JURNALIST SUMBAR| Pariaman — Walikota
Pariaman Mukhlis Rahman membuka Pesantren Ramadhan tingkat SD dan SMP
1438H/2017M, yang dilaksanakan secara simbolis di Mesjid Darul Ma’arif
Tapi Air, Kecamatan Pariaman Tengah, jum’at pagi (9/6).
Wako mengatakan Kegiatan pesantren ramadhan, merupakan sebuah solusi
untuk lebih mendekatkan anak pada Islam yang selama ini hanya
diperkenalkan oleh para guru agama di sekolah, dengan kegiatan membaca
ayat al qur’an dan menghafalnya, yang nantinya akan bermuara pada
peningkatan pendidikan generasi muda Islam di Kota Pariaman.
” jam pelajaran agama Islam di sekolah hanya dua jam pelajaran, dapat
dibayangkan, dengan jam pelajaran yang begitu terbatas, bagaimana
mungkin anak-anak bisa lebih paham tentang agama, dan bisa memaknai
kitab suci al qur’an.” tukasnya.
lebih lanjut Mukhlis Rahman juga mengharapkan agar selama
berlangsungnya pesantren ramadhan ini, para siswa dapat mengikutinya
dengan baik, dan memaksimalkan waktu seminggu yang diperuntukkan untuk
pesantren ramadhan tahun ini, dengan membaca dan menghafal ayat al
qur’an, ucapnya.
“Kalau 1 hari 1 ayat saja yang kita ajarkan untuk dibaca dan dihafal
oleh anak-anak kita, insyaallah ini akan menjadi bekal hafalan mereka
ketika mereka dewasa nantinya,” tukas Mukhlis.
ia juga mengajak para kepala sekolah, guru agama dan para pelajar,
agar ikut berpartisipasi aktif dalam meramaikan mesjid, dengan kegiatan
magrib mengaji dan subuh mubarokah yang dicanangkan oleh Pemko Pariaman,
tutupnya.
Kegiatan pesantren ramadhan tingkat SD dan SMP se Kota Pariaman yang
digagas Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora)Kota Pariaman
ini, berlangsung dari tanggal 9 – 16 Juni 2017, dengan jumlah peserta
pelajar sebanyak 13 ribu pelajar SD dan SMP se Kota Pariaman, ungkap
Sekretaris Disdikpora Jafreki.
0 Comments