PADANG.JURNALIStSUMBAR. SMK Negeri 1 Sintoga kembali melepas siswa kelas XII tahun ajaran 2016/2017, Sabtu (6/5) di Halaman sekolah. Sekaligus dirangkai dengan pengalungan piagam kelulusan kepada 299 orang siswa pada acara wisuda SMKN 1 Sintoga pada angkatan ke VII tahun ajaran 2016/2017.
Hadir kepala dinas pendidikan prov. Sumbar, anggota DPRD Sumbar, kepala sekolah SMK se kabupaten Padang Pariaman dan kepala sekolah SUPM Pariaman.
Dalam laporan ketua panitia menjelaskan, bahwa dari 229 siswa yang lulus tahun ini, terdiri dari 78 orang siswa dari keahlian Teknik Jaringan Komputer (TKJ), 69 orang siswa dari keahlian Teknik Rekayasa Perangkat Lunak dan Kompetensi keahlian Akomodasi Perhotelan sebanyak 100 orang dan keahlian kompetensi Jasa Boga sebanyak 52 orang wisudawan.
Dalam penyampaiannya bahwa kegiatan wisuda ini memiliki motto melangkah menuai asa ini terlaksana atas kerja keras pengurus osis SMKN1 Sintoga dan pembina Osis.
Usai prosesi pengalungan medali dari kepala sekolah Drs. Busraini, kepada wisudawan sebagai urutan prosesi pelepasan siswa dan siswi pada acara wisuda SMK negeri 1 Sintoga ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Mereka harus merebut masa depannya dengan pendidikan lanjutan. Meskipun siswa SMK umumnya sudah mempunyai skill untuk bekerja, namun pendidikan tetap diutamakan,” katanya.
Ia mengajak generasi muda untuk menjadi agen perubahan. Lakukan inovasi ke arah yang lebih baik. Jadilah pribadi yang kuat, terus belajar dan gantungkan cita-cita setinggi-tingginya.
“Anak-anakku yang baru lulus, belajar dan berdoalah. Karena manusia tanpa cita-cita akan kehilangan masa depannya. Selamat kepada SMK Negeri 1 SINTOGA atas kepercayaannya menjadi role models yang berkompeten dan berkarakter diantara sebelas SMK lainnya di Indonesia. Mudah-mudahan dapat ditingkatkan lagi,” tutup Busraini
Pada acara wisuda ke VIII SMKN 1 Sintoga ini Anggota DPRD Sumbar Hj.Endarmy mengharapkan dukungan dari dinas pendidikan Sumbar sehingga pembinaan dan pendidikan kepada para siswa yang ada di Padang Pariaman dapat terus berkembang dan maju.
Ini dilihat dari setiap tahunnya, sekira 52 persen siswa SMK Negeri 1 Sintoga melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan 45 persen lainnya diserap oleh dunia usaha serta dunia industri.
“Untuk tahun 2019 nantinya, saya akan berupaya mengprogramkan bantuan Pokir melalui e-proposal di DPRD Sumbar, dengan rancangan bantuan Pagar senilai 200 juta rupiah dan komputer 50 unit untuk praktek siswa di sekolah ini.
Masih kata Endarmy, saya mendoakan agar para guru-guru SMK ini untuk diberi kekuatan terus mengabdikan diri mendidik generasi muda bangsa untuk menyongsong masa depannya menjadi generasi yang gemilang
#Falsanar arsul Piliang S.Ag
Hadir kepala dinas pendidikan prov. Sumbar, anggota DPRD Sumbar, kepala sekolah SMK se kabupaten Padang Pariaman dan kepala sekolah SUPM Pariaman.
Dalam laporan ketua panitia menjelaskan, bahwa dari 229 siswa yang lulus tahun ini, terdiri dari 78 orang siswa dari keahlian Teknik Jaringan Komputer (TKJ), 69 orang siswa dari keahlian Teknik Rekayasa Perangkat Lunak dan Kompetensi keahlian Akomodasi Perhotelan sebanyak 100 orang dan keahlian kompetensi Jasa Boga sebanyak 52 orang wisudawan.
Dalam penyampaiannya bahwa kegiatan wisuda ini memiliki motto melangkah menuai asa ini terlaksana atas kerja keras pengurus osis SMKN1 Sintoga dan pembina Osis.
Usai prosesi pengalungan medali dari kepala sekolah Drs. Busraini, kepada wisudawan sebagai urutan prosesi pelepasan siswa dan siswi pada acara wisuda SMK negeri 1 Sintoga ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Mereka harus merebut masa depannya dengan pendidikan lanjutan. Meskipun siswa SMK umumnya sudah mempunyai skill untuk bekerja, namun pendidikan tetap diutamakan,” katanya.
Ia mengajak generasi muda untuk menjadi agen perubahan. Lakukan inovasi ke arah yang lebih baik. Jadilah pribadi yang kuat, terus belajar dan gantungkan cita-cita setinggi-tingginya.
“Anak-anakku yang baru lulus, belajar dan berdoalah. Karena manusia tanpa cita-cita akan kehilangan masa depannya. Selamat kepada SMK Negeri 1 SINTOGA atas kepercayaannya menjadi role models yang berkompeten dan berkarakter diantara sebelas SMK lainnya di Indonesia. Mudah-mudahan dapat ditingkatkan lagi,” tutup Busraini
Pada acara wisuda ke VIII SMKN 1 Sintoga ini Anggota DPRD Sumbar Hj.Endarmy mengharapkan dukungan dari dinas pendidikan Sumbar sehingga pembinaan dan pendidikan kepada para siswa yang ada di Padang Pariaman dapat terus berkembang dan maju.
Ini dilihat dari setiap tahunnya, sekira 52 persen siswa SMK Negeri 1 Sintoga melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan 45 persen lainnya diserap oleh dunia usaha serta dunia industri.
“Untuk tahun 2019 nantinya, saya akan berupaya mengprogramkan bantuan Pokir melalui e-proposal di DPRD Sumbar, dengan rancangan bantuan Pagar senilai 200 juta rupiah dan komputer 50 unit untuk praktek siswa di sekolah ini.
Masih kata Endarmy, saya mendoakan agar para guru-guru SMK ini untuk diberi kekuatan terus mengabdikan diri mendidik generasi muda bangsa untuk menyongsong masa depannya menjadi generasi yang gemilang
#Falsanar arsul Piliang S.Ag
0 Comments