Peran Penting Dari Pokdarwis Dalam Pengelolaan Parawisata

Oleh Dedi Setiawan 

Mahasiwa Sastra Minangkabau Universitas Andalas

Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat, pegusaha, dan Pemerintah guna untuk memberikan daya tarik kepada para wisatawan yang akan datang. Wisata merupakan suatu kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi atau untuk mempelajari keunikan dan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktu tertentu. Maka dari itu, untuk pengelolaan suatu tempat wisata tersebut sangat diperlukan suatu kelompok yang akan mengurusnya dan kelompok itu dinamakan kelompok sadar wisata (Pokdarwis). 

Kelompok Sadar Wisata ( Pokdarwis ) adalah kelembagaan di tingkat masyarakat yang anggotanya terdiri dari para pelaku kepariwisataan yang memiliki kepedulian dan  tanggung jawab serta berperan sebagai penggerak dalam mendukung terciptanya iklim kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya kepariwisataan serta terwujudnya Sapta Pesona dalam meningkatkan pembangunan daerah melalui kepariwisataan dan manfaatkannya bagi kesejahteraan masyarakat sekitar. Fungsi Pokdarwis dalam kegiatan kepariwisataan adalah sebagai penggerak Sadar Wisata dan Sapta Pesona di lingkungan wilayah di destinasi wisata dan   sebagai Mitra dari Pemerintah dan pemerintah daerah (kabupaten/kota) dalam upaya perwujudan dan pengembangan Sadar Wisata di daerah yang dikelola oleh Pokdarwis tersebut. Selain itu, salah satu komponen penting yang menjadi faktor penarik utama kunjungan wisatawan adalah daya tarik wisata, yaitu segala sesuatu yang memiliki keunikkan, keindahan, dan nilai-nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya dan hasil buatan manusia yang menjadi tujuan dan sasaran dari wisatawan.

 

Pokdarwis juga mempunyai ruang lingkup kegiatannya, yang pertama ialah sebagai mengembangkan dan melaksanakan kegiatan dalam rangka peningkatan pengetahuan dan wawasan para anggota pokdarwis dalam bidang keparawisataan. Kedua ialah untuk mengembangkan dan melaksanakan kegiatan untuk mendorong dan memotivasi masyarakat agar menjadi tuan rumah yang baik dalam mendukung kegiatan keparawisataan di daerahnya. Ketiga ialah untuk mengembangkan dan melaksanakan kegiatan untuk mendorong dan memotivasi masyarakatnya untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan daya tarik parawisata setempat melalui upaya-upaya pewujudan Sapta Pesona, yaitu diantara lain terdiri dari  Aman, Tertib, Bersih, Sejuk, Indah, Ramah, dan Kenangan. Selanjutnya yang keempat ialah untuk memberikan masukan-masukan kepada aparat pemerintahan dalam hal untuk mengembangkan keparawisataan di daerah setempat. Dengan ruang lingkup kegiatan Pokdarwis tersebut, akan sangat berguna dan efektif untuk mengelola suatu tempat objek wisata.

Hadirnya Kelompok Sadar Wisaa (Pokdarwis) tersebut bertujuan juga untuk memberikan kesadaran kepada masyarakatnya akan pentingnya nilai dari suatu Parawisata. Sadar Wisata dalam hal ini juga digambarkan sebagai bentuk kesadaran masyarakat untuk berperan aktif dalam dua hal , yaitu yang pertama masyarakat menyadari peran dan tanggung jawabnya sebagai tuan rumah yang baik bagi tamu atau wisatawan yang berkunjung untuk mewujudkan  lingkungan dan suasana yang kondusif.  Setelah itu yang kedua yaitu masyarakat menyadari hak dan kebutuhannya untuk menjadi pelaku wisata atau wisatawan untuk melakukan perjalanan ke suatu daerah tujuan wisata. 

Salah satu contoh dari tempat wisata yang sudah dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) adalah Bendungan Baringin Balai Gadang. Tempat wisata ini berupa bendungan yang berwahana pemandian berupa kolam dan air terjun, yang mana terletak di daerah Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Tempat wisata ini awalnya hanya sebagai tempat pemandian biasa bagi warga setempatnya dan tempat pemandian balimau seraya menyambut datangnya Bulan puasa Ramadhan dan belum ada suatu kelompok yang mengelola tempat tersebut sehingga para wisatawan belum tidak dapat menemukan kenyamanan dan keamaan ketika datang ke tempat wisata tersebut.Akan tetapi, setelah terbentuknya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), tempat wisata itu pun mulai dikelola dengan baik dan di kembangkan oleh Pokdarwis tersebut. maka dari itu, tempat wisata Bendungan Balai Gadang tersebut sudah menjadi tempat wisata pilihan oleh seluruh masyarakat kota padang dan sudah mulai didatangi oleh para wisatawan setiap hari. 

Pada saat ini, pengelolaan dari Pokdarwis Balai Gadang tersebut belum seberapa, karena bisa dibilang naif jika tidak memerlukan dana untuk kegiatan pengeloaannya. Sumber dana yang didapat dari Pokdarwis tersebut selain dari tiket masuk wisatanya, juga didapatkan dari hasil kerja sama antara semua lingkup masyarak sekitarnya untuk saling membantu untuk membiayai proses pembanguan dan pengembangan yang dilakukan oleh Pokdariwis Balai Gadang kepada tempat wisatanya tersebut. Dengen demikian, perlahan-lahan langkah pembangunan dan pengembangan yang dilakukan oleh Pokdarwis tersebut pasti akan membuahkan hasil, karena memang usaha tidak akan mengkhiati hasil. Karena memang itulah tujuan dari adanya Pokdarwis, agar bisa terciptanya suatu parawisata yang menarik para wisatawan untuk datang ke tempat wisatanya agar dapat memberikan manfaat pada masyarakat setempatnya pada bidang ekonomi, sosial dan kebudayaan.