Padang pariaman.. www.jurnalissumbar.com-Longsornya dinding tebing batang duku Nagari Pilubang akibat banjir bandang yang terjadi pada bulan february 2017 lalu, sehingga tiga nagari di tiga kecamatan ini terisolasi, Trisuryadi SE anggota DPRD Padang Pariaman dari Dapil I bersama team BPBD Padang Pariaman dan wali nagari Pilubang Khaidir, camat Sungai Limau dan wali korong beserta rombongan lainnya meninjau ke lokasi tersebut untuk kedua kalinya.
Banjir yang mengakibatkan Longsornya di batang duku mengakibatkan tebing dibantaran sungai runtuh dan sawahpun rusak berat membuat masyarakat gagal panen.
Dan butuh perbaikan secepatnya, karena ada satu nagari terisolasi akibat banjir bandang tersebut”
Nagari yang terisolasi adalah Sungai Rotan nagari sungai Sirah kecamatan Sungai Geringging.
Dari peristiwa tersebut, sawah dan jalan tanah juga rusak dan butuh normalisisai secepatnya.
Dalam kegiatan peninjauan kelokasi di nagari Duku kenagarian Pilubang, pada senin (20/3) trisuryadi berjanji akan berupaya agar Pemkab padang Pariaman untuk memperbaikinya melalui dana Bencal kabupaten.
Ia menjelaskan, bahwa akibat banjir bandang tersebut sawah dan dinding sungai terkikis sehingga mengancam rumah warga dan jalan kabupaten di nagari Pilubang.
Ini harus diperbaiki secepatnya melalui dana Bencal, sebagai antisipasi dini terhadap ancaman banjir bandang terhadap warga masyarakat yang tinggal di tepi tebing sungai.
Dan selanjutnya atas desakan dan kebutuhan masyarakat di dua Kecamatan adanya pembangunan jembatan di Batang Duku yang menghubungkan nagari pilubang kecamatan Sungai limau dengan sungai Rotan kecamatan sungai geringging dan kecamatan V koto timur akan dapat dilalui dengan jalur darat saja.
Sebenarnya, jembatan Duku ini sudah kami anggarkan tahun 2016 namun karena biayanya tidak mencukupi sehingga pembangunan ini di undur dan akan dibangun tahun 2018 dengan nilai perencanaan 1,5 milyar agar akses ekonomi dan pendidikan bisa berkembang. kata trysuryadi
Sekarang Lebih mirisnya siswa yang menuntut ilmu di SD negeri 36 nagari sungai Rotan sangat sulit melintasi batang Duku tersebut bila hari hujan karena derasnya air sungai yang harus di lewatinya.
Pada kesempatan itu juga, trysuryadi dan rombongan juga menyempatkan diri melihat Batang Gasan Sibarruas nagari Pilubang, yang juga kenai dampak banjir bandang pada february itu.
Namun kedua lokasi ini, juga akan kita lakukan normalisasi sungai karena wilayah ini sangat landai.
Banjir yang mengakibatkan Longsornya di batang duku mengakibatkan tebing dibantaran sungai runtuh dan sawahpun rusak berat membuat masyarakat gagal panen.
Dan butuh perbaikan secepatnya, karena ada satu nagari terisolasi akibat banjir bandang tersebut”
Nagari yang terisolasi adalah Sungai Rotan nagari sungai Sirah kecamatan Sungai Geringging.
Dari peristiwa tersebut, sawah dan jalan tanah juga rusak dan butuh normalisisai secepatnya.
Dalam kegiatan peninjauan kelokasi di nagari Duku kenagarian Pilubang, pada senin (20/3) trisuryadi berjanji akan berupaya agar Pemkab padang Pariaman untuk memperbaikinya melalui dana Bencal kabupaten.
Ia menjelaskan, bahwa akibat banjir bandang tersebut sawah dan dinding sungai terkikis sehingga mengancam rumah warga dan jalan kabupaten di nagari Pilubang.
Ini harus diperbaiki secepatnya melalui dana Bencal, sebagai antisipasi dini terhadap ancaman banjir bandang terhadap warga masyarakat yang tinggal di tepi tebing sungai.
Dan selanjutnya atas desakan dan kebutuhan masyarakat di dua Kecamatan adanya pembangunan jembatan di Batang Duku yang menghubungkan nagari pilubang kecamatan Sungai limau dengan sungai Rotan kecamatan sungai geringging dan kecamatan V koto timur akan dapat dilalui dengan jalur darat saja.
Sebenarnya, jembatan Duku ini sudah kami anggarkan tahun 2016 namun karena biayanya tidak mencukupi sehingga pembangunan ini di undur dan akan dibangun tahun 2018 dengan nilai perencanaan 1,5 milyar agar akses ekonomi dan pendidikan bisa berkembang. kata trysuryadi
Sekarang Lebih mirisnya siswa yang menuntut ilmu di SD negeri 36 nagari sungai Rotan sangat sulit melintasi batang Duku tersebut bila hari hujan karena derasnya air sungai yang harus di lewatinya.
Pada kesempatan itu juga, trysuryadi dan rombongan juga menyempatkan diri melihat Batang Gasan Sibarruas nagari Pilubang, yang juga kenai dampak banjir bandang pada february itu.
Namun kedua lokasi ini, juga akan kita lakukan normalisasi sungai karena wilayah ini sangat landai.
0 Comments