Ulakan Tapakih - Camat Ulakan Tapakih diwakili Kasi Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Anesa Satria, SH. MM. membuka secara resmi kegiatan Orientasi Kesatuan Mahasiswa Ulakan Tapakis (KAMUS), pada Sabtu (2/10) bertempat di Pantai Tiram Nagari Tapakih Kecamatan Ulakan Tapakih Kabupaten Padang Pariaman.
Orientasi yang berlangsung selama dua hari itu, diikuti sebanyak 40 orang anggota baru KAMUS. Mereka merupakan putra putri yang berasal dari Kecamatan Ulakan Tapakih dan sudah memasuki bangku perkuliahan pada berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Sumatera Barat.
Terlihat hadir dalam kegiatan itu, Ketua Karang Taruna Kecamatan Ulakan Tapakih Ady Saputra, Ketua KAMUS Syahiddul Hadi, Wali Korong Tiram Tapakih Sadri, SPd. Ketua Pelaksana Zulfa Diansyah, Sekretaris Pelaksana Rosa Sabrina beserta anggota panitia pelaksana kegiatan lainnya.
Ady Saputra selaku Ketua Karang Taruna dan mantan Ketua KAMUS periode sebelumnya, mengajak peserta orientasi untuk berkiprah di Nagari masing-masing. Untuk memudahkan dalam berkegiatan, anggota KAMUS dapat membentuk Karang Taruna di Nagari.
"Kami berharap, anggota KAMUS bisa menjadi promotor terbentuknya Karang Taruna di Nagari. Karena yang akan bergerak dan tampil itu adalah Karang Taruna Nagari, kami di Kecamatan dan Kabupaten akan selalu mensupport dan memfasilitasi setiap kegiatan yang bersifat positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat". jelas Ady.
Pada kesempatan itu, Wali Korong Sadri, SPd. menyampaikan permohonan maaf Wali Nagari karena tidak bisa hadir. Pemerintah Nagari Tapakih sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada kepengurusan KAMUS yang telah menggelar kegiatan Orientasi ini. Semoga nantinya KAMUS bisa menjadi agen perubahan di Nagari dalam berbagai sektor kehidupan, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Senada dengan itu, dalam sambutannya saat membuka Orientasi, Anesa Satria mengatakan. Bahwa pihak Kecamatan sangat mendukung setiap kegiatan yang bersifat positif dan menambah wawasan para generasi muda. Karena selama berorganisasi, akan melatih kematangan berpikir dan ketepatan dalam menyelesaikan masalah.
"Masa orientasi adalah masa pengenalan anggota terhadap organisasi dan seberapa besar minat terhadap pengembangan ke depan. Karena itu, ikutilah masa orientasi ini dengan sebaik-baiknya. Jadikan KAMUS sebagai sarana latihan berkomunikasi dan kepemimpinan serta menyelesaikan permasalahan dengan diskusi. Sehingga pengalaman berorganisasi, akan menjadi modal yang bernilai nantinya di dunia kerja dan di tengah masyarakat". ujar Anesa.
Sebelumnya, Ketua pelaksana Zulfa Diansyah melaporkan. Bahwa kegiatan orientasi ini berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu tanggal 2 - 3 Oktober 2021 bertempat di pantai Tiram Nagari Tapakih. Para peserta orientasi, akan dibekali pengetahuan tentang organisasi dan pembinaan mental oleh para senior yang berpengalaman dan kompeten di bidangnya. (AS)
0 Comments