera Barat seutuhnya" itu secara berkelanjutan dirinya akan
memaksimalkan sektor pendidikan di Dapil VIII, Pessel - Mentawai. Menurutnya,
untuk jangka panjang ketika sektor pendidikan sudah bagus, maka akan berdampak
positif bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia.
"Ketika pendidikan bagus, maka
kemiskinan, kejahatan dapat terminimalisir atau berkurang, semoga,"
tukasnya.
#Red
0 Comments