Bahasa Sebagai Praktek Toleransi Beragama Di indonesia

Artikel ini Ditulis oleh Yori Catur Muchti dan teman-teman dari kelompok 2 MKWU Bahasa Indonesia Univeristas Andalas 

Indonesia adalah salah satu negara memiliki aneka ragam budaya dan agama bahkan dikenal sebagai salah satu negara multicultural dan multireligius. Keberagaman beragama adalah salah satu ciri khas dari negara kita yang harus kita jaga dan lestarikan bersama. Toleransi antara umat beragama adalah salah satu kunci untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan yang kita harapkan selama ini di indonesia.

Dari banyak agama yang di Indonesia salah satu cara untuk mewujudkan toleransi beragama adalah dengan cara penggunaan Bahasa yang baik dan benar. Bahasa adalah alat komunikasi yang membuat manusia dapat saling memahami dan bertukar pikiran hal ini juga berlaku dalam meningkatakan rasa toleransi antara umat beragama, tanpa bahasa yang baik akan sulit terjalin rasa saling memahami dan menghormati.

Bayangkan jika terjadi sebuah dialog antar agama dimana para seorang umat beragama dapat menceritakan tentang tradisi dari agama dan juga bagaimana ritual mereka dalam menyembah tuhannya. Bahasa menjadi salah satu kunci untuk membuka pemahaman dan menumbuhkan rasa saling mengharagai. Melalui pengunaan bahasa yang baik kita dapat mengetahui keindahan dan nilai-nilai kebaikan yang terkadung dari agama lain dan dapat menumbuhkan rasa toleransi dan kepercayaan terhadap sebuah perbedaan.

Salah satu peran bahasa dalam meningkatkan rasa toleransi dari umat beragama adalah mengatsasi kesejengan dan streotip yang sering muncul di tengah masyarakat indonesia. contohnya sering kita temukan pada kehidupan sehari-hari banyak para orang tua dahulunya sering kali melarang anaknya untuk bermain dengan orang yang berbeda agama. Hal ini muncul disebabkan streotip yang ada di kalangan masyarakat dahulunya karena kurang tepatnya pengunaan bahasa yang sering kita gunakan.

Denga perkembangan teknologi saat ini media massa memiliki tanggung jawab yang cukup besar dalam meningkatkan toleransi beragama. Dengan cara memberitakan tentang keberagaman agama dengan menggunakan bahasa yang baik tanpa menjelekan sebuah agama dan memberikan informasi yang disampaikan secara objektif dan informatif. Hal ini dapat membantu masyarakat untuk lebih memahami satu sama lain dan menghindarkan dari prasangka buruk dan kebencian yang akan menimbulkan streotip yang buruk.

Bahasa adalah alat yang netral. Pengunaannya tergantung pada niat dan tujuan kita, jika mempunyai niat dan tujuan baik dalam menyampaikan sesuatu hal maka akan berdampak baik begitu juga sebaliknya, jika kita punya niat dan tujuan yang buruk makan berdampak buruk. Ayoo kita gunakan bahasa untuk membangun toleransi,saling menghormati dan memperkuat persatuan bangsa, mari gunakan bahasa dengan bijak dan penuh rasa hormat demi terwujudnya Indonesia yang damai dan harmonis.

 Kita bangun Indonesia layaknya sebuah taman bunga yang memiliki bermacam jenis bunga di dalamnya dan dirawat dengan baik yang membuat taman tersebut penuh dengan warna dan aroma yang berbeda tapi tetap  bisa dinikmati oleh siapapun. Kita bangun Indonesia yang memiliki banyak keanekaragaman budaya dan agama akan tetapi satu dibawah naungan bangsa Indonesia dengan landasan Pancasila dan undang-undang dasar 1945 yang menjadi pemersatu kita