Ticker

6/recent/ticker-posts

Mengenalkan budaya minangkabau kepada anak sd saat KKN


Nama: juniati Ifada jurusan sastra.minangkabau fakultas ilmu budaya mahasiswa universitas Andalas,



Kalau bicara tentang KKN kita pasti bakal langsung kepikiran tentang pengabdian kepada masyarakat, nah apa sih kkn itu, nah KKN merupakan singkatan dari Kuliah Kerja Nyata yang merupakan penerapan dari salah satu point dari tri dharma perguruan tinggi, lalu apa saja tri dharma perguruan tinggi itu?

Tri dharma perguruan tinggi ada 3 yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat. Nah KKN ini merupakan penerapan tri dharma perguruan tinggi yaitu pada point pengabdian kepada masyarakat. Kalau bicara tentang pengabdian kepada masyarakat tentu ada yang dilakukan oleh mahasiswa suatu perguruan tinggi kepada masyarakat tempat pengabdian mahasiswa tersebut.

Dalam membuat program yang akan dilakukan oleh mahasiswa kepada masyarakat lokasi KKN tersebut maka dibutuhkan analisis-analisis apa saja yang dibutuhkan oleh masyarakatnya, dalam hal ini salah satunya adalah pengenalan kembali budaya dan aturan minangkabau dan pengenalan budaya serta aturan minangkabau ini diberikan kepada siswa dan siswi SDN 11 Silokek, yang berada di nagari silokek kecamatan sijunjung, kabupaten sijunjung.

Mahasiswa KKN unand yang bertempatan di nagari silokek ini membuat program kerja salah satunya yaitu pengenalan kembali budaya dan aturan dalam masyarakat minangkabau, dengan memikirkan semakin sedikitnya pengetahuan siswa siswi sd mengenai adat dan aturan minangkabau maka diperkenalkanlah kepada siswa siswi sd kelas 6B SDN 11 Silokek mengenai sumbang duo baleh yang berisi tentang peraturan tata krama dan sopan santun yang didalamnya terdapat 12 ketentuan dan larangan yang harus di taati oleh perempuan minangkabau, dengan semakin sedikitnya media penyampaian adat, budaya atau aturan minangkabau membuat semakin sedikitnya pengetahuan anak generasi sekarang terhadap sumbang duo baleh.

Dalam penyampaian sumbang duo baleh ini, belum ada anak sd ini yang mengetahui mengenai istilah sumbang duo baleh, dalam penyampaian sumbang duo baleh ini mereka antusias dan walaupun mereka tidak mengetahui istilah sumbang duo baleh mereka tetap mengetahui beberapa aturan didalam sumbang duo baleh ini dan dapat menjawab pertanyaan mengenai sumbang duo baleh yang ditanyakan kepada mereka setelah dijelaskan.

Dalam penyampaian sumbang duo baleh ini dapat dilihat bahwa adat, aturan, budaya minangkabau didalam masyarakat sekarang memang semakin jauh akan tetapi dengan pengenalan kembali budaya minangkabau terhadap anak-anak generasi penerus bangsa ini maka kita tidak perlu khawatir akan hilangnya adat, aturan dan budaya minangkabau untuk generasi selanjutnya.

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS