Sampah Musuh Bersama Pengelolaanya

Oleh :Adhitya Souza,Bella Sabatini Br Sinaga ,Dinda Maidiva Martin,Felira Sarzaini,Nayya Reksa Muthia,Yola Furtuna,Hikmah Addini Hidayati Wihdatussyfa (Mahasiswa  pada MKWK Universitas Andalas)

 

Sampah merupakan isu  global yang sangat penting untuk di selesaikan pada masa kini. Menurut KBBI , sampah adalah barang atau benda yang dibuang karena tidak terpakai kembali. Sedangkan menurut UU Nomor 18 Tahun 2008 tentang pengeloaan sampah, yang dimaksud dengan sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia atau proses alam yang terbentuk padat . Dari kota hingga ke desa  terpencil, tumpukan sampah menjadi tampilan yang  tidak asing lagi di beberapa titik lokasi. Rata-rata setiap hari nya kota-kota besar di Indonesia menghasilkan puluhan ton sampah.

Sampah, dalam segala bentuknya, merusak lingkungan alam dan berdampak negatif pada kehidupan manusia. Dari polusi udara dan air hingga penumpukan sampah di darat , setiap aspek dari limbah kita memiliki konsekuensi yang merugikan. Dengan pertumbuhan populasi yang cepat dan konsumsi yang menigkat, volume sampah yang dihasilkan terus meningkat, menciptakan tekanan tambahan pada infrastruktur pada pengelolaan sampah.

Jenis-jenis sampah bermacam-macam. Hal ini dibedakan menjadi berdasarkan sifat bahan yang terkandung  di dalam sampah tersebut. Dikutp dari Ekonomi  Sirkular dalam pengelolaan sampah sebagai dukungan terhadap pariwisata berkelanjutan, Ariani, dkk (2022:5-6), sampah dibagi menjadi tiga jenis:

1. Organik

Sampah organik merupakan jenis sampah yang mudah membusuk.Contoh sampah organik adalah sisa makanan , daun kering, dan sebagainya. Sampah organik masih bisa dimanfaatkan dengan diubah menjadi pupuk kompos.

 

2. Anorganik

Sampah anorganik adalah jenis sampah yang tidak mudah membusuk , berbda dengan sampah organik.Contoh  sampah ini adalah pembungkus makanan, botol gelas  minuman , kemasan sabun, kertas, dan lain-lain.

 

3. Beracun

Sampah beracun merupakan sampah yang berasal dari limbah rumah sakit, pabik, atau dari tempat lain. Ciri sampah beracun adalah belum bisa diolah dengan teknologi yang ada dan timbul secara periodik.

 

 

 

 

Membuang sampah sembarangan merupakan hal yang sering di lakukan oleh kebanyakan orang , padahal tidak jauh dari itu ada tempat sampah.

Dengan tidak membuang sampah pada tempat nya akan membuat banyak dampak yang terjadi pada lingkungan sekitar, ada beberapa dampak paling berpengaruh pada lingkungan yaitu,

1. Menyebabkan kerusakan atau cedera pada lingkungan

      Sampah yang dibuang sembarangan dapat berisi benda - benda yang merusak lingkungan yang tidak dapat di pergunakan kembali dan juga bisa membuat luka fisik pada manusia dan hewan seperti jarum, pecahan kaca dan juga seperti puntung rokok juga akan menyebabkan cedera pada lingkungam

2. Mengganggu Kesehatan Manusia

         Sampah yang dibuang sembarangan dapat berisi bahan yang berbahaya yang bercampur pada sampah yang dibuang dapat mempengaruhi kesehatan manusia, seperti merkuri yang dapat memengaruhi kesehatan bayi yang ada dalam kandungan.

3. Membuat Banjir

          Sampah yang dibuang dengan sembarangan ke sungai dapat menyebabkan banjir karna menumpuk nya sampah di sungai yang membuat volume sampah yang dibuang sangat besar

4. Pencemaran Tanah Dan Air

         Sampah yang berserakan dan tidak terurus mempunyai dampak yang signifikan mencemari tanah dan air yang berdampak pada kualitas air minum dan lingkungan

Cara Pencegahan Sampah Sembarangan Yang Efektif

1. Edukasi Dan Kampanye Kesadaran

             Melalukan kampanye edukasi kepada masyarakat secara rutin mengenai penting nya membuang sampah pada tempatnya yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat terutama pemuda dan pemudi dalam dalam kegiatan sosialisasi akan dampak negatif dari membuang sampah sembarangan.

2. Pengelolaan sampah yang baik

         Seperti Bank Sampah yang pernah di aplikasikan pada beberapa daerah nyata berdampak positif pada lingkungan, karna dengan bank sampah ini yang menerapkan sistem membarterkan sampah yang bisa di daur ulang dengan uang, membuat masyarakat berbondong - bondong untuk membersihkan sampah dilingkungan nya lalu di bawa ke bank sampah untuk membarter nya

3. Sarana Prasarana Pembuangan

          Sarana seperti TPA yang jauh dari pemukiman masyarakat serta memiliki tempat yang luas akan mengurangi polusi di sekitar masyarkat dan dapat mengurangi perilaku membuang sampah sembarangan