Subuh Mubaraqah UNP, Merefleksi Diri Dan Mengevaluasi Amal Ibadah

Dengan santapan rohani atau tausyiah mengawali tahun 2021 ini, kita dapat meningkatkan amal ibadah kita untuk keselamatan hidup di dunia dan keselamatan hidup kita di akhirat kelak.

Wakil Rektor III Universitas Negeri Padang, Hendra Syarifudin, M.Si., Ph.D., menyampaikan hal itu dalam sambutannya pada akhir kegiatan Subuh Mubaraqah Universitas Negeri Padang yang diselenggarakan Fakultas Teknik pada Jumat (1/1) pagi ini secara virtual yang diikuti oleh pimpinan dan sivitas akademika Universitas Negeri Padang.

Pada kegiatan Subuh Mubaraqah pagi mengawali tahun 2021 ini, penceramah Ustaz Dr. Rijal Abdullah, M.T. yang juga dosen Fakultas Teknik menjelaskan bahwa mengawali tahun baru 2021 bahwa sesungguhnya kita masih diberi kesempatan untuk beribadah dan mengabdi kepada Allah dalam rangka beramal untuk keselamatan hidup yang maha panjang dan lama di akhirat esok.

"Oleh karena itu, dalam Islam juga diingatkan janganlah kita meninggal sebelum kita menjadi muslim yang sesungguhnya dan beramal untuk kesiapan pada kehidupan di akhirat kelak," jelas Ustaz Dr. Rijal Abdullah, M.T.

Lebih lanjut Ustaz Dr. Rijal Abdullah, M.T. menambahkan bahwa sesungguhnya manusia atau kita yang hadir ini adalah orang yang menjadi pemenang sejak di alam rahim yang tujuannya adalah semata untuk menghambakan diri atau untuk mengabdikan diri semata kepada Allah.

"Untuk itu, marilah kita menjalani kehidupan dan tugas-tugas kita di dunia ini termasuk menjalani tugas sebagai dosen dan sebagai pimpinan di Universitas Negeri Padang ini harus dimulai dengan keikhlasan sehingga dinilai sebagai amal di sisi Allah," jelas Ustaz Dr. Rijal Abdullah, M.T.

"Keikhlasan dalam menjalani kehidupan yang bernilai ibadah harus selalu dan senantiasa dilaksanakan karena kita tidak pernah tahu kapan kita dimatikan dan di negeri mana kita dikuburkan. Untuk itu marilah kita selalu bersiap untuk menghadapinya," tambah Ustaz Dr. Rijal Abdullah, M.T.

Pada kesempatan itu Ustaz Dr. Rijal Abdullah, M.T. mengemukakan bahwa kita adalah penduduk surga dan kita akan kembali menjadi penduduk surga yang sesungguhnya dan untuk itu marilah kita manfaatkan waktu hidup di dunia yang masih ada ini demi meningkatkan amal ibadah.

"Setiap manusia juga berdosa dan siapa pun pastilah berdosa. Apa saja nikmat yang telah diberikan oleh Allah kepada kita seperti nikmat dari berbagai indra yang tidak digunakan untuk hal yang diridhai Allah adalah dosa. Untuk itu marilah kita tingkatkan amal ibadah agar kita memperoleh dan kembali ke surga Allah," tambah Dr. Rijal Abdullah, M.T. (ET)