Matangkan Penyusunan KOM, Guru Mapel MAN 1 Padang Ikuti Desiminasi Lanjutan IKM BK

 

Man 1 Kota Padang, Humas – Tim penyusun Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) dan guru mata pelajaran kelas X MAN 1 Kota Padang mengikuti desiminasi lanjutan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM BK), Sabtu (10/6) di aulam MAn 1 Kota Padang.

Acara desiminasi lanjutan ini dihadiri oleh pendamping IKM BK MAN 1 Kota Padang dari Universitasa Islam Negeri Imam Bonjol Muahammad Kosim, pengawas satuan pendidikan MAN 1 Kota Padang, Depi Dasmal dan kepala seksi pendidikan madarasah,  kantor kementerian agama kota Padang Farhan Furqani yang sekaligus memberikan kata sambutan dan membuka acara secara resmi.

Dalam kata sambutannya, Farhan menyatakan bahwa kurikulum ini merupakan barang baru ini. Karena barang baru, barangkali akan terasa berat. Tapi bila dilaksanakan dengan ikhlas tentu akan terasa mudah.

“Barangkali terasa berat, tapi para pendidik kelas X akan mendapatkan hal baru sehingga diharapkan dapat menjadi tutor bagi para pendidik lainya dalam menjalankan kurikulum baru ini,” jelasnya.

Kepala MAN 1 Kota Padang, Marliza dalam kata sambutannya mengatakan bahwa acara ini adalah lanjutan dari kegiatan sebelumnya untuk penyusunan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, alur tujuan pembelajaran dan penyusunan modul pembelajaran.

Dalam paparan materinya, Muhammad Kosim mengatakan bahwa jangan pesimis dalam pelaksanaan kurikulum merdeka ini. Karena banyak kalangan begitu pesimis karena pelaksanaannya sama saja dengan kurikulum sebelumnya.

“Seharusnya, untuk mengikuti perkembangan zaman, kurikulum harus berobah sekali empat tahun. Sedangkan kurukulum tahun 2013 sudah dipakai selama 10 tahun dan harus berubah untuk mengikuti perkembangan zaman,” jelasnya.

Kosim (panggilpan akrabnya) mengatakan bahwa pada kurikulum merdeka, guru merdeka dalam berbuat tetapi bertanggung jawab dengan yang diajarkannya.

“Guru dalam mengajar merdeka sesuai dengan minat, kebutuhan dan potensi peserta didik. Dan siswapun merdeka belajar sesuai dengan potensi, minta dan kebutuhannya,” jelasnya.

Di akhir sesi desminasi IKM BK ini, masing-masing kelompok mata pelajaran mempresentasikan hasil kerjanya dan diberimasukan oleh kelompok mata pelajaran lainnya.(Ai)