Ticker

6/recent/ticker-posts

Pembuatan Pupuk Organik Cair oleh Mahasiswa KKN PPM UNAND Bersama Kelompok Tani di Jorong Lubuk Aur dan Karyatama

 



Penulis : Wahyudin Simarmata

 

Pertanian organik semakin diminati sebagai solusi berkelanjutan dalam memenuhi kebutuhan pangan dunia. Dalam upaya mendukung pertanian organik, mahasiswa dari Universitas Andalas (UNAND) bekerja sama dengan kelompok tani di Jorong Lubuk Aur dan Karyatama telah berhasil menciptakan pupuk organik cair yang efektif untuk meningkatkan hasil panen dan kualitas tanaman.

Pupuk organik cair merupakan salah satu alternatif pupuk yang ramah lingkungan dan dapat meningkatkan kesuburan tanah. Alat yang diperlukan dalam pembuatan pupuk organik cair yaitu ember dengan tutup, parang atau pisau, saringan/kain halus, dan jerigen/botol. Sedangkan bahan yang diperlukan dalam pembuatan  pupuk organik cair yaitu 5 kg/ orang sisa buah-buahan atau kulit buah, EM4, 1 ons gula merah, dan 20 liter air bersih.

Berikut adalah langkah-langkah pembuatan pupuk organik cair yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN UNAND dan kelompok tani:

1.       Sisa buah-buahan atau kulit buah yang telah dikumpulkan sebelumnya dipotong-potong sampai ukuran 5 cm.

2.       Setelah itu, siapkan air bersih ke dalam ember, kemudian potong atau haluskan gula merah. Tambahkan EM4 1 tutup botol, kemudian diaduk. Perbandingan antara air dan bahan adalah 2 liter air untuk 1 kg bahan.

3.       Masukkan bahan ke dalam ember, aduk lalu tutup. Pastikan ember tertutup rapat kalau perlu diberi batu diatasnya. Lalu difermentasikan selama 1-2 minggu.

4.       Simpan ember ditempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari.

5.       Sekali seminggu POC diaduk dan ditutup rapat kembali.

6.       Setelah 2 minggu, bahan akan mengeluarkan bau alkohol atau asam tergantung bahan yang digunakan ini artinya pengomposan berhasil.

7.       Saring air rendaman dan masukkan ke dalam jerigen atau botol. POC siap diaplikasikan kepada tanaman.

8.       Ampas sisa saringan jangan dibuang karena bisa digunakan sebagai pupuk organik padat.

 

Kerja sama antara mahasiswa KKN UNAND dan kelompok tani di Jorong Lubuk Aur dan Karyatama bukan hanya menghasilkan pupuk organik cair berkualitas, tetapi juga menguatkan keterlibatan masyarakat dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan pertanian. Dengan memanfaatkan limbah pertanian sebagai bahan baku, pembuatan pupuk organik cair ini juga berkontribusi pada pengurangan sampah dan dampak negatif terhadap lingkungan.

Inisiatif ini mencerminkan kolaborasi yang produktif antara mahasiswa dan masyarakat lokal dalam mencari solusi berkelanjutan untuk pertanian. Diharapkan, langkah-langkah positif ini dapat diadopsi oleh komunitas lainnya untuk memperkuat pertanian organik dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS