Ticker

6/recent/ticker-posts

STAI Yastis Padang Melantik dan Mewisuda 68 Lulusan: Begini Pesan Gubernur Sumbar dan Ketum DPP Perti

 


Ketua STAI Yastis (Sekolah Tinggi Agama Islam Yayasan Tarbiyah Islamiyah) Padang, Dr. H. Sobri MA, Kamis 28 Agustus 2025, mewisuda 68 orang lulusan, dalam rapat senat terbuka di Pangeran Beach Hotel, Padang. Wisuda dihadiri dan disaksikan langsung Gubernur Sumbar H. Mahyeldi dan Ketua Umum DPP Perti M. Syarfi Hutahuruk.


Lulusan STAI Yastis yang diwisuda tersebut, adalah wisuda angkatan ke 23, sejak berdirinya sekolah itu. Lulusan yang diwisuda terdiri dari jurusan PAI 41 orang dan jurusan PAUD 27 orang.


Wisuda ditandai dengan pemindahan jambul toga oleh Ketua STAI Yastis Sobri, dan penyerahan ijazah oleh Wakil Ketua STAI, Fatimah disaksikan para orang tua wisudawan, pengurus yayasan, Ketua DPD Perti Sumbar Afrizal Moetwa, dosen dan civitas akademika STAI Yastis.


Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya mengatakan, bahwa keberadaan STAI Yastis sebagai lembaga pendidikan tinggi di daerah ini, jelas sangat diharapkan perannya dalam mempersiapkan tenaga pendidik yang sekaligus sebagai ulama. Banyak perannya di tengah masyarakat dalam pendidikan dan tuntunan dakwah Islamiyah.


“Selama ini kita sudah merasakan kehadiran STAI Yastis. Salah satunya sebagai wadah pemberian sertifikat halal untuk UMKM yang ada di daerah ini. Memberikan bimbingan dan pembinaan terhadap keluarga. Selanjutnya, Pemprov memberikan apresiasi dan dukungan dengan sepenuhnya,” katanya.


Ketua Umum DPP Perti Syarfi Hutahuruk dalam sambutannya, mengharapkan STAI Yastis bisa mempersiapkan diri menjadi lebih menarik dan beda dengan perguruan tinggi lainnya. “Sesuai ciri khasnya, bisa juga membuat kerja sama dengan lembaga dan pihak lain untuk mengembangkan perguruan tinggi ini ke arah yang lebih baik,” ujar dia.


“Rencana mempersiapkan dan mengembangkan STAI menjadi Universitas Tarbiyah, perlu cepat direalisasikan. Kembangkan diri. Perti akan memberikan support, agar STAI ini bisa berkembang cepat. STAI harus bisa mengembangkan diri dalam dunia digital. Sekarang masalah digital dalam berbagai kegiatan, sangat diperlukan. Di samping itu, STAI harus berani tampil beda dalam berbagai program kegiatan di kampus, sehingga bisa dilirik banyak orang untuk memasukinya,” katanya.


Ketua STAI Yastis Padang, Sobri menjelaskan panjang lebar tentang sejarah dan keberadaan STAI sampai sekarang ini.


Menurut Sobri, sampai wisuda ke 23 ini, lulusan STAI Yastis sudah banyak yang berkiprah di tengah masyarakat. Ada yang jadi pejabat, guru, dan juga jadi pendakwah.


“Wisuda bukan akhir dari perjalanan pendidikan. Tapi wisuda adalah gerbang kelanjutan untuk bisa berkiprah dan mengembangkan ilmu di tengah masyarakat. Bagi STAI, tidak ada istilah berhenti berkiprah. Setelah tamat harus bisa mengabdikan diri,” ulas dia.


Sobri menjelaskan, di STAI ada lembaga yang sudah dibentuk dan dikembangkan, yakni Halal Centre. Selama ini, sudah berhasil memberikan sertifikasi halal kepada UMKM. Ada juga lembaga bimbingan dan penasihatan keluarga yang bermasalah dalam keluarga dan rumah tangga.


Pada kesempatan wisuda ke 23 itu, turut memberikan sambutan, Ketua Kopertais/Rektor UIN Imam Bonjol Padang Prof. Dr. Hj. Martin Kustati MPd, Walikota Padang diwakili Asisten 1. Dalam sambutannya, mengucapkan selamat kepada wisudawan.


“Teruslah berkiprah dan mendarma bhaktikan ilmu yang telah diperoleh, di tengah masyarakat. Pendidikan jangan pernah berhenti, lanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi,” katanya.


Wisuda ke 23 lulusan STAI Yastis Padang berlangsung meriah. Pada kesempatan itu juga ditampilkan mahasiswa yang lulus secara cumlaude atau terbaik. Mereka mendapatkan sertifikat dari Ketua STAI. Penyerahan sertifikat lulusan terbaik itu langsung kepada wisudawan didampingi orang tua masing-masing, sehingga suasana haru dan gembira terlihat pada acara wisuda tersebut.

Post a Comment

0 Comments


SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS