Prof.Dr.H.Asasriwarni MH Guru Besar UIN/ Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar foto doc
*_A. Dalil Rujukan :_*
Rasulullah SAW Bersabda Sbb :
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ أَخَذَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَنْكِبِي فَقَالَ كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيلٍ [وَعُدَّ نَفْسَكَ مِنْ أَهْلِ الْقُبُوْرِ] وَكَانَ ابْنُ عُمَرَ يَقُولُ إِذَا أَمْسَيْتَ فَلَا تَنْتَظِرْ الصَّبَاحَ وَإِذَا أَصْبَحْتَ فَلَا تَنْتَظِرْ الْمَسَاءَ وَخُذْ مِنْ صِحَّتِكَ لِمَرَضِكَ وَمِنْ حَيَاتِكَ لِمَوْتِكَ
*Dari Ibnu Umar Radhiyallahu anhuma, ia berkata : Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam memegang kedua pundakku, lalu bersabda : Jadilah engkau di dunia ini seakan-akan sebagai orang asing atau seorang musafir dan persiapkan dirimu termasuk orang yang akan menjadi penghuni kubur (pasti akan mati). Dan Ibnu Umar Radhiyallahu 'Anhuma pernah mengatakan : Jika engkau berada di sore hari, janganlah menunggu pagi hari. Dan jika engkau berada di pagi hari, janganlah menunggu sore hari. Pergunakanlah waktu sehatmu sebelum sakitmu dan hidupmu sebelum matimu* (HR. Al-Bukhari No. 6416; At-Tirmidzi No. 2333; Ibnu Majah No. 4114; Ahmad, II/24 dan 41; Al-Baghawi Dalam Syarhus Sunnah, XIV/230, No. 4029; dan Ibnu Hibban Dalam At-Ta’liqatul Hisan No. 696)
*_B. Pelajaran Yang Terdapat Di Dalam Hadist Tersebut Adalah :_*
1. Bersegeralah
mengerjakan sesuatu
yang baik dan
berikhtiar
meningkatkan
ketaatan, tidak lalai
dan menunda-nunda
karena dia tidak tahu
kapan datangnya ajal.
2. Gunakanlah berbagai
kesempatan dan
momentum sebelum
berlalu .
3. Zuhud di dunia berarti
tidak bergantung
kepadanya sehingga
mengabaikan ibadah
kepada Allah ta’ala
untuk kehidupan
akhirat.
4. Hati-hati dan khawatir
dari azab Allah adalah
sikap seorang musafir
yang bersungguh-
sungguh dan hati–hati
agar tidak tersesat.
5. Waspada dari teman
yang buruk hingga
tidak terhalang dari
tujuannya.
6. Pekerjaan dunia
dituntut untuk menjaga
jiwa dan mendatang-
kan manfaat, seorang
muslim hendaknya
menggunakannya
untuk tujuan akhirat.
7. Bersungguh-sungguh
menjaga waktu dan
mempersiapkan diri
untuk kematian dan
bersegera bertaubat
dan beramal shaleh.
8. Rasulullah memegang
kedua pundak
Abdullah bin Umar,
adalah agar beliau
memperhatikan apa
yang akan beliau
sampaikan.
*_C. Tema Hadits Yang Berkaitan Dengan Al Qur'an :_*
*1. Hakikat Kehidupan :*
Allah SWT Berfirnan Sbb :
كُلُّ نَفْسٍ ذائِقَةُ الْمَوْتِ وَإِنَّما تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيامَةِ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فازَ وَمَا الْحَياةُ الدُّنْيا إِلاَّ مَتاعُ الْغُرُورِ
*Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahala kalian. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan* (QS. Ali-Imron Ayat : 185)
*2. Optimalkan Setiap Kesempatan :*
Allah SWT Berfirman Sbb :
فَإِذَا فَرَغْتَ فَانْصَبْ وَإِلَى رَبِّكَ فَارْغَبْ
*Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap* (QS. Alam Nasyrah Ayat : 7-8)
Prof.Dr.H.Asasriwarni MH Guru Besar UIN/ Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar
0 Comments